Rabu, 15 Oktober 2025

Menag Nasaruddin Lepas Umrah Khadimatul Masjid, Bukti Kolaborasi Umat dan Dunia Usaha

Menag Nasaruddin Lepas Umrah Khadimatul Masjid, Bukti Kolaborasi Umat dan Dunia Usaha
Menag Nasaruddin Lepas Umrah Khadimatul Masjid, Bukti Kolaborasi Umat dan Dunia Usaha

JAKARTA - Upaya memberdayakan dan memuliakan para penjaga rumah ibadah kembali mendapat perhatian khusus.

Upaya memberdayakan dan memuliakan para penjaga rumah ibadah kembali mendapat perhatian khusus. Menteri Agama sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, secara resmi melepas keberangkatan peserta Program Umrah Khadimatul Masjid 2025, sebuah inisiatif kolaboratif antara AQUA, Dewan Masjid Indonesia (DMI), dan Masjid Istiqlal.

Program ini menjadi bukti nyata bagaimana sinergi antara lembaga keagamaan dan dunia usaha mampu menghadirkan manfaat sosial yang luas. Para khadimatul masjid yakni mereka yang setiap hari menjaga kebersihan, ketertiban, dan kenyamanan masjid mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan ibadah umrah sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengabdian mereka kepada umat.

Baca Juga

Gibran Tinjau Bendungan Way Apu, Dorong Ketahanan Pangan dan Energi Maluku

Dalam seremoni pelepasan di Jakarta, Selasa, 14 Oktober 2025 Nasaruddin menyampaikan apresiasinya atas keberlanjutan inisiatif ini. Ia menilai, program tersebut bukan sekadar perjalanan spiritual, melainkan bentuk nyata dari semangat kolaborasi yang berlandaskan nilai tolong-menolong dan kepedulian sosial.

“Kolaborasi antara dunia usaha dan lembaga keagamaan seperti ini menunjukkan bahwa semangat tolong-menolong dalam kebaikan dapat diwujudkan secara nyata bagi kemaslahatan umat,” ujar Nasaruddin.

Wujud Apresiasi Bagi Pengabdi Masjid di Berbagai Wilayah

Program Umrah Khadimatul Masjid bukan sekadar ajang penghargaan simbolik. Ia menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengangkat martabat para pengurus masjid yang selama ini berperan besar dalam menjaga fungsi sosial dan spiritual masjid.

Tahun 2025 ini, sebanyak 23 peserta dari wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat berkesempatan diberangkatkan ke Tanah Suci. Mereka akan mengikuti serangkaian kegiatan ibadah umrah sebagai bagian dari penghargaan atas kerja keras dan ketulusan mereka dalam mengabdi di lingkungan masjid.

Program tahun ini melanjutkan keberhasilan tahun sebelumnya, di mana 20 khadimatul masjid telah lebih dulu diberangkatkan melalui program yang sama. Bagi banyak peserta, kesempatan tersebut menjadi momen yang tak terbayarkan, karena sebagian besar dari mereka belum pernah berkesempatan menunaikan ibadah umrah sebelumnya.

“Tidak semua orang memiliki kesempatan untuk menunaikan ibadah umrah, termasuk para khadimatul masjid. Untuk itulah, AQUA bersama DMI dan Masjid Istiqlal berupaya memfasilitasi perjalanan spiritual yang bermakna ini,” disampaikan dalam keterangan resmi kegiatan tersebut.

Bagi Nasaruddin, penghargaan semacam ini tidak hanya penting dari sisi spiritual, tetapi juga memiliki nilai sosial tinggi. Ia menekankan bahwa kesejahteraan dan penghormatan terhadap para penjaga rumah ibadah perlu menjadi perhatian bersama.

DMI Tegaskan Peran Strategis Masjid Sebagai Pusat Pemberdayaan

Dukungan terhadap program ini juga datang dari Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Rudiantara. Ia menegaskan bahwa pemberdayaan khadimatul masjid merupakan bagian dari semangat DMI untuk menjadikan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan kemanusiaan.

Menurutnya, para khadimatul masjid adalah garda terdepan dalam menjaga kebersihan, keamanan, serta kenyamanan jamaah. “Para khadimatul masjid memiliki peran penting menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid,” ujarnya.

