Potensi Hujan Merata di DIY, BMKG: Masyarakat Harus Siaga!

Selasa, 25 Februari 2025 | 10:38:52 WIB
Potensi Hujan Merata di DIY, BMKG: Masyarakat Harus Siaga!

JAKARTA - Cuaca di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini, Selasa (25 Februari 2025), diperkirakan akan diguyur hujan yang merata di seluruh area. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan imbauan agar masyarakat bersiap dan waspada terhadap kemungkinan terjadinya hujan ekstrem.

Prakiraan Cuaca di DIY

Menurut Arum, Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta, kondisi cuaca di DIY pada pagi hari cenderung cerah berawan. Namun, menjelang siang hingga sore, perubahan cuaca diprediksi akan terjadi dengan munculnya hujan sedang hingga lebat. Kawasan yang berpotensi mengalami curah hujan tinggi antara lain Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kulon Progo, Bantul bagian utara, serta Gunungkidul bagian utara dan tengah.

“Pada malam hari, diperkirakan hujan ringan akan menyambangi seluruh wilayah DIY. Masyarakat perlu mewaspadai kondisi ini, terutama jika akan beraktivitas di luar ruangan,” ujar Arum saat memberikan informasi cuaca yang disiarkan langsung melalui Pro1 RRI Yogyakarta, Selasa (25 Februari 2025).

Peringatan Dini dari BMKG

Dengan cuaca ekstrem yang mungkin terjadi, BMKG tidak hanya mengeluarkan prakiraan cuaca, tetapi juga peringatan dini. Potensi terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat bisa disertai kilat atau petir dan angin kencang. Beberapa area seperti Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo, Bantul bagian utara, serta Gunungkidul bagian utara dan tengah diharapkan meningkatkan kewaspadaan.

"Masyarakat perlu hati-hati dengan kemungkinan hujan yang disertai angin kencang dan kilat. Kami terus memonitor kondisi ini dan akan memberikan pembaruan jika ada perubahan signifikan," tambah Arum.

Detail Kondisi Cuaca

Untuk hari ini, suhu udara di DIY diperkirakan berada dalam rentang 22 hingga 32 derajat Celsius. Sementara kelembaban udara bervariasi antara 65 hingga 96 persen, menggambarkan kondisi yang cukup lembab. Angin dominan datang dari arah timur menuju barat daya dengan kecepatan maksimum yang bisa mencapai 20 km/jam.

Arum juga menambahkan keterangan mengenai kondisi laut di perairan DIY, "Prakiraan tinggi gelombang laut antara 1,25 hingga 2,5 meter masuk dalam kategori sedang. Nelayan dan masyarakat yang beraktivitas di pantai diimbau berhati-hati."

Antisipasi dan Persiapan Masyarakat

Dengan kondisi cuaca seperti ini, Arum memberikan beberapa tips kepada masyarakat DIY untuk lebih siap menghadapi hujan lebat. Memastikan drainase dalam kondisi baik akan sangat berguna untuk mencegah banjir lokal. Selain itu, penting juga untuk selalu membawa payung atau jas hujan, terutama bagi mereka yang harus bepergian.

Peralatan elektronik di rumah juga disarankan untuk dicabut dari sumber listrik jika kondisi petir terlihat parah. "Keamanan listrik harus jadi perhatian. Jangan biarkan perangkat elektronik terhubung dengan listrik saat petir berlangsung," jelas Arum.

Dengan memperhatikan berbagai faktor keselamatan tersebut, masyarakat DIY diharapkan dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan tetap waspada, terutama di tengah kondisi cuaca ekstrem seperti yang diprediksikan hari ini.

Masyarakat DIY diminta untuk selalu memperbarui informasi cuaca dari sumber resmi dan tidak mudah termakan isu yang tidak jelas kajiannya. Arum mengharapkan semua pihak bisa saling bekerjasama dan waspada, terutama dalam menghadapi cuaca ekstrem yang diprediksi berlangsung hari ini.

"Kami mengimbau seluruh lapisan masyarakat tetap tenang tetapi waspada. Informasi cuaca akan terus diperbarui, dan kami harap masyarakat dapat mengikuti segala imbauan demi keselamatan," tutup Arum.

Kewaspadaan dan persiapan yang matang dapat membantu meminimalisir dampak negatif dari perubahan cuaca, terutama untuk daerah yang berpotensi terdampak lebih parah. Dengan demikian, meski cuaca di DIY dalam keadaan yang kurang bersahabat, masyarakat dapat tetap beraktivitas dengan aman.

Terkini