
JAKARTA - Menjaga kadar gula darah bagi penderita diabetes bukan hanya soal mengurangi gula pasir.
Banyak makanan yang terlihat sehat justru bisa memicu lonjakan gula darah tanpa disadari. Berikut 9 makanan yang sebaiknya diwaspadai beserta alternatif yang lebih aman.
Daftar Makanan Berisiko dan Alternatif Sehat
Baca JugaRekomendasi 6 Tempat Sroto Sokaraja Terlezat di Purwokerto Wajib Dikunjungi
-Roti Putih dan Olahan Tepung Terigu
Risiko: Karbohidrat cepat dicerna sehingga gula darah meningkat drastis.
Alternatif: Roti gandum utuh atau multigrain untuk kestabilan gula dan kenyang lebih lama.
-Yogurt Berperisa
Risiko: Mengandung gula tambahan lebih banyak daripada makanan penutup.
Alternatif: Yogurt tawar (plain Greek yogurt) dengan buah segar atau kayu manis.
-Jus Buah dan Smoothie Manis
Risiko: Tinggi gula karena hilangnya serat alami, smoothie dengan susu kental manis berlebihan menaikkan gula darah.
Alternatif: Konsumsi buah utuh agar serat tetap terjaga.
-Sereal Sarapan Instan
Risiko: Banyak mengandung gula dan biji-bijian olahan, termasuk cornflakes dan granola manis.
Alternatif: Oatmeal polos, bubur gandum, poha, atau upma yang lebih berserat.
-Makanan Gorengan dan Camilan Cepat Saji
Risiko: Kaya karbohidrat, minyak jenuh, dan garam, memicu lonjakan gula darah.
Alternatif: Camilan panggang, air fryer, atau kacang panggang tanpa tambahan garam.
-Makanan dan Biskuit ‘Sugar-Free’
Risiko: Mengandung pemanis buatan seperti maltitol atau sorbitol yang tetap memengaruhi gula darah.
Alternatif: Pemanis alami seperti kurma, kacang, atau kudapan rendah indeks glikemik buatan sendiri.
-Produk Susu Full Fat
Risiko: Lemak jenuh tinggi memperburuk resistensi insulin.
Alternatif: Susu rendah lemak, paneer ringan, batasi masakan berbasis krim hanya sesekali.
-Nasi Putih
Risiko: Indeks glikemik tinggi, cepat menaikkan gula darah.
Alternatif: Beras merah, quinoa, atau millet seperti bajra dan jowar yang lebih ramah diabetes.
-Kue dan Makanan Panggang Manis
Risiko: Mengandung gula, tepung putih, dan lemak trans yang memperparah lonjakan gula darah.
Alternatif: Cokelat hitam, kue dari tepung almond, atau camilan berbasis buah segar.
Tips Mengelola Diabetes dengan Bijak
Mengelola diabetes tidak berarti harus menghindari semua makanan lezat. Kuncinya:
Memahami bahan makanan dan membaca label gizi.
Mengontrol porsi konsumsi.
Memilih makanan kaya serat dan protein.
Dengan strategi ini, penderita diabetes tetap bisa menikmati makanan tanpa khawatir lonjakan gula darah, sambil menjaga kesehatan jangka panjang. Makanan sehat tidak selalu terlihat “sehat” dari kemasannya, jadi selalu teliti sebelum memilih.

Mazroh Atul Jannah
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Produk Unitlink Zurich Life Tunjukkan Potensi Tumbuh Berkelanjutan
- Selasa, 21 Oktober 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Penurunan Target SBN Tak Goyahkan Investasi DPLK Aman
- 21 Oktober 2025
2.
3.
Waktu Hampir Habis, Ini Keuntungan Investasi ORI028 2025
- 21 Oktober 2025
4.
Lapor Pak Purbaya: Kanal WA Resmi Aduan Pajak-Bea Cukai
- 21 Oktober 2025
5.
Harga Emas Perhiasan Hari Ini Naik, Cek Daerahmu Sekarang!
- 21 Oktober 2025