JAKARTA - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, menegaskan pentingnya peran penyedia layanan marketplace dalam mendukung upaya pemberdayaan UMKM lokal. Jika tidak, pemerintah tidak akan segan-segan mengusulkan pemblokiran platform yang gagal memenuhi kewajiban tersebut.
“Digitalisasi adalah realitas yang tidak bisa kita hindari. Namun, dalam menghadapi derasnya arus pasar digital, UMKM lokal perlu didukung agar mampu bersaing. Salah satu caranya adalah dengan memastikan marketplace berperan aktif dalam membantu pengusaha kecil berkembang,” ujar Maman dalam peluncuran logo baru Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Maman menekankan bahwa para pelaku UMKM harus mulai beradaptasi dengan perkembangan teknologi, termasuk menjajaki pasar digital. Hal ini penting untuk memperluas jangkauan pemasaran dan meningkatkan omzet penjualan.
“Kita ingin mendorong UMKM tidak hanya bertahan di toko fisik, tetapi juga mulai masuk ke platform digital. Ini adalah langkah penting agar mereka tetap relevan di era digital,” jelasnya.
Marketplace Diminta Aktif Berperan
Selain mendorong UMKM beradaptasi, Maman menyerukan agar marketplace memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan penjualan produk lokal. Menurutnya, peran platform digital sangat krusial dalam memastikan produk-produk UMKM lokal dapat bersaing dengan barang impor yang mendominasi pasar.
“Setiap marketplace wajib mengakomodasi dan mendorong peningkatan penjualan produk-produk lokal. Tanpa dukungan dari mereka, UMKM akan kesulitan untuk bertahan,” tegasnya.
Maman dengan tegas menyatakan bahwa jika marketplace tidak memenuhi kewajiban ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk mengusulkan pemblokiran platform tersebut.
“Hati-hati. Kita tinggal koordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital, dan kita tutup. Marketplace yang tidak mendukung produk lokal akan menghadapi konsekuensinya,” tambah Maman.
Komitmen Pemerintah untuk UMKM Lokal
Pemerintah berkomitmen penuh untuk memberdayakan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Dalam era digitalisasi ini, sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan platform marketplace menjadi kunci keberhasilan pengembangan UMKM lokal.
Melalui kebijakan ini, diharapkan marketplace dapat lebih aktif memberikan ruang yang adil bagi produk-produk UMKM Indonesia sehingga mereka mampu bersaing di tengah arus pasar global.
(kkz/kkz)