Selasa, 09 September 2025

Hendra Lembong Diusulkan sebagai Presiden Direktur Baru BCA, Inilah Profil Lengkapnya

Hendra Lembong Diusulkan sebagai Presiden Direktur Baru BCA, Inilah Profil Lengkapnya
Hendra Lembong Diusulkan sebagai Presiden Direktur Baru BCA, Inilah Profil Lengkapnya

JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA), bank swasta terbesar di Indonesia, tengah bersiap-siap untuk memiliki direksi dan komisaris baru. Pengumuman ini menimbulkan antusiasme di kalangan publik dan para pelaku industri keuangan, terutama mengenai siapa yang akan mengisi posisi teratas di bank prestisius tersebut. Dalam agenda yang direncanakan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025, diketahui bahwa calon kuat Presiden Direktur BCA yang baru adalah Gregory Hendra Lembong.

Pengalaman dan Latar Belakang Hendra Lembong

Gregory Hendra Lembong, figur yang namanya telah lama dikenal dalam dunia perbankan, membawa lebih dari 30 tahun pengalaman di sektor perbankan, baik di Indonesia maupun di kancah internasional. Hendra saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA, posisi yang ia emban sejak tahun 2022. Dalam kapasitas ini, ia bertanggung jawab atas beberapa area strategis, termasuk teknologi informasi strategis grup dan pengembangan serta strategi operasional grup. Ia juga melakukan supervisi terhadap Direktur Keuangan & Perencanaan Perusahaan dan Direktur Transaksi Perbankan.

Sebelum menduduki posisi sebagai Wakil Presiden Direktur, Hendra pernah menjadi Direktur BCA dengan tugas utama menangani teknologi informasi strategis dan keamanan perusahaan. Selain itu, ia juga mengawasi perkembangan PT Central Capital Ventura, sebuah entitas anak yang bergerak di bidang modal ventura, serta PT Bank Digital BCA (BCA Digital), yang fokus pada perbankan digital.

Perjalanan Karir Sebelum BCA

Sebelum bergabung dengan BCA, Hendra mendapatkan kepercayaan sebagai Chief Transformation Officer di PT Bank CIMB Niaga Tbk Indonesia. Sejak Januari 2019 hingga Maret 2020, ia memimpin program transformasi dan strategi untuk semua unit atau fungsi di bank tersebut. Pengalamannya yang beragam dan mendalam di berbagai bidang perbankan termasuk information technology, transformation strategy & implementation, transaction banking and services, dan pengembangan bisnis perdagangan global dan manajemen kas korporat membuatnya menjadi pilihan ideal untuk peran presiden direktur.

Dalam sebuah pernyataan resmi, seorang narasumber dari BCA yang enggan disebutkan namanya menyatakan, "Hendra Lembong telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dan inovasi di banyak posisinya sebelumnya. Dedikasi dan visi strategisnya sangat berkontribusi pada perkembangan BCA sebagai salah satu bank terdepan di Indonesia."

Rencana Pengangkatan Resmi

Baca Juga

Simulasi KUR BRI September 2025: Cicilan Rp40 Ribuan

Penunjukkan Hendra sebagai Presiden Direktur BCA akan dimintakan persetujuan secara resmi dalam RUPST yang dijadwalkan pada 13 Maret 2025 mendatang. Hendra dijadwalkan menggantikan Jahja Setiaatmadja yang telah menjabat selama 14 tahun. Peralihan kepemimpinan ini menjadi momen penting bagi BCA untuk meneruskan jejak sukses di bawah kepemimpinan Jahja, yang dikenal luas atas kontribusinya dalam membawa BCA ke posisi saat ini sebagai lembaga keuangan yang disegani.

Dalam kaitannya dengan RUPST yang akan datang, pengamat industri perbankan mengungkapkan bahwa "pergantian kepemimpinan di BCA akan membawa nuansa baru di industri perbankan Indonesia. Dengan pengalaman yang ekstensif, Hendra diharapkan dapat membawa inovasi-inovasi baru untuk memperkuat posisi BCA di pasar domestik dan internasional."

Fokus Masa Depan

Sebagai calon Presiden Direktur, Hendra diharapkan mampu membawa BCA menuju era baru yang lebih digital dan terhubung secara global. Dengan background yang kuat di bidang teknologi dan transformasi digital, langkah-langkah strategisnya kemungkinan besar akan berfokus pada pengembangan dan penerapan teknologi mutakhir untuk memperkuat layanan perbankan BCA.

Hendra dikenal sebagai eksekutif yang proaktif dan berpandangan jauh ke depan. Seorang mantan kolega di BCA menyebut, "Hendra selalu menjadi inovator yang tidak hanya memikirkan solusi untuk masa kini, tetapi juga mempersiapkan langkah untuk masa depan. BCA berada di tangan yang tepat untuk menghadapi tantangan digital di masa mendatang."

Dengan penunjukkan Hendra Lembong, BCA tampaknya siap untuk melanjutkan tradisi inovasi dan kepemimpinan yang kuat, seiring dengan meningkatnya tuntutan akan layanan perbankan yang lebih personal dan didukung teknologi. Hendra diharapkan tidak hanya mempertahankan standar keunggulan yang ada, tetapi juga mendorong lembaga ini ke level yang lebih tinggi melalui inovasi dan komitmen terhadap transformasi digital di dunia perbankan. Rencana ini akan menjadi sorotan dalam beberapa bulan ke depan, saat Hendra bersiap untuk memimpin salah satu bank paling berpengaruh di Indonesia ke era yang lebih digital dan terhubung secara global.

Herman

Herman

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

BNI KUR 2025: Pinjaman Usaha Ringan Hingga Rp500 Juta

BNI KUR 2025: Pinjaman Usaha Ringan Hingga Rp500 Juta

KUR Mandiri 2025: Pinjaman UMKM Bunga Rendah dan Ringan

KUR Mandiri 2025: Pinjaman UMKM Bunga Rendah dan Ringan

Tips Cicilan KPR Ideal: Maksimal Sepertiga dari Gaji

Tips Cicilan KPR Ideal: Maksimal Sepertiga dari Gaji

Investasi Emas Mikro: Solusi Menabung Cerdas untuk Generasi Muda

Investasi Emas Mikro: Solusi Menabung Cerdas untuk Generasi Muda

OJK Bakal Seragamkan Aturan Rekening Dormant di Bank

OJK Bakal Seragamkan Aturan Rekening Dormant di Bank