Jumat, 03 Oktober 2025

Indonesia Siap Jadi Pusat Aset Kripto Asia Tenggara

Indonesia Siap Jadi Pusat Aset Kripto Asia Tenggara
Indonesia Siap Jadi Pusat Aset Kripto Asia Tenggara

JAKARTA - Indonesia tengah menonjol di kancah internasional sebagai destinasi strategis untuk perdagangan dan ekosistem aset kripto, berkat pendekatan regulasi kolaboratif yang dijalankan pemerintah bersama pelaku industri.

Hal ini disampaikan PT Central Finansial X (CFX), bursa aset kripto pertama di Indonesia yang memiliki izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dalam ajang TOKEN2049 di Singapura, Kamis, 2 Oktober 2025.

Direktur Utama Bursa CFX, Subani, menjelaskan bahwa keikutsertaan Indonesia dalam forum internasional tersebut menjadi momentum penting untuk mempromosikan keunggulan industri kripto nasional. Menurutnya, kekuatan Indonesia terletak pada kerangka regulasi yang akomodatif dan kolaboratif, didukung ekosistem lengkap mulai dari OJK sebagai regulator, Bursa CFX, lembaga kliring, lembaga kustodian, hingga Pedagang Aset Keuangan Digital.

Baca Juga

Obligasi Berkelanjutan Indonesia 2025 Catat Penurunan Signifikan

“Partisipasi di TOKEN2049 adalah bentuk komitmen kami dalam memajukan industri aset kripto nasional. Kami ingin menunjukkan bahwa Indonesia berpotensi besar menjadi pusat perdagangan aset kripto di Asia Tenggara,” ujar Subani.

Pendekatan regulasi kolaboratif Indonesia dinilai sejalan dengan tren global yang bergerak dari ekosistem tak teregulasi menuju pasar yang lebih teregulasi dan terpercaya. Hal ini terlihat dari data kuartal II-2025, yang menunjukkan pasar spot lokal yang teregulasi tumbuh 6,9 persen, sementara pasar spot global yang tidak teregulasi justru mengalami penurunan 27,7 persen dalam periode yang sama.

Pertumbuhan pasar kripto domestik yang teregulasi ini berdampak langsung pada meningkatnya jumlah konsumen. Menurut data OJK, jumlah pengguna kripto mencapai 16,5 juta per Juli 2025, naik 27,10 persen dibandingkan Januari 2025 yang tercatat 12,9 juta. Subani menekankan, pencapaian ini baru fase awal perkembangan industri, sehingga masih ada ruang luas untuk inovasi dan ekspansi di masa mendatang.

Untuk mendorong pertumbuhan lebih lanjut, Bursa CFX fokus pada pendalaman pasar melalui pengembangan produk bernilai tambah dan optimalisasi pemanfaatan aset kripto. “Kami akan mendorong inovasi dengan menghadirkan produk yang lebih relevan, seperti stablecoin berbasis rupiah guna meningkatkan likuiditas, pemanfaatan untuk transaksi remitansi lintas negara, hingga optimalisasi aset kripto sebagai jaminan pinjaman,” jelas Subani.

Selain itu, peluang bagi investor global untuk menanamkan modal di pasar kripto Indonesia terbuka lebar. Regulasi yang suportif memberi kepastian hukum, sehingga baik individu maupun entitas asing dapat berpartisipasi dengan lebih aman dan jelas.

Keikutsertaan Indonesia di TOKEN2049 juga diharapkan bukan sekadar memperkuat posisi sebagai pasar transaksi, tetapi menjadikan Indonesia pusat ekosistem kripto regional. Subani optimistis, kolaborasi yang solid antara regulator, pelaku usaha, dan investor akan memperkokoh posisi Indonesia sebagai hub aset kripto di Asia Tenggara.

“Capaian ini harus menjadi katalis bagi Indonesia dalam memperkuat posisi di rantai nilai industri kripto global,” kata Subani.

Dengan strategi ini, Indonesia bukan hanya memanfaatkan momentum pasar domestik yang berkembang pesat, tetapi juga memperluas pengaruh di kancah internasional. Regulasi kolaboratif yang dijalankan pemerintah bersama pelaku industri dinilai sebagai model yang efektif dalam membangun kepercayaan investor, meningkatkan likuiditas pasar, serta mendorong inovasi produk keuangan berbasis aset kripto.

Keunggulan lain Indonesia adalah kesiapan ekosistem pendukung, yang meliputi Bursa CFX, lembaga kliring, kustodian, dan pedagang aset digital, sehingga investor domestik maupun global dapat bertransaksi dengan aman dan transparan. Pendekatan ini diharapkan meningkatkan daya tarik Indonesia sebagai pusat perdagangan aset digital di kawasan Asia Tenggara.

Subani juga menekankan bahwa industri kripto nasional perlu terus beradaptasi dengan tren global. Salah satunya melalui pengembangan produk inovatif, termasuk stablecoin berbasis rupiah, yang dapat digunakan untuk transaksi lintas negara atau sebagai instrumen keuangan untuk pinjaman dan investasi. Strategi ini diyakini akan meningkatkan likuiditas pasar sekaligus memperluas akses konsumen dan investor.

Sebagai langkah konkret, Bursa CFX telah menyiapkan rencana pengembangan jangka panjang, termasuk peluncuran produk baru, edukasi pasar, serta kolaborasi internasional untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekosistem kripto di kawasan. Dukungan regulator dan pemerintah menjadi kunci untuk mewujudkan visi ini, yang sekaligus mendorong Indonesia tampil sebagai hub aset kripto yang terpercaya di Asia Tenggara.

Dengan fondasi regulasi yang kuat, ekosistem lengkap, dan partisipasi aktif di forum internasional, Indonesia diyakini mampu meningkatkan posisi tawar dalam industri kripto global. Kolaborasi lintas pihak menjadi kunci utama untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan dan memperkuat kepercayaan investor domestik maupun mancanegara.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Menkeu Purbaya Dorong Kawasan Khusus untuk Industri Rokok

Menkeu Purbaya Dorong Kawasan Khusus untuk Industri Rokok

Harga Bitcoin Tembus Seratus Dua Puluh Ribu Siap Pecahkan Rekor

Harga Bitcoin Tembus Seratus Dua Puluh Ribu Siap Pecahkan Rekor

Strategi Investasi Saham Terbaik Hadapi Volatilitas Pasar Hari Ini

Strategi Investasi Saham Terbaik Hadapi Volatilitas Pasar Hari Ini

Chandra Asri Raih Peringkat idAA- Pefindo dengan Prospek Stabil

Chandra Asri Raih Peringkat idAA- Pefindo dengan Prospek Stabil

KUR BRI 2025: Syarat, Angsuran Ringan, Modal UMKM Rp1-100 Juta

KUR BRI 2025: Syarat, Angsuran Ringan, Modal UMKM Rp1-100 Juta