Sabtu, 18 Oktober 2025

Update Harga Emas Perhiasan 17 Oktober 2025 Lengkap Hari Ini

Update Harga Emas Perhiasan 17 Oktober 2025 Lengkap Hari Ini
Update Harga Emas Perhiasan 17 Oktober 2025 Lengkap Hari Ini

JAKARTA - Harga emas perhiasan kembali mengalami kenaikan signifikan pada Jumat, 17 Oktober 2025. 

Data terbaru menunjukkan bahwa harga emas 24 karat di Rajaemas mencapai Rp2.200.000 per gram. Kenaikan ini menandai level tertinggi yang cukup menggembirakan bagi para penjual emas dan investor. 

Sementara itu, untuk emas dengan kadar paling rendah, yakni 5 karat, dibanderol Rp393.000 per gram, memperlihatkan rentang harga yang luas sesuai dengan kadar karatnya.

Baca Juga

Layanan SIM Keliling Jakarta: Lokasi, Syarat, dan Biaya

Harga emas tidak hanya menjadi barometer investasi yang aman, tetapi juga refleksi kondisi ekonomi dan pasar global. Pergerakan harga emas yang terus naik ini menjadi perhatian penting bagi masyarakat yang ingin membeli maupun menjual emas perhiasan.

Perbandingan Harga Emas di Berbagai Platform

Selain Rajaemas, platform Lakuemas juga mencatat harga jual emas dengan kadar 24 karat berada di angka Rp2.025.000 per gram. 

Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan Rajaemas, namun tetap menunjukkan tren kenaikan harga emas yang stabil. Sementara itu, harga buyback emas perhiasan 24 karat di Spesialgold justru lebih tinggi, mencapai Rp2.225.000 per gram.

Perbedaan harga ini menunjukkan adanya variasi yang cukup signifikan antar penyedia emas. Faktor-faktor seperti biaya operasional, lokasi penjualan, hingga tingkat permintaan lokal dapat mempengaruhi harga emas perhiasan di pasaran.

Berikut rincian lengkap harga emas perhiasan pada Jumat, 17 Oktober 2025:

Harga Emas Perhiasan di Rajaemas

24K Rp 2.200.000

24K Rp 2.085.000

23K Rp 1.804.000

22K Rp 1.725.000

21K Rp 1.648.000

20K Rp 1.568.000

19K Rp 1.490.000

18K Rp 1.313.000

17K Rp 1.334.000

16K Rp 1.255.000

15K Rp 1.177.000

14K Rp 1.098.000

13K Rp 1.019.000

12K Rp 942.000

11K Rp 863.000

10K Rp 784.000

9K Rp 707.000

8K Rp 628.000

7K Rp 549.000

6K Rp 472.000

5K Rp 393.000

Harga Emas Perhiasan di Lakuemas

24K (99%) Rp 2.025.000

23K Rp 1.806.000

22K Rp 1.731.000

21K Rp 1.655.000

20K Rp 1.575.000

19K Rp 1.495.000

18K Rp 1.415.000

17K Rp 1.334.000

16K Rp 1.254.000

15K Rp 1.176.000

14K Rp 1.096.000

13K Rp 1.018.000

12K Rp 938.000

11K Rp 858.000

10K Rp 779.000

9K Rp 699.000

Harga Buyback Emas Perhiasan

24k 99,99% Rp 2.225.000

24k 99,9% Rp 2.209.000

23k Rp 1.829.000

22k Rp 1.750.000

21k Rp 1.673.000

20k Rp 1.593.000

19k Rp 1.515.000

18k Rp 1.359.000

17k Rp 1.338.000

16k Rp 1.280.000

15k Rp 1.202.000

14k Rp 1.123.000

13k Rp 1.044.000

12k Rp 967.000

11k Rp 888.000

10k Rp 809.000

9k Rp 732.000

8k Rp 653.000

7k Rp 574.000

6k Rp 497.000

5k Rp 418.000

Tren Harga Emas Mingguan

Melihat tren harga emas dalam beberapa hari terakhir, terdapat kenaikan bertahap yang cukup konsisten. Pada tanggal 14 Oktober 2025, harga emas 24 karat tercatat sebesar Rp2.145.000 per gram. 

