Muslimat NU Kendal Tingkatkan Kemandirian Perempuan Melalui Gelaran Bazar UMKM

Muslimat NU Kendal Tingkatkan Kemandirian Perempuan Melalui Gelaran Bazar UMKM

JAKARTA - Pada peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama, Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Kendal melangsungkan bazar UMKM sebagai ajang dorongan untuk kemandirian perempuan Nahdliyin. Acara yang digelar di kompleks RSNU Kendal pada Sabtu 22 Februari 2025 ini merupakan bagian dari upaya PCNU Kendal bekerja sama dengan Bank Nusamba dalam menggerakkan ekonomi perempuan. Ketua PC Muslimat NU Kendal, Hj Niken Larasati, menyampaikan pesan penting mengenai peran strategis perempuan dalam perekonomian saat mengunjungi salah satu stan UMKM Muslimat NU.

Dalam pernyataannya, Hj Niken Larasati menegaskan, "Muslimat harus menjadi perempuan tangguh yang mampu menyeimbangkan perannya dalam rumah tangga, baik sebagai ibu yang mendukung suami, perempuan mandiri dan berdaya, maupun penopang keharmonisan keluarga,” Ucapan ini memperkuat komitmen PC Muslimat NU Kendal dalam mendorong perempuan untuk tidak hanya fokus pada peran domestik tetapi juga turut serta dalam menggerakkan roda perekonomian keluarga.

Sinergi dan Kolaborasi untuk Ekonomi Nahdliyin

Ketua Ikatan Pengusaha Muslimat NU (IPM) Kabupaten Kendal, Hj Tri Hidayati, menjelaskan bahwa IPM terus berupaya membangun sinergi dan kolaborasi di antara pelaku UMKM. "IPM selalu berupaya menjadi salah satu motor penggerak kemajuan ekonomi Nahdliyin. Kami juga bekerja sama dengan Pemda dan Bank Nusamba dalam pengelolaan usaha, perizinan, PIRT, pengemasan, hingga pemasaran produk melalui media sosial dan platform digital,” jelas Hj Tri Hidayati. Hal ini menunjukkan bahwa penguatan ekonomi lokal melalui UMKM yang dikelola oleh perempuan tidak hanya berdampak pada ekonomi keluarga tetapi juga pada komunitas yang lebih luas.

Bazar UMKM ini diikuti oleh 15 stan yang berasal dari berbagai kecamatan di Kendal, menampilkan produk-produk beragam mulai dari kuliner, kriya/handycraft, hingga fashion. Stand-stand tersebut diharapkan menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk saling belajar dan memperluas jaringan pasar mereka.

Dampak Positif dan Pembinaan Berkelanjutan

Koordinator Bazar UMKM, M. Irhamni Sabil, mengungkapkan bahwa lebih dari 70 UMKM berpartisipasi dalam kegiatan ini. "Melalui program Community Center Nusamba kami melatih, mendampingi, memfasilitasi perizinan, digitalisasi, dan akses pemodalan. Bidang ini telah dilakukan sejak 2022. Saat ini sudah ada 700-an anggota binaan kami, khususnya warga NU Kendal. Meski demikian, kami juga membuka akses yang luas bagi yang berminat dari luar warga NU,” terang Irhamni. Pernyataan ini menandai pentingnya program berkelanjutan dalam membekali pelaku UMKM dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk bersaing di era digital.

Community Center Nusamba juga telah berperan dalam memberikan pembinaan berkelanjutan bagi pelaku UMKM, termasuk pelatihan dalam digitalisasi usaha, baik lewat e-commerce maupun media sosial. Dengan berkembangnya teknologi, digitalisasi menjadi kunci bagi UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka tanpa batasan geografis.

Peran Bank Nusamba dalam Mendukung UMKM

Sebagai salah satu mitra utama dalam kegiatan ini, Bank Nusamba memberikan dukungan penuh tidak hanya dalam hal pemodalan tetapi juga dalam aspek pengelolaan bisnis lainnya. Melalui dukungannya, Bank Nusamba membantu mempermudah akses pelaku UMKM terhadap permodalan dan berbagai sumber daya lainnya yang penting untuk keberlangsungan usaha.

Dukungan ini sejalan dengan misi Bank Nusamba yang bercita-cita untuk memberdayakan ekonomi lokal, terutama kalangan perempuan yang memiliki semangat kewirausahaan tinggi. Dengan menyediakan akses yang mudah dan berkelanjutan, Bank Nusamba berupaya agar UMKM dapat tumbuh dan bersaing secara sehat di pasar global.

Harapan untuk Pengembangan dan Keberlanjutan

Melalui gelaran bazar ini, diharapkan akan tercipta dampak positif yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM Muslimat NU, baik dalam bentuk peningkatan penjualan maupun penguatan kapasitas usaha mereka. Harapan ini berlandaskan pada keterlibatan aktif semua pihak dalam melaksanakan program-program pengembangan ekonomi, yang tidak hanya berhenti pada satu momen tetapi terus-menerus.

PC Muslimat NU Kendal dan mitra kerja mereka berkomitmen untuk menjaga momentum ini, agar perempuan Nahdliyin tidak hanya berdikari dalam ekonomi tetapi juga menjadi pionir dalam komunitas masing-masing. Dengan pendekatan yang tepat dan dukungan yang konsisten, Muslimat NU Kendal yakin bahwa perempuan dapat menjadi motor penggerak ekonomi yang tangguh dan berdaya saing tinggi.

Melalui berbagai inisiatif dan kegiatan yang diselenggarakan, Muslimat NU Kendal dengan dukungan berbagai pihak berharap agar kemandirian perempuan dapat terwujud, dan membawa dampak positif yang luas baik di tingkat lokal maupun nasional.

Call to Action

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan atau program Muslimat NU Kendal, pembaca dapat mengunjungi situs resmi mereka atau menghubungi nomor kontak yang tersedia. Bersama, kita wujudkan ekonomi perempuan yang mandiri dan berdaya saing tinggi demi masa depan yang lebih baik.

Ini adalah waktu yang tepat untuk bergabung dan mendukung upaya pemberdayaan ekonomi yang dicanangkan oleh Muslimat NU Kendal. Bergandeng tangan, mari kita dorong keterampilan, kemandirian, dan keberlanjutan usaha para perempuan di komunitas kita.