Senin, 27 Oktober 2025

Pelindo Solusi Logistik Inovasi Digital Dorong Efisiensi Distribusi Nasional

Pelindo Solusi Logistik Inovasi Digital Dorong Efisiensi Distribusi Nasional
Pelindo Solusi Logistik Inovasi Digital Dorong Efisiensi Distribusi Nasional

JAKARTA - PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL), subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), kembali menegaskan peran strategisnya dalam memperkuat ekosistem logistik nasional. 

SPSL mengelola layanan terintegrasi di kawasan pelabuhan dan hinterland, sekaligus mendorong transformasi digital serta efisiensi dalam transportasi dan distribusi barang. 

Komitmen ini diperkuat melalui partisipasi SPSL dalam The 4th Seminar on Indonesia Economic Outlook (IEO) 2026, yang digelar Supply Chain Indonesia (SCI) di Hotel JS Luwansa, Jakarta.

Baca Juga

Tarif dan Jadwal Kapal ASDP Ajibata-Ambarita di Danau Toba

Acara tiga hari ini menjadi forum strategis bagi para pemangku kepentingan industri, akademisi, dan lembaga pemerintah untuk memaparkan proyeksi ekonomi nasional, termasuk perkembangan sektor transportasi dan pergudangan yang diperkirakan menyumbang Rp1.500,28 triliun terhadap PDB Indonesia pada 2025, meningkat menjadi Rp1.703,21 triliun pada 2026, tumbuh masing-masing 9,03 persen dan 9,31 persen (c-to-c).

Transformasi Logistik Berbasis Efisiensi dan Digitalisasi

Dalam seminar tersebut, Direktur Utama SPSL, Joko Noerhudha, menjadi narasumber dengan topik “Peran Logistik Pelabuhan dalam Mendorong Peningkatan Efisiensi Logistik Nasional”. 

Ia menekankan tantangan global yang memengaruhi rantai pasok, mulai dari krisis di Laut Merah, ketegangan geopolitik, hingga kemacetan pelabuhan di berbagai negara.

“Transformasi bidang transportasi dan distribusi nasional harus berorientasi pada efisiensi dan integrasi. SPSL berperan memperkuat konektivitas pelabuhan dengan kawasan industri dan hinterland melalui digitalisasi dan standarisasi layanan,” ujar Joko.

SPSL memandang pelabuhan sebagai simpul utama rantai pasok Indonesia, mengingat 90% kegiatan ekspor-impor nasional melalui jalur laut. Dengan transformasi ini, sistem transportasi dan distribusi diharapkan lebih andal, efisien, dan berdaya saing global.

Peran Strategis SPSL dalam Integrasi Pelabuhan dan Kawasan Industri

Sebagai bagian dari Pelindo Group, SPSL mengembangkan inisiatif integrasi pelabuhan dengan kawasan industri. Langkah ini tidak hanya mempermudah arus barang dan jasa, tetapi juga menekan biaya logistik nasional.

SPSL juga mengadopsi teknologi untuk mendukung orkestrasi layanan logistik, meningkatkan transparansi, dan efektivitas rantai pasok. Dengan sistem digital yang terintegrasi, setiap proses mulai dari bongkar-muat, pergudangan, hingga distribusi menjadi lebih cepat dan efisien.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami menghadirkan solusi transportasi dan distribusi terintegrasi yang berkelanjutan, sekaligus mendorong peningkatan efisiensi logistik nasional,” tambah Joko.

Kolaborasi Lintas Sektor untuk Ketahanan Ekonomi

Seminar IEO 2026 dihadiri lebih dari 150 peserta dari berbagai sektor. Beberapa tokoh penting yang hadir antara lain:

CEO SCI, Setijadi

Transport Specialist World Bank, Hafida Fahmiasari

Direktur The National Maritime Institute (Namarin), Siswanto Rusdi

Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti

Perencana Ahli Utama Kementerian PPN/Bappenas, Taufik Hanafi

Komite Regulasi Teknis GAPMMI, Yunawati Gandasasmita

Sales & Marketing Division Head JBA Indonesia, Johan Wijaya

CEO SCI, Setijadi, menjelaskan bahwa seminar ini memberikan tinjauan menyeluruh tentang kondisi ekonomi nasional, sekaligus menyoroti tantangan dan peluang di tengah dinamika global.

