Pengusaha Sukses Dewi Kam: Menilik Karier, Bisnis, dan Kekayaan di Industri Energi
- Kamis, 06 Februari 2025

JAKARTA - Dewi Kam menjadi salah satu nama terkemuka dalam panggung bisnis Indonesia. Sebagai salah satu pengusaha wanita dengan kekayaan terbesar, Dewi telah menancapkan pengaruhnya dalam industri energi tanah air. Lebih dari itu, dia memainkan peran signifikan dalam berbagai proyek strategis di sektor pembangkit listrik dan tambang batu bara.
Perjalanan Menuju Kejayaan di Dunia Bisnis
Dewi Kam dikenal luas sebagai pemegang saham minoritas di PT Bayan Resources Tbk (BYAN), salah satu perusahaan tambang batu bara terkemuka di Indonesia. Dengan kepemilikan sekitar 10% saham di BYAN, Dewi berhasil mengumpulkan sebagian besar kekayaannya saat nilai saham perusahaan ini meroket akibat krisis energi global pada tahun 2022. "Investasi saya di BYAN telah menjadi pilar utama bagi keberhasilan finansial saya," ujar Dewi dalam sebuah wawancara eksklusif.
Namun, kesuksesan Dewi tidak terbatas pada sektor tambang. Dia juga memiliki saham mayoritas di PT Sumbergas Sakti Prima, perusahaan pengembang utama yang menggarap berbagai proyek pembangkit listrik strategis di Indonesia, termasuk PLTU Cilacap dan PLTU Jeneponto. Kepemilikan sahamnya yang mencapai 91% di perusahaan ini menegaskan dominasinya dalam industri energi.
Kiprah Global dan Kontroversi
Dewi Kam tidak hanya aktif di dalam negeri, namun juga melebarkan sayap bisnisnya ke kancah internasional. Namanya masuk dalam database offshore leaks oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ), karena afiliasinya dengan beberapa perusahaan di British Virgin Islands dan Samoa, seperti Birken Universal Corporation dan Savill Universal Ltd. Terlepas dari isu terkait transparansi, keterlibatannya di bisnis internasional menunjukkan skala pengaruh dan jaringan yang luas yang dimilikinya.
Pada tahun 2006, Dewi berperan penting dalam penandatanganan proyek energi besar antara Indonesia dan Tiongkok senilai US$3.56 triliun. Proyek ini melibatkan Coal Based Chemical Plant di Balocci, Pangkep, Sulawesi Selatan, dengan nilai investasi mencapai US$687 juta. "Kolaborasi dengan investor internasional membantu mengakselerasi pertumbuhan industri energi di tanah air," Dewi menuturkan dalam salah satu pertemuan bisnis.
Kekayaan yang Menembus Daftar Forbes
Masuk dalam daftar 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes pada tahun 2024, Dewi Kam menduduki posisi ke-10 dengan kekayaan mencapai US$4.8 miliar atau sekitar Rp78,888 miliar. Sebagian besar dari kekayaan ini bersumber dari kepemilikan saham di perusahaan tambang dan energi. Dewi Kam menekankan pentingnya diversifikasi dalam portofolio investasinya untuk menjaga pertumbuhan di tengah gejolak ekonomi global.
Fakta Menarik Lainnya tentang Dewi Kam
Selain perannya yang menonjol di sektor energi dan tambang, Dewi Kam juga dikenal sebagai tokoh inspiratif bagi banyak wanita dalam bisnis. Meskipun jarang tampil di depan publik dan kurang dikenal di media sosial, pengaruh Dewi dalam dunia bisnis tetap tidak tertandingi.
Meski begitu, banyak informasi terkait kepemilikan saham dan rincian bisnis lainnya yang dimilikinya masih tertutup bagi publik. Hal ini menambah sedikit misteri pada sosok Dewi Kam yang tetap rendah hati meskipun memiliki capaian yang luar biasa.
Sebagai pengusaha sukses, Dewi Kam terus mendorong pengembangan industri energi Indonesia, sembari mempertahankan posisinya di tingkat internasional. Dengan pengalaman dan komitmennya, Dewi diharapkan dapat terus berkontribusi terhadap ekonomi negara dan memberikan inspirasi bagi generasi muda, khususnya kaum wanita yang ingin berkecimpung di dunia bisnis.

Rapli
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Infinix Hot 50 Performa Kencang Desain Stylish
- 07 September 2025
2.
iQOO 13 Smartphone Flagship Harga Terjangkau
- 07 September 2025
3.
Rekomendasi POCO 2025: Hasil Foto Spektakuler
- 07 September 2025
4.
OnePlus Pad 2 Pro, Tablet Android Performa Gahar
- 07 September 2025
5.
Vivo X300 Hadir dengan Layar Perlindungan Mata
- 07 September 2025