Kekalahan Telak Red Sparks dari AI Peppers di Liga Voli Korea: Megawati Hangestri Jadi Sorotan

Kekalahan Telak Red Sparks dari AI Peppers di Liga Voli Korea: Megawati Hangestri Jadi Sorotan

JAKARTA - Pada pertandingan lanjutan Liga Voli Korea Putri musim 2024/2025, Rabu, 19 Februari 2025, Red Sparks harus menelan pil pahit setelah dibantai oleh AI Peppers dengan skor telak 0-3. Pertandingan yang berlangsung di Yeomju Gymnasium ini menyuguhkan dominasi AI Peppers atas Red Sparks, dengan set skor 21-25, 23-25, dan 13-25. Megawati Hangestri, salah satu pemain andalan Red Sparks, menjadi sorotan akibat penampilan buruknya.

Red Sparks, yang diharapkan tampil impresif, justru tidak mampu menghadapi serangan dari AI Peppers. Dalam laga tersebut, Vanja Bukilic berhasil menjadi pencetak poin terbanyak bagi Red Sparks dengan mengantongi 14 angka. Namun, Megawati, yang diharapkan memberikan kontribusi lebih besar, hanya mampu menyumbang 12 poin. Hal ini menjadi perhatian karena Megawati mencatat jumlah poin terendah musim ini dengan tingkat keberhasilan serangan hanya 30,6 persen.

“Kami sangat kecewa dengan hasil ini. Kami tidak tampil sesuai harapan, dan itu terlihat dari statistik kami di lapangan,” ujar pelatih Red Sparks dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Red Sparks hanya mampu mencatatkan tiga blok sukses, sangat jauh tertinggal dari AI Peppers yang berhasil mencatat 18 blok sukses. Dari segi serangan, Red Sparks juga memperlihatkan performa yang tidak memuaskan dengan persentase serangan sukses hanya 38,61 persen, dibandingkan AI Peppers yang mencapai 51,22 persen. Statistik ini jelas menunjukkan dominasinya AI Peppers sepanjang pertandingan.

Di set pertama, AI Peppers yang dipimpin oleh Park Jeong Ah, berhasil unggul dengan skor 25-21. Keunggulan mereka berlanjut di set kedua yang dimenangkan dengan skor 25-23. Memasuki set ketiga, Red Sparks tampak kehilangan momentum dan menyerah dengan skor telak 13-25. Kekalahan ini menegaskan posisi Red Sparks yang gagal menduduki peringkat kedua klasemen dan masih bertengger di posisi ketiga dengan 55 poin, sementara AI Peppers naik ke posisi ketiga dengan 30 poin.

Pihak manajemen Red Sparks mengakui kekalahan ini sebagai tamparan keras bagi seluruh tim. “Kami harus kembali menata strategi dan bekerja lebih keras untuk memperbaiki performa di pertandingan selanjutnya,” tambah asisten pelatih Red Sparks dalam wawancaranya.

Bahkan, kekalahan ini memotivasi AI Peppers untuk terus meningkatkan performa mereka di liga. Pelatih AI Peppers menyatakan timnya tetap fokus meski meraih kemenangan telak. “Setiap pertandingan adalah tantangan baru. Kami akan terus berlatih keras dan tidak akan lengah meski telah mendapatkan hasil positif,” ujarnya.

Meskipun mendapat hasil negatif pada pertandingan ini, Red Sparks bersiap menghadapi laga berikutnya melawan GS Caltex pada Minggu mendatang. Pertandingan ini akan menjadi penutup di putaran kelima musim ini, dan sangat penting bagi Red Sparks untuk bangkit dari hasil mengecewakan ini. Pelatih Red Sparks menegaskan, “Kami harus meraih kemenangan di pertandingan berikutnya. Kami mau tidak mau harus belajar dari kesalahan dan memastikan tidak mengulanginya.”

Secara keseluruhan, kekalahan telak ini menjadi evaluasi besar bagi Red Sparks dan terutama bagi Megawati Hangestri sebagai atlet yang diandalkan dalam tim. Ia diharapkan dapat bangkit dan tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya, bukan hanya untuk mempertahankan posisinya dalam tim tetapi juga untuk membuktikan kemampuan sebenarnya di lapangan voli Korea. Apakah Red Sparks mampu pulih dari kekalahan ini dan kembali ke jalur kemenangan? Kita tunggu jawabannya pada pertandingan-pertandingan mendatang di kompetisi yang sangat kompetitif ini.