Realisasi Proyek Infrastruktur Kawasan Tondo 2 Palu, PT Bumi Karsa Alokasikan Dana Rp144 Miliar
- Selasa, 07 Januari 2025
Kota Palu, Sulawesi Tengah, terus berbenah sejak dihantam bencana alam pada September 2018 yang meliputi gempa bumi, tsunami, dan likuefaksi. Sebagai bagian dari upaya pemulihan, proyek pembangunan infrastruktur di kawasan Tondo 2 kini tengah direalisasikan dengan nilai investasi mencapai Rp144,54 miliar. Proyek ini digawangi oleh PT Bumi Karsa, bekerja sama dengan PT Indobangun melalui Kerja Sama Operasi (KSO), menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas permukiman dan kehidupan warga yang terdampak.
Sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2022, proyek ini berfokus pada pengembangan hunian tetap (huntap) bagi warga yang terdampak bencana. Melibatkan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tengah, pembangunan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan permukiman yang lebih tangguh dan ramah lingkungan. Proyek yang dimulai berdasarkan kontrak HK.02.01/KONT.FIS/SPPP.ST/PKP/08/2022 tersebut tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga berbagai fasilitas pendukung lainnya.
Pembangunan infrastruktur ini dapat direalisasikan berkat dukungan pendanaan dari Bank Dunia melalui program Central Sulawesi Rehabilitation and Reconstruction Project (CSRRP). Dana tersebut digunakan untuk berbagai fasilitas, seperti sistem pengolahan air limbah domestik terpusat (SPALD-T), sistem pengelolaan sampah TPS3R, reservoir untuk penyediaan air bersih, serta pembuatan ruang terbuka hijau (RTH), infrastruktur jalan, dan penerangan jalan umum.
“Proyek ini tidak hanya tentang membangun hunian, tetapi juga menciptakan ekosistem permukiman yang layak huni dan berkelanjutan,” jelas perwakilan dari PT Bumi Karsa. "Kami memastikan semua fasilitas dibangun dengan standar mutu tinggi, tepat biaya, dan tepat waktu," tambahnya dengan yakin.
Saat ini, proyek pembangunan Infrastruktur di Huntap Tondo 2 menunjukkan kemajuan yang berarti dan bersamaan dengan jadwal yang telah ditetapkan. Dari laporan dan pantauan di lapangan, PT Bumi Karsa bersama mitra kerjanya PT Indobangun berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini dengan penuh dedikasi. Infrastruktur yang disiapkan mencakup berbagai aspek penting yang dirancang untuk mendukung peningkatan kualitas hidup dan mitigasi bencana di masa depan.
Proyek ini juga memiliki dimensi lingkungan yang kental. Ruang terbuka hijau yang dirancang di kawasan ini memiliki fungsi multifungsi sebagai tempat mitigasi bencana, interaksi sosial, olahraga, dan wisata. Dengan penanaman vegetasi peneduh yang dapat menyerap polusi, kawasan ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas udara di sekitarnya, sekaligus menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi warga.
Lebih dari sekadar proyek konstruksi, pembangunan infrastruktur kawasan Tondo 2 mencerminkan aspirasi baru Kota Palu dalam membangun kota modern yang tangguh dan ramah lingkungan. Pemulihan yang dilakukan tidak hanya sebatas mengembalikan apa yang hilang, tetapi juga melangkah ke depan dengan pandangan yang lebih positif dan berorientasi pada masa depan.
“Ini adalah misi kemanusiaan. Oleh karena itu, seluruh tim bekerja dengan sepenuh hati untuk memberikan hasil terbaik bagi masyarakat,” ungkap juru bicara proyek tersebut. Dengan persiapan dan pelaksanaan yang matang, proyek ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata pada pemulihan Kota Palu, memberikan hunian yang layak dan berkelanjutan bagi masyarakat terdampak bencana.
Dengan progres yang terus berlanjut dan peningkatan kualitas infrastruktur yang menjanjikan, kawasan Tondo 2 diproyeksikan menjadi tempat tinggal yang tidak hanya memberikan rasa aman dan nyaman, tetapi juga berfungsi sebagai simbol kebangkitan dan harapan baru bagi masyarakat Palu. Proyek ini adalah langkah nyata dalam mengembalikan harapan, memperbaiki kehidupan, serta membangun kembali semangat warga Kota Palu pascabencana.
Nathasya Zallianty
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Presiden Prabowo Hadiri Sejumlah Pertemuan di Sela KTT ASEAN Kuala Lumpur
- Senin, 27 Oktober 2025
Harga Sembako Hari Ini 27 Oktober 2025 di Banten: Beras, Minyak, dan Cabai Naik
- Senin, 27 Oktober 2025
Berita Lainnya
Presiden Prabowo Hadiri Sejumlah Pertemuan di Sela KTT ASEAN Kuala Lumpur
- Senin, 27 Oktober 2025
BMKG Prediksi Cuaca Cerah di Sumatera Barat, Warga Diminta Tetap Waspada
- Senin, 27 Oktober 2025
Terpopuler
1.
Cek Bansos Oktober 2025: Cara Mudah Pastikan NIK KTP Terdaftar
- 27 Oktober 2025
2.
BLT Kesra Rp900.000: Apa Saja Penyebab Keterlambatan Cair?
- 27 Oktober 2025
3.
Strategi Pemerintah, Gas DME Menjadi Solusi Energi Masa Depan
- 27 Oktober 2025
4.
Strategi Memilih Jurusan Agar Cepat Diterima Sebagai CPNS
- 27 Oktober 2025
5.
Cara Menonaktifkan WhatsApp Tanpa Mematikan Data Internet
- 27 Oktober 2025










