Waspadai 9 Makanan Manis yang Menjadi Penyebab Asam Urat Tinggi
JAKARTA - Asam urat bukan hanya dipicu oleh konsumsi daging atau makanan tinggi purin. Gula, terutama fruktosa, ternyata juga berperan signifikan meningkatkan risiko serangan asam urat.
Sir William Osler, bapak kedokteran modern, mencatat dalam bukunya Principles and Practice of Medicine bahwa pasien asam urat sebaiknya membatasi gula agar serangan tidak berulang.
Dr. Richard Johnson, dokter spesialis bedah saraf dan tulang belakang, menambahkan bahwa epidemi asam urat di kalangan orang kaya pada abad ke-18 hingga 19 sebagian besar disebabkan konsumsi alkohol tinggi gula. Bahkan tokoh fiksi Sir John Falstaff dalam drama Shakespeare pernah terserang asam urat akibat kebiasaan minum minuman manis beralkohol.
Baca Juga
Bagaimana Gula Memicu Asam Urat
Gula meningkatkan risiko asam urat karena kandungan fruktosa di dalamnya. Fruktosa adalah jenis gula yang membuat buah, madu, dan minuman manis terasa manis. Ketika dikonsumsi, sukrosa dipecah menjadi glukosa dan fruktosa. Fruktosa berbeda dari glukosa karena dapat menghasilkan asam urat saat dipecah.
Konsumsi makanan atau minuman manis tinggi fruktosa dapat memicu lonjakan asam urat hanya beberapa menit setelah dikonsumsi. Hal ini meningkatkan risiko nyeri sendi, pembengkakan, dan peradangan pada penderita asam urat.
Daftar Makanan Manis yang Sebaiknya Dibatasi
Berikut 9 makanan manis penyebab asam urat yang sebaiknya dibatasi:
Permen
Permen kemasan biasanya tinggi kalori, lemak, dan gula tambahan. Meskipun ada permen bebas fruktosa, semua permen tetap mengandung gula tinggi. Mengurangi konsumsi permen membantu mencegah asam urat, obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Es krim
Es krim dan es loli mengandung fruktosa dan pemanis tambahan. Pastikan memeriksa label untuk mengetahui kandungan gula dan kalori. Hindari es krim tinggi fruktosa agar risiko serangan asam urat berkurang.
Selai untuk sarapan
Roti dengan selai kemasan mengandung fruktosa tinggi dari gula tambahan. Alternatif lebih sehat adalah membuat selai sendiri atau menggunakan buah alami tanpa pemanis tambahan.
Saus
Beberapa saus kemasan menambahkan fruktosa sebagai pemanis. Misalnya, saus tomat kental mengandung sekitar 3,9 g fruktosa. Membuat saus sendiri lebih aman bagi penderita asam urat.
Nangka
Buah nangka memiliki kandungan fruktosa tinggi, sekitar 15,2 g per porsi. Meski kaya nutrisi, konsumsinya harus dibatasi untuk mencegah peningkatan kadar asam urat.
Terong
Terong ungu tua mengandung fruktosa sekitar 1,3 g. Meski juga kaya antosianin, penderita asam urat sebaiknya membatasi konsumsinya agar tidak memicu serangan.
Sup kaleng
Sup kaleng dan buah kalengan biasanya diberi gula tambahan. Kandungan fruktosa tinggi membuatnya kurang cocok bagi penderita asam urat. Pilih sup segar tanpa gula tambahan.
Kerupuk
Beberapa kerupuk dan camilan diberi fruktosa sebagai pengawet. Batasi konsumsi agar kadar asam urat tetap terkendali.
Pizza
Pizza kemasan atau restoran tertentu mengandung fruktosa tinggi, terutama pada saus dan topping manis. Periksa bahan sebelum membeli untuk menghindari lonjakan asam urat.
Tips Menjaga Kadar Asam Urat Tetap Stabil
Selain membatasi makanan manis, pasien asam urat disarankan memperhatikan pola makan secara menyeluruh. Pilih makanan rendah purin, minum cukup air putih untuk melancarkan ekskresi asam urat, dan tetap aktif bergerak agar kadar asam urat normal.
Hindari pemanis tambahan dalam minuman, jus kemasan, atau makanan olahan. Buah manis bisa dikonsumsi, tetapi dalam porsi terbatas dan tidak setiap hari.
Menyadari makanan penyebab asam urat dan pengaruh gula bagi tubuh membantu pasien menjaga kesehatan sendi, mencegah nyeri berulang, dan mengurangi risiko komplikasi jangka panjang. Memeriksa label, membuat makanan sendiri, dan mengganti camilan manis dengan alternatif lebih sehat adalah langkah kecil namun berdampak besar.
Dengan pengelolaan diet yang tepat, penderita asam urat tetap bisa menikmati hidangan, tetap sehat, dan mencegah serangan yang menyakitkan. Kesadaran terhadap gula dan fruktosa adalah kunci utama mencegah kambuhnya penyakit ini.
Rekomendasi
