JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta akan mengalami hujan petir pada Kamis sore, disertai hujan ringan pada malam harinya. Kondisi ini diperkirakan akan memengaruhi aktivitas masyarakat di ibu kota.
Dikutip dari akun Instagram resmi BMKG, pada Kamis pagi, wilayah Jakarta Barat, Pusat, Utara, dan Kabupaten Kepulauan Seribu berawan tebal. Sementara Jakarta Timur dan Jakarta Selatan sudah diguyur hujan dengan intensitas ringan sejak pagi.
“Awan tebal yang menyelimuti Jakarta berlangsung hingga siang hari,” tulis BMKG. Fenomena awan tebal ini menjadi penghantar turunnya hujan petir yang melanda seluruh wilayah DKI Jakarta pada sore hari.
Baca Juga
Hujan Petir dan Intensitas Ringan
BMKG menjelaskan, hujan petir terjadi di seluruh wilayah Jakarta Kamis sore, kecuali Kabupaten Kepulauan Seribu yang hanya diguyur hujan ringan. Pada malam harinya, hujan dengan intensitas ringan melanda hampir seluruh Jakarta, kecuali Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu yang tetap berawan tebal.
Hujan ringan sendiri didefinisikan sebagai curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam, sedangkan hujan petir ditandai dengan turunnya hujan yang disertai gemuruh petir. Kondisi ini menunjukkan potensi risiko bagi kegiatan di luar ruangan, termasuk kemacetan akibat jalan licin dan potensi pohon tumbang di beberapa wilayah.
Kondisi Angin dan Suhu
Selain hujan, BMKG juga memprakirakan kondisi angin dan suhu di Jakarta. Kecepatan angin pada Kamis berkisar antara 4–5 kilometer per jam di sebagian besar wilayah ibu kota, sementara di Kabupaten Kepulauan Seribu lebih kencang, mencapai 9 km per jam. Suhu udara diperkirakan berkisar antara 24 hingga 31 derajat Celsius.
Kombinasi suhu yang relatif hangat, angin ringan, dan hujan petir menambah potensi risiko bagi aktivitas warga, terutama di wilayah dengan drainase buruk. Masyarakat disarankan untuk menyesuaikan aktivitas di luar ruangan dan tetap waspada terhadap kondisi ekstrem.
Imbauan BMKG untuk Warga Jakarta
BMKG mengimbau masyarakat Jakarta untuk memantau perkembangan cuaca terkini melalui situs resmi atau media sosial BMKG. Dengan pemantauan rutin, warga dapat mengantisipasi risiko yang muncul, seperti genangan air di jalan, lalu lintas yang tersendat, dan potensi petir yang membahayakan.
Selain itu, warga diimbau menjaga keselamatan diri, menggunakan payung atau jas hujan saat bepergian, dan memperhatikan kondisi kendaraan. Bagi pihak berwenang, BMKG menyarankan untuk memastikan sistem drainase dan aliran air berfungsi baik agar dampak hujan petir dan hujan ringan dapat diminimalkan.
Wildan Dwi Aldi Saputra
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
DPR Tegaskan Kualitas Layanan Haji Tetap Optimal Meski Biaya Dipangkas
- Kamis, 30 Oktober 2025
Kemenko dan BGN Mantapkan Sinergi Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis
- Kamis, 30 Oktober 2025
Menhan Sjafrie dan David Hurley Teguhkan Persahabatan Militer Indonesia–Australia
- Kamis, 30 Oktober 2025
Bansos PKH dan BLT Rp 900 Ribu dari Pemerintah Prabowo Cair, Simak Jadwalnya
- Kamis, 30 Oktober 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
13 Kafe 24 Jam Dekat UGM, Tempat Nugas Favorit Mahasiswa
- 30 Oktober 2025
2.
Rahasia Bumbu Tengkleng Autentik Solo dan Variasi Resepnya
- 30 Oktober 2025
3.
12 Makanan Khas Ngawi Legendaris, Enak dan Murah Meriah
- 30 Oktober 2025
4.
6 Resep Sate Lilit Khas Bali Autentik dan Mudah Dibuat
- 30 Oktober 2025
5.
Tiga Menu Kreasi Chef, Rayakan 32 Tahun Imperial Group
- 30 Oktober 2025












