Oppo dan Realme Sampaikan Permintaan Maaf Terkait Kontroversi Aplikasi Pinjaman Online
- Rabu, 05 Februari 2025

JAKARTA– Dua merek ponsel terkemuka, Oppo dan Realme, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah sejumlah pengguna melaporkan penemuan aplikasi pinjaman online yang terpasang secara otomatis di perangkat mereka. Kontroversi ini memicu gelombang protes dari para pengguna yang merasa terganggu dengan keberadaan aplikasi tersebut tanpa persetujuan mereka.
Protes dari Pengguna
Banyak pengguna Oppo dan Realme melayangkan keluhan mereka melalui media sosial dan forum online lainnya, menyatakan ketidaknyamanan atas tindakan perusahaan yang dianggap telah melanggar privasi dan etika. Aplikasi pinjaman online yang terdeteksi pada perangkat pengguna ini dianggap berisiko, terutama di tengah maraknya laporan mengenai penyalahgunaan data dan penipuan digital.
Salah satu pengguna yang melontarkan keluhan menyebutkan, “Saya sangat terkejut menemukan aplikasi pinjaman online di ponsel saya tanpa sepengetahuan saya. Seharusnya perusahaan lebih menghargai privasi pengguna.”
Tanggapan dari Oppo dan Realme
Menanggapi protes yang semakin meluas ini, Oppo dan Realme akhirnya menyampaikan permintaan maaf resmi kepada semua pengguna yang terkena dampak. Dalam pernyataannya, pihak Oppo menjelaskan bahwa pemasangan aplikasi tersebut adalah hasil kesalahan teknis yang tidak disengaja.
“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada para pengguna kami. Kami memahami kekhawatiran dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh kejadian ini. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk meningkatkan sistem pengawasan internal kami untuk mencegah hal serupa terulang di masa depan,” ujar perwakilan Oppo.
Pihak Realme juga mengeluarkan pernyataan serupa, menekankan pentingnya menjaga kepercayaan dan keamanan data pengguna. “Keselamatan dan kepercayaan konsumen adalah prioritas utama kami. Kami akan memastikan bahwa tindakan korektif telah diambil dan memperketat kontrol distribusi aplikasi di perangkat kami,” kata juru bicara Realme.
Langkah Korektif yang Diambil
Sebagai bagian dari upaya pemulihan kepercayaan, Oppo dan Realme telah menginformasikan bahwa mereka akan segera merilis pembaruan perangkat lunak untuk menghapus aplikasi pinjaman online yang terpasang tanpa izin. Pengguna diimbau untuk segera memperbarui sistem operasi perangkat mereka guna menghilangkan aplikasi yang tidak diinginkan tersebut.
Selain itu, kedua perusahaan juga berjanji untuk meningkatkan transparansi dalam setiap pembaruan perangkat lunak di masa mendatang. Peningkatan pengawasan ini diharapkan dapat memberikan jaminan bahwa setiap aplikasi yang terpasang adalah sesuai dengan persetujuan pengguna.
Kekhawatiran Keamanan Digital
Fenomena aplikasi pinjaman online yang terinstal otomatis ini menyoroti kembali isu penting terkait keamanan digital dan perlindungan data di era teknologi modern. Kasus ini membangkitkan diskusi publik mengenai peran vital yang harus dimainkan oleh perusahaan teknologi dalam menjaga privasi dan keamanan data penggunanya.
Seorang pakar keamanan siber dari lembaga keamanan digital terkemuka mengingatkan, “Perusahaan teknologi memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan setiap aplikasi yang menjadi bagian dari ekosistem mereka aman dan tidak membahayakan pengguna. Transparansi dan komunikasi yang efektif dengan pengguna juga harus diutamakan.”
Respon Pemerintah dan Regulator
Menanggapi situasi ini, beberapa pihak regulator teknologi di Indonesia menyatakan akan mengamati perkembangan kasus ini dengan cermat. Diharapkan, kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak terkait tentang pentingnya regulasi yang lebih ketat dalam pemasangan aplikasi di perangkat elektronik.
“Kami akan terus memonitor perkembangan kasus ini dan ikut memastikan bahwa praktik bisnis semacam ini tidak merugikan konsumen di masa mendatang,” ujar seorang pejabat dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Baca Juga

Herman
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Cost of Fund Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Menghitung
- 06 September 2025
2.
Value for Money Adalah: Definisi, Konsep, dan Manfaat
- 06 September 2025
3.
Net Worth Adalah: Inilah Cara Hitung & Simulasinya
- 06 September 2025
4.
5.
Mengenal 11 Makanan Khas Bekasi yang Kaya Rasa dan Cerita
- 06 September 2025