Rudiantara menilai, dukungan dari sektor swasta seperti AQUA menjadi contoh baik bagaimana dunia usaha bisa ikut terlibat dalam penguatan nilai-nilai keagamaan dan sosial masyarakat. Sinergi seperti ini, lanjutnya, dapat memperluas manfaat bagi umat sekaligus menumbuhkan budaya gotong royong lintas sektor.

Selain itu, DMI juga mendorong agar kolaborasi seperti ini terus diperluas ke berbagai daerah lain di Indonesia. Dengan begitu, lebih banyak pengurus masjid yang dapat merasakan manfaat dan apresiasi serupa.

AQUA Dorong Kolaborasi Berkelanjutan Lewat Program Sosial Keagamaan

Dari sisi korporasi, VP General Secretary Danone Indonesia, Vera Galuh Sugijanto, menjelaskan bahwa program Umrah untuk Khadimatul Masjid menjadi bagian dari komitmen AQUA dalam menghadirkan dampak sosial positif yang berkelanjutan.

“Kolaborasi ini adalah langkah berkelanjutan yang diharapkan memberi pengalaman spiritual mendalam dan menginspirasi lahirnya dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia,” kata Vera.

AQUA, sebagai salah satu merek yang konsisten mengusung nilai keberlanjutan, telah aktif menjalin kemitraan dengan berbagai organisasi Islam seperti PBNU, PP Muhammadiyah, serta jaringan pesantren di berbagai daerah. Tujuannya tidak hanya sebatas dukungan spiritual, tetapi juga menciptakan ekosistem sosial dan lingkungan yang lebih baik.

Komitmen tersebut diwujudkan dalam berbagai program seperti pelestarian sumber air, edukasi lingkungan, hingga peningkatan kapasitas masyarakat sekitar. Dengan adanya kolaborasi bersama DMI dan Masjid Istiqlal, upaya tersebut kini diperluas ke bidang keagamaan melalui pemberdayaan khadimatul masjid.

AQUA berharap, perjalanan umrah ini dapat menjadi inspirasi bagi peserta untuk terus menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan menghidupkan semangat sosial di tengah masyarakat. Program ini juga menjadi momentum bagi dunia usaha untuk memperkuat kontribusi nyata dalam pembangunan sosial dan spiritual bangsa.

Perpaduan Spiritualitas dan Kepedulian Sosial

Program Umrah Khadimatul Masjid 2025 menjadi gambaran bagaimana spiritualitas dapat berjalan seiring dengan tanggung jawab sosial. Keberangkatan 23 pengurus masjid dari DKI Jakarta dan Jawa Barat ini bukan hanya perjalanan menuju Tanah Suci, tetapi juga simbol apresiasi dan rasa terima kasih atas pengabdian mereka di garis depan pelayanan umat.

Bagi para peserta, pengalaman ini akan menjadi kenangan seumur hidup, sekaligus penguatan semangat dalam menjalankan tugas di masjid masing-masing. Sementara bagi penyelenggara, program ini memperlihatkan betapa pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menghadirkan kebaikan yang nyata.

Dengan sinergi antara pemerintah, organisasi keagamaan, dan sektor swasta, keberlanjutan program seperti ini diharapkan mampu memperluas manfaatnya hingga ke pelosok Indonesia. Melalui langkah kecil yang bermakna seperti pemberangkatan umrah bagi khadimatul masjid, semangat gotong royong dan nilai keagamaan dapat terus hidup di tengah masyarakat.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Bansos Beras Oktober Kembali Disalurkan, Cek Nama Penerimanya Sekarang

Bansos Beras Oktober Kembali Disalurkan, Cek Nama Penerimanya Sekarang

Harga Pangan Jawa Tengah Berfluktuasi, Minyak Naik Daging Turun

Harga Pangan Jawa Tengah Berfluktuasi, Minyak Naik Daging Turun

Harga Sembako Jawa Timur Berfluktuasi, Cabai dan Bawang Putih Menguat

Harga Sembako Jawa Timur Berfluktuasi, Cabai dan Bawang Putih Menguat

Diskon Listrik Dihapus, Airlangga Pastikan Ada Program Pengganti Pemerintah

Diskon Listrik Dihapus, Airlangga Pastikan Ada Program Pengganti Pemerintah

Pendaftar Keluhkan Akses Maganghub Kemnaker, Program Baik tapi Sistem Rumit

Pendaftar Keluhkan Akses Maganghub Kemnaker, Program Baik tapi Sistem Rumit