
JAKARTA - Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memegang peranan vital dalam perekonomian Indonesia, termasuk di Sukabumi, Jawa Barat.
Menyadari potensi besar UMKM yang masih perlu didorong, Bank Jabar dan Banten (Bank BJB) meluncurkan program Kumitra (Kemudahan Usaha Mikro Bermitra) sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekosistem UMKM di daerah tersebut.
Peluncuran Program Kumitra di Sukabumi
Baca Juga
Bank BJB secara resmi meluncurkan program Kumitra di Gedung Juang 45, Kota Sukabumi. Acara yang dihadiri lebih dari 1.300 pelaku UMKM, termasuk 100 pelaku usaha penyandang disabilitas, menjadi bukti antusiasme tinggi masyarakat terhadap program ini.
Corporate Secretary Bank BJB, Herfinia, menjelaskan bahwa program Kumitra merupakan bentuk nyata komitmen Bank BJB dalam mendukung penguatan sektor UMKM daerah.
“Program Kumitra dirancang sebagai upaya penguatan ekosistem pemberdayaan UMKM melalui pendampingan usaha, peningkatan literasi keuangan, serta kemitraan rantai pasok yang berkelanjutan,” ungkap Herfinia.
Program ini juga diharapkan memperluas akses pasar, modal produktif, serta jejaring kemitraan antara pelaku usaha kecil dengan sektor ritel modern dan lembaga strategis lainnya.
Selain peluncuran, acara tersebut juga menampilkan talkshow literasi keuangan dan kewirausahaan yang diinisiasi Kementerian UMKM bersama Bank BJB dan mitra strategis.
Peran Strategis Bank BJB dalam Mendukung UMKM
Bank BJB hadir sebagai mitra strategis dalam mengembangkan UMKM melalui berbagai produk unggulan, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) BJB, BJB Kredit Mikro Utama, serta layanan digital BJB Digi.
Melalui program Kumitra, Bank BJB tidak hanya menyalurkan pembiayaan, tetapi juga memberikan pendampingan intensif kepada pelaku usaha agar mampu mengelola bisnis secara efisien dan berkelanjutan.
Dalam acara peluncuran Kumitra, Bank BJB menyerahkan simbolis KUR kepada tiga debitur UMKM yang bergerak di bidang usaha kripik, bengkel las, dan usaha komputer.
Penyaluran pembiayaan ini menjadi bukti nyata keberpihakan Bank BJB terhadap sektor UMKM produktif yang berpotensi tumbuh dan memberikan efek berganda bagi perekonomian daerah.
Bank BJB juga mempermudah akses modal dan transaksi digital bagi pelaku UMKM melalui layanan BJB Digi. Fasilitas ini memungkinkan UMKM menjalankan transaksi harian dan memperluas jaringan bisnis tanpa terbatas wilayah.
Kolaborasi dan Kemitraan sebagai Kunci Sukses
Program Kumitra tidak hanya fokus pada pembiayaan, tapi juga menjadi platform kolaborasi lintas sektor yang mempertemukan UMKM dengan mitra potensial seperti jaringan ritel modern, lembaga keuangan, dan platform logistik.
Kolaborasi ini bertujuan membentuk rantai pasok yang kuat dan berkeadilan, sehingga UMKM bisa bertumbuh dan bersaing lebih baik.
Dalam sesi talkshow yang digelar bersamaan dengan peluncuran, Bank BJB membagikan strategi pengembangan usaha yang bisa diterapkan oleh para pelaku UMKM untuk menghadapi persaingan di pasar yang semakin ketat.
Forum ini menjadi ajang inspirasi sekaligus edukasi, memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pengelolaan bisnis yang efektif dan berkelanjutan.
Inklusivitas bagi Pelaku Usaha Penyandang Disabilitas
Salah satu aspek penting dari program Kumitra adalah dorongan kuat terhadap inklusivitas. Pelaku usaha penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengembangkan usaha, mengakses modal, dan membangun jejaring kemitraan strategis.
Ini merupakan langkah progresif untuk menciptakan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.
Bank BJB memandang pemberdayaan UMKM penyandang disabilitas sebagai investasi sosial jangka panjang. Melalui skema pembiayaan yang adaptif dan pendampingan terstruktur, kelompok ini diharapkan dapat bersaing sejajar dengan pelaku usaha lainnya dan berkontribusi pada perekonomian daerah.
Komitmen Jangka Panjang Bank BJB untuk UMKM
Bank BJB menegaskan komitmennya sebagai mitra keuangan daerah yang terus menghadirkan solusi perbankan bagi UMKM. Mulai dari layanan transaksi harian, pembiayaan modal kerja, hingga dukungan digitalisasi usaha, Bank BJB berupaya mempermudah UMKM dalam mengembangkan bisnisnya.
“Kami percaya bahwa pengembangan sektor UMKM adalah fondasi penting dalam membangun ketahanan ekonomi nasional. Dengan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan komunitas lokal, keberhasilan ekonomi daerah dapat dicapai secara merata dan inklusif,” ujar Herfinia.
Bank BJB bertekad memperkuat peran strategisnya dalam mendukung kebijakan pemerintah terkait pemberdayaan UMKM. Upaya ini juga sejalan dengan misi Bank BJB untuk menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan komunitas lokal.
Dampak Positif bagi Ekonomi Daerah
Peluncuran program Kumitra di Sukabumi menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan lembaga keuangan bisa mempercepat pertumbuhan UMKM secara inklusif dan berkelanjutan.
Dukungan modal, pendampingan, serta kemitraan yang dibangun diharapkan menciptakan efek berantai yang positif bagi perekonomian lokal.
Dengan berbagai inovasi produk dan layanan, Bank BJB memberikan ruang bagi UMKM untuk naik kelas dan bersaing di pasar yang lebih luas. Hal ini sekaligus memperkuat posisi UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah dan nasional.
Program Kumitra yang digagas oleh Bank BJB di Sukabumi adalah langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan UMKM yang inklusif, produktif, dan berkelanjutan.
Melalui pendampingan, akses modal, dan kemitraan bisnis, pelaku UMKM didorong untuk lebih mandiri dan mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Dengan komitmen kuat dari Bank BJB sebagai mitra strategis pemerintah dan pelaku usaha, diharapkan program Kumitra mampu memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian daerah dan nasional.
Keberhasilan program ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara berbagai pihak dapat membangun ekosistem UMKM yang tangguh dan inklusif.

Sutomo
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Victoria Insurance Tingkatkan Modal Lewat Private Placement 146 Juta Saham
- Jumat, 17 Oktober 2025
Salesforce Andalkan Agentic AI untuk Transformasi Layanan Pelanggan
- Jumat, 17 Oktober 2025
Berita Lainnya
Penerimaan Pajak Melemah, Shortfall Berpotensi Kian Melebar Tahun Ini
- Jumat, 17 Oktober 2025
Terpopuler
1.
BYD Perkuat Komitmen Keselamatan Lewat Penarikan 115 Ribu Mobil
- 17 Oktober 2025
2.
3.
4.
GTS International Siap Perkuat Armada dengan Kapal LNG Baru
- 17 Oktober 2025