PT Bank Central Asia Tbk: Gregory Hendra Lembong Dicalonkan sebagai Direktur Utama Baru
- Kamis, 13 Februari 2025

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA), salah satu lembaga keuangan terbesar di Indonesia yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan kode BBCA, akan melakukan perombakan penting dalam jajaran direksi dan komisaris pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dijadwalkan pada Rabu, 12 Maret 2025. Perubahan ini menjadi bagian dari rencana strategis BCA dalam memastikan suksesi kepemimpinan yang lebih dinamis dan adaptif terhadap tantangan masa depan.
Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, menegaskan bahwa perombakan tersebut merupakan bagian dari rencana suksesi strategis perusahaan ke depan. “Perubahan ini merupakan bagian dari rencana suksesi ke depan dan tindak lanjut dari rencana pengunduran diri Bapak DE Setijoso dari jabatan presiden komisaris,” ujar Hera dalam keterangan resminya pada Kamis, 13 Februari 2025.
Proses regenerasi yang sedang berlangsung menempatkan Gregory Hendra Lembong sebagai salah satu calon kuat untuk menduduki posisi Direktur Utama BCA menggantikan posisi yang akan ditinggalkan oleh Jahja Setiaatmadja, yang diusulkan untuk dipromosikan menjadi presiden komisaris. Ini menjadi langkah terencana setelah Djohan Emir Setijoso mengundurkan diri dari posisi presiden komisaris.
Rencana Suksesi yang Matang
Kepemimpinan baru di BCA tidak dilakukan secara sembarangan. BCA telah mempersiapkan transisi ini secara matang. “BCA telah memilih calon terbaik untuk menduduki jabatan Presiden Direktur dan jajarannya, ditambah supervisi yang baik dari sisi bisnis maupun risiko oleh Dewan Komisaris BCA,” kata Hera lebih lanjut.
Evaluasi menyeluruh telah dilakukan oleh Komite Remunerasi dan Nominasi BCA untuk memastikan setiap calon yang diusulkan memiliki rekam jejak, pengalaman, dan kompetensi yang mumpuni. Calon pimpinan utama lainnya termasuk John Kosasih yang diusulkan untuk posisi wakil presiden direktur, serta Hendra Tanumihardja yang akan menjadi direktur.
Langkah ini sejalan dengan visi dan misi BCA untuk terus mempertahankan posisi sebagai pemimpin dalam industri perbankan Indonesia dan memberikan layanan terbaik kepada nasabah serta pemangku kepentingan. "Ke depannya, BCA senantiasa fokus pada keberlanjutan dan pertumbuhan perusahaan demi memberikan layanan terbaik kepada nasabah dan pemangku kepentingan," tambah Hera.
Meningkatkan Efisiensi dan Pertumbuhan
Perubahan ini juga diharapkan memberikan dampak positif terhadap operasional BCA di masa mendatang. Pergantian kepemimpinan diharapkan bisa membawa perspektif baru yang segar untuk menghadapi dinamika pasar yang selalu berubah. Pendekatan ini sejalan dengan pandangan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang menyatakan bahwa efisiensi anggaran akan menjadi budaya baru dalam pemerintahan dan bisnis.
Dengan pergantian ini, BCA ingin memastikan stabilitas dan kesinambungan operasional perusahaan mampu menghadapi tantangan-tantangan bisnis modern seperti digitalisasi, manajemen risiko, dan pertumbuhan organik.
Persetujuan Pemegang Saham
Rencana pengangkatan Gregory Hendra Lembong ini masih menunggu persetujuan para pemegang saham dalam RUPST. Namun, langkah ini dianggap sebagai bagian dari strategi menyeluruh BCA dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di industri perbankan. Pengalaman dan kepiawaian Lembong dalam dunia perbankan memberikan harapan baru bagi BCA untuk terus tumbuh.
Perubahan jajaran direksi ini tidak hanya mempengaruhi susunan pimpinan di dalam perusahaan, tetapi juga diharapkan membawa perubahan dalam pendekatan dan strategi bisnis BCA. Dengan calon-calon yang diusulkan, BCA bersiap menghadapi masa depan dengan kepemimpinan yang lebih segar dan inovatif.
Dalam jangka panjang, BCA berharap perubahan ini mampu meningkatkan efisiensi, memperkuat pengelolaan risiko, dan mendukung pengembangan produk serta layanan yang lebih baik bagi konsumen. Sebagai bagian dari industri perbankan yang terus berkembang, BCA berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam implementasi strategi bisnis yang berkelanjutan dan inovatif.

David
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
8 Mobil Listrik Modern Hadir dengan Aplikasi Canggih
- 10 September 2025
2.
Makanan Tradisional Jepang Mendukung Umur Panjang Sehat
- 10 September 2025
3.
Daftar Harga BBM Pertamina Seluruh Indonesia Hari Ini
- 10 September 2025
4.
PLN Pastikan Tarif Listrik September 2025Tetap Stabil
- 10 September 2025
5.
Harga Minyak Naik, Prospek Ekonomi Tetap Menjanjikan
- 10 September 2025