“Acara ini membahas review ekonomi setahun terakhir dan proyeksi tahun depan, termasuk dampak konflik geopolitik terhadap sektor logistik dan arus barang global,” katanya.

SPSL Dorong Ekosistem Logistik Terkoneksi dan Adaptif

Joko Noerhudha menekankan pentingnya kolaborasi antara pelabuhan, pelaku transportasi dan distribusi, serta industri. Sinergi ini dianggap krusial untuk membangun ekosistem rantai pasok yang terkoneksi, adaptif, dan tangguh menghadapi tantangan global.

“Melalui kolaborasi antar sektor, Indonesia dapat memperkuat ketahanan transportasi dan distribusi nasional, sekaligus berkontribusi pada rantai pasok regional yang tangguh dan berkelanjutan,” tutup Joko.

Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kecepatan distribusi barang, menekan biaya logistik, dan memperkuat daya saing industri nasional.

Digitalisasi dan Standarisasi Layanan sebagai Kunci Efisiensi

SPSL menekankan bahwa digitalisasi menjadi kunci untuk meningkatkan efektivitas rantai pasok. Dengan penerapan sistem informasi terintegrasi, pelabuhan dapat beroperasi lebih cepat, aman, dan transparan.

Standarisasi layanan juga membantu meminimalkan risiko kesalahan operasional dan meningkatkan kepuasan pelanggan, baik untuk industri maupun konsumen akhir.

Mendorong Ekosistem Logistik Terintegrasi

Visi SPSL adalah menjadi penyedia solusi terbaik untuk ekosistem logistik terintegrasi. Misi perusahaan adalah memberikan layanan terbaik guna mendukung integrasi ekosistem, efisiensi rantai logistik, serta pertumbuhan perdagangan dan ekonomi nasional.

SPSL melihat transformasi logistik nasional bukan sekadar soal kecepatan dan volume distribusi, tetapi juga ketahanan, adaptabilitas, dan keberlanjutan sistem. Hal ini sejalan dengan target pemerintah memperkuat daya saing nasional melalui efisiensi dan teknologi.

Transformasi Logistik Nasional untuk Masa Depan

Melalui langkah-langkah efisiensi, integrasi, dan digitalisasi, SPSL memperkuat peran pelabuhan sebagai pusat distribusi nasional. 

Inisiatif ini tidak hanya mendorong efisiensi biaya logistik, tetapi juga memperkuat ketahanan ekonomi nasional, menciptakan rantai pasok yang adaptif, serta mendukung pertumbuhan perdagangan dan industri.

Dengan semangat transformasi dan inovasi, SPSL menjadi pelopor logistik nasional yang modern, berkelanjutan, dan siap menghadapi tantangan global.

Sutomo

Sutomo

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Momentum IHSG Naik, Ini Rekomendasi Saham IPOT Pekan Ini

Momentum IHSG Naik, Ini Rekomendasi Saham IPOT Pekan Ini

PTPP Wujudkan Konstruksi Ramah Lingkungan Lewat Teknologi Hijau

PTPP Wujudkan Konstruksi Ramah Lingkungan Lewat Teknologi Hijau

KAI Terapkan Aturan Baru, Penumpang Diminta Bijak Gunakan Stopkontak dan Powerbank

KAI Terapkan Aturan Baru, Penumpang Diminta Bijak Gunakan Stopkontak dan Powerbank

KPI Perkuat Keselamatan Kilang dengan Inovasi Digital dan Budaya Kerja

KPI Perkuat Keselamatan Kilang dengan Inovasi Digital dan Budaya Kerja

BRI Dorong Pertumbuhan UMKM, Sektor Pertanian Jadi Motor Utama KUR

BRI Dorong Pertumbuhan UMKM, Sektor Pertanian Jadi Motor Utama KUR