Ferrari Elettrica, Mobil Listrik 1.000 HP Empat Pintu

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 10:12:06 WIB
Ferrari Elettrica, Mobil Listrik 1.000 HP Empat Pintu

JAKARTA - Industri otomotif tengah menyaksikan sebuah momen penting: Ferrari, pabrikan mobil sport legendaris asal Italia, akhirnya menyiapkan peluncuran mobil listrik pertamanya yang sementara diberi nama Elettrica. 

Kehadiran model ini pada tahun depan bukan sekadar debut kendaraan listrik, melainkan penanda perubahan besar arah strategi Ferrari yang selama puluhan tahun identik dengan mesin bensin bertenaga buas.

Elettrica memperlihatkan bagaimana Ferrari beradaptasi dengan tren elektrifikasi global, sekaligus mempertahankan karakteristik khas mereka: performa ekstrem, teknologi canggih, dan desain yang memikat.

Lompatan Besar Ferrari ke Dunia Kendaraan Listrik

Dalam sebuah pratinjau eksklusif di markas besar Ferrari di Maranello, Elettrica diperkenalkan sebagai mobil yang membawa DNA Ferrari ke era baru. Melansir InsideEVs, mobil ini mengusung empat motor listrik dengan tenaga gabungan lebih dari 1.000 horsepower (hp).

Dari sisi teknis, Elettrica dibekali sistem kemudi empat roda (four-wheel drive/4WD), suspensi aktif 48 volt, dan arsitektur kelistrikan 800 volt yang dikembangkan secara khusus. Kombinasi teknologi ini menjadikan Elettrica sebagai mobil paling kompleks dan modern yang pernah dibuat Ferrari.

Tidak Disebut Supercar, Lebih Dekat ke Grand Tourer

Menariknya, Ferrari tidak menyebut Elettrica sebagai supercar. Dalam presentasi resmi, CEO Ferrari menekankan keterkaitan antara GTC4Lusso, model lama mereka, dengan Elettrica. Secara desain, bocoran foto dan hasil uji jalan menunjukkan bahwa Elettrica mengadopsi gaya shooting brake, perpaduan wagon dan crossover kompak.

Ferrari menegaskan bahwa Elettrica akan hadir dengan empat pintu. Langkah ini menjadi terobosan besar, sebab Ferrari sangat jarang memproduksi mobil empat pintu. Setelah SUV Purosangue, Elettrica menjadi produk kedua dalam sejarah Ferrari yang mematahkan tradisi panjang tersebut.

Keunggulan Teknologi: Full Active Corners

Salah satu fitur paling revolusioner dari Elettrica adalah sistem full active corners. Teknologi ini memungkinkan kontrol penuh terhadap kemudi, peredaman suspensi, dan tenaga di keempat roda secara independen.

Ferrari menjelaskan bahwa sistem tersebut mampu membagi torsi dinamis sesuai kebutuhan. Saat mobil menikung tajam, tenaga bisa ditambahkan pada roda luar untuk menjaga kestabilan. Sudut roda belakang pun dapat diatur agar mobil tetap stabil pada kecepatan tinggi.

Kemampuan adaptasi suspensi dan kemudi dilakukan hingga 200 kali per detik, menghasilkan respons yang sangat presisi. Bahkan, motor depan dapat dimatikan untuk memungkinkan mobil melakukan drift, sesuatu yang jarang ditemukan pada mobil listrik konvensional.

Performa Tetap Jadi Prioritas

Meski mengusung empat pintu dan bobot yang lebih besar, Ferrari memastikan performa tetap menjadi fokus utama. Empat motor listrik independen pada Elettrica mampu menghasilkan tenaga gabungan lebih dari 1.000 hp, dengan akselerasi 0–100 km/jam hanya dalam 2,5 detik.

Namun, Ferrari menegaskan bahwa Elettrica tidak akan lebih cepat dibandingkan supercar Ferrari bermesin bensin tradisional. Hal ini karena bobot total mobil yang lebih besar akibat baterai berkapasitas besar yang dipasang.

Perubahan Identitas Ferrari

Hadirnya Elettrica bukan hanya memperluas lini produk Ferrari, tetapi juga menandai transformasi besar dalam identitas merek. Selama puluhan tahun, Ferrari terkenal dengan mesin V8 dan V12 yang menghasilkan suara raungan khas. Kehadiran mobil listrik membuat Ferrari harus mencari cara baru untuk mempertahankan sensasi berkendara tanpa mengandalkan suara mesin.

Meski demikian, Ferrari tetap mengedepankan filosofi performa, kendali presisi, dan desain elegan. Elettrica menjadi bukti bahwa elektrifikasi tidak harus menghilangkan karakter unik Ferrari, justru bisa memperluas jangkauan inovasi mereka.

Tantangan dan Ekspektasi

Ferrari menyadari bahwa Elettrica akan mendapat sorotan besar dari publik maupun pesaing. Pasar kendaraan listrik mewah kini semakin ramai dengan hadirnya merek-merek besar lain, mulai dari Porsche hingga Tesla. 

Ferrari harus membuktikan bahwa mereka bisa menghadirkan mobil listrik dengan rasa berkendara yang benar-benar berbeda, sesuai reputasi kuda jingkrak.

Di sisi lain, hadirnya Elettrica juga menjadi jawaban atas regulasi global terkait emisi karbon yang semakin ketat. Dengan masuknya Ferrari ke segmen mobil listrik, konsumen diharapkan tidak hanya mendapatkan mobil dengan performa luar biasa, tetapi juga lebih ramah lingkungan.

Ferrari Elettrica adalah tonggak baru dalam perjalanan panjang pabrikan mobil sport asal Italia ini. Dengan tenaga lebih dari 1.000 hp, sistem full active corners, hingga konfigurasi empat pintu, mobil ini bukan hanya produk baru, tetapi juga representasi dari masa depan Ferrari yang lebih modern dan berkelanjutan.

Meski Ferrari enggan menyebutnya supercar, Elettrica membawa pesan jelas: era elektrifikasi tidak bisa dihindari, bahkan oleh merek ikonik seperti Ferrari. Saat resmi meluncur tahun depan, publik akan menyaksikan bagaimana Ferrari menggabungkan tradisi kemewahan dan performa dengan teknologi listrik mutakhir.

Terkini