Selasa, 14 Oktober 2025

Update Harga Pangan Jakarta 14 Oktober: Fluktuasi Signifikan

Update Harga Pangan Jakarta 14 Oktober: Fluktuasi Signifikan
Update Harga Pangan Jakarta 14 Oktober: Fluktuasi Signifikan

JAKARTA - Sejumlah komoditas pangan di Jakarta mengalami fluktuasi harga pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Kenaikan terutama terjadi pada beras, minyak goreng, cabai merah keriting, dan telur, sementara beberapa bahan pangan lain justru turun, seperti bawang merah dan bawang putih. Data ini tercatat di laman Informasi Pangan Jakarta (IPJ), infopangan.jakarta.go.id.

Pergerakan harga pangan di Jakarta mencerminkan dinamika pasokan dan permintaan yang dipengaruhi berbagai faktor, termasuk distribusi, cuaca, serta tren konsumsi masyarakat. Berikut ulasan lengkap harga rata-rata beberapa komoditas strategis di Jakarta hari ini.

Baca Juga

Kenduri Budaya Pangan Lokal Perkuat Kedaulatan Pangan

Kenaikan Harga Beras dan Minyak Goreng

Harga beras di Jakarta tercatat mengalami kenaikan dibandingkan Senin, 13 Oktober 2025. Misalnya:

Beras IR I (IR 64) naik menjadi Rp15.962/kg, meningkat Rp729.

Beras IR II (IR 64) Ramos naik Rp614 menjadi Rp15.027/kg.

Beras IR III (IR 64) mengalami kenaikan Rp133 menjadi Rp13.745/kg.

Beras Muncul I naik Rp43 menjadi Rp15.593/kg.

Beras IR 42/Pera meningkat Rp33 menjadi Rp15.950/kg, sedangkan Beras Setra I/Premium justru turun Rp83 menjadi Rp16.260/kg.

Sementara itu, minyak goreng curah/kuning tercatat naik Rp392 menjadi Rp19.825/kg. Kenaikan ini diperkirakan terkait fluktuasi harga minyak dunia dan biaya logistik dalam distribusi minyak ke pasar lokal.

Lonjakan Cabai dan Beberapa Komoditas Sayur

Cabai menjadi salah satu komoditas yang mengalami kenaikan signifikan. Data IPJ menunjukkan:

Cabai merah keriting naik Rp345 menjadi Rp68.238/kg.

Cabai merah besar (TW) meningkat Rp927 menjadi Rp63.815/kg.

Cabai rawit merah naik Rp468 menjadi Rp51.777/kg, sementara cabai rawit hijau turun Rp663 menjadi Rp42.254/kg.

Bawang juga mengalami perubahan harga: bawang merah turun Rp281 menjadi Rp47.050/kg, sedangkan bawang putih turun Rp650 menjadi Rp41.000/kg. Perubahan harga ini dipengaruhi oleh musim panen dan pasokan yang tersedia di pasar.

Selain itu, harga komoditas lain yang naik antara lain:

Daging sapi has (paha belakang) Rp142.550/kg, naik Rp17.

Daging sapi murni (semur) Rp136.167/kg, naik Rp234.

Ayam broiler/ras Rp43.223/ekor, naik Rp1.209.

Telur ayam ras Rp30.729/kg, naik Rp175.

Kentang sedang Rp18.926/kg, naik Rp109.

Tomat buah Rp15.564/kg, naik Rp131.

Sementara sektor perikanan juga mencatat kenaikan:

Ikan bandeng sedang Rp42.886/kg, naik Rp885.

Ikan mas Rp38.787/kg, naik Rp894.

Ikan lele Rp30.380/kg, naik Rp1.000.

Peran PIHPS Jakarta dalam Stabilitas Harga

Fluktuasi harga pangan di Jakarta dipantau oleh Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Jakarta, yang menjadi pilot project sejak 2013. PIHPS fokus pada diseminasi informasi harga bahan pangan strategis, terutama komoditas yang banyak dikonsumsi masyarakat atau memiliki bobot kontribusi inflasi tinggi.

Pemilihan Jakarta sebagai lokasi pilot project tidak terlepas dari peran DKI Jakarta sebagai barometer stabilitas harga nasional. Program ini bertujuan memberi informasi real-time bagi konsumen dan pelaku pasar sehingga fluktuasi harga dapat diantisipasi lebih cepat.

Pengembangan PIHPS Jakarta didukung oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DKI Jakarta, yang terdiri dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, PD Pasar Jaya, dan Bank Indonesia. 

Dengan koordinasi ini, pemerintah dapat memastikan pasokan pangan tetap lancar, harga terkendali, dan masyarakat memperoleh akses pangan strategis dengan harga wajar.

Pergerakan harga pangan hari ini menunjukkan ketidakstabilan pasar komoditas yang dipengaruhi berbagai faktor, mulai dari cuaca, musim panen, hingga distribusi logistik. Konsumen disarankan memantau harga melalui IPJ secara rutin untuk menyesuaikan kebutuhan belanja sehari-hari.

Meskipun terdapat kenaikan di sejumlah komoditas penting, pemerintah melalui PIHPS dan TPID terus berupaya menjaga keseimbangan harga dan memastikan pasokan pangan strategis tetap aman di wilayah DKI Jakarta.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Menteri Imipas Dorong Warga Lapor Layanan Tidak PRIMA

Menteri Imipas Dorong Warga Lapor Layanan Tidak PRIMA

Menko PM Dorong Sinergi Infrastruktur Aman Pesantren

Menko PM Dorong Sinergi Infrastruktur Aman Pesantren

Kemendukbangga Rilis Buku Saku Tingkatkan Literasi Finansial

Kemendukbangga Rilis Buku Saku Tingkatkan Literasi Finansial

Heboh Isu Kenaikan Gaji Pensiun PNS, Faktanya

Heboh Isu Kenaikan Gaji Pensiun PNS, Faktanya

BPJS Kesehatan Bahas Pemutihan Tunggakan Peserta

BPJS Kesehatan Bahas Pemutihan Tunggakan Peserta