Harga termurah berada di angka Rp390.000 per gram, sedikit lebih rendah dibanding hari ini, namun secara keseluruhan menunjukkan fluktuasi yang relatif kecil.

Tanggal 16 Oktober menunjukkan harga termurah tetap Rp393.000 per gram, sama dengan harga hari ini untuk kadar 5 karat. Hal ini menunjukkan bahwa harga emas jenis rendah karat stabil dalam beberapa hari terakhir, sementara emas kadar tinggi 24 karat terus mengalami kenaikan.

Faktor-faktor Pengaruh Harga Emas

Kenaikan harga emas perhiasan saat ini tidak lepas dari beberapa faktor global dan domestik. Pertama, kondisi ekonomi dunia yang masih tidak pasti membuat banyak investor memilih emas sebagai aset aman. Ketidakpastian geopolitik dan fluktuasi nilai mata uang membuat permintaan emas tetap tinggi.

Kedua, faktor nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga berperan penting. Jika rupiah melemah, harga emas dalam rupiah cenderung naik karena emas dihargai dalam dolar di pasar internasional.

Ketiga, permintaan pasar lokal terhadap emas perhiasan sebagai simbol status sosial dan investasi jangka panjang tetap tinggi, terutama menjelang momen-momen penting seperti musim pernikahan atau hari besar keagamaan.

Implikasi Bagi Konsumen dan Investor

Bagi konsumen yang ingin membeli emas perhiasan, kenaikan harga ini menjadi pertimbangan penting. Meski harga emas cenderung naik dalam jangka panjang, membeli pada saat harga sedang tinggi mungkin bukan pilihan paling ekonomis. Namun, emas tetap menjadi instrumen investasi yang relatif aman dan likuid.

Bagi penjual dan investor emas, momentum harga tinggi saat ini dapat dimanfaatkan untuk menjual atau buyback emas dengan keuntungan maksimal. Perbedaan harga buyback yang cukup tinggi menunjukkan peluang untuk mendapatkan keuntungan bila dapat memilih waktu dan tempat yang tepat.

Harga emas perhiasan pada tanggal 17 Oktober 2025 menembus Rp2,2 juta per gram untuk kadar 24 karat di Rajaemas, menandai kenaikan yang cukup signifikan. Harga emas termurah 5 karat berada di Rp393.000 per gram. Pergerakan harga ini konsisten dengan tren mingguan yang menunjukkan kenaikan stabil.

Variasi harga antar platform seperti Rajaemas, Lakuemas, dan Spesialgold menjadi faktor penting untuk diperhatikan baik pembeli maupun penjual. Kondisi ekonomi global dan lokal menjadi faktor pendorong utama harga emas naik saat ini.

Dengan memahami perkembangan harga dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, masyarakat dapat membuat keputusan lebih tepat dalam membeli, menjual, maupun berinvestasi emas perhiasan.

Sutomo

Sutomo

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Harga Emas Perhiasan 24 Karat Hari Ini Tembus Rp2,2 Juta

Harga Emas Perhiasan 24 Karat Hari Ini Tembus Rp2,2 Juta

MUI Tetapkan Zakat dan Infak Bisa Dukung BPJS Ketenagakerjaan

MUI Tetapkan Zakat dan Infak Bisa Dukung BPJS Ketenagakerjaan

Purbaya Curiga Ada Main Bunga di Dana Pemerintah Mengendap

Purbaya Curiga Ada Main Bunga di Dana Pemerintah Mengendap

Penerimaan Pajak Melemah, Shortfall Berpotensi Kian Melebar Tahun Ini

Penerimaan Pajak Melemah, Shortfall Berpotensi Kian Melebar Tahun Ini

Investasi Kuartal III 2025 Tembus Rp491 Triliun, PMDN Dominan

Investasi Kuartal III 2025 Tembus Rp491 Triliun, PMDN Dominan