Cuaca Hujan Ringan Melanda Kepulauan Nias, BMKG Beri Peringatan

Cuaca Hujan Ringan Melanda Kepulauan Nias, BMKG Beri Peringatan

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Binaka Gunungsitoli memperingatkan adanya potensi hujan di seluruh wilayah Kepulauan Nias. Perkiraan cuaca terbaru ini menunjukkan bahwa hujan ringan hingga sedang akan mengguyur wilayah tersebut hari ini, Kamis 27 Februari 2025, dengan berbagai kondisi cuaca sepanjang hari.

Menurut Anisa Budi Lestari, prakirawan BMKG Binaka Gunungsitoli, cuaca pagi hari diprediksi akan berawan dengan kemungkinan hujan ringan menjelang siang. "Kondisi cuaca bisa berubah sewaktu-waktu, dan masyarakat sebaiknya tetap waspada dan memantau informasi cuaca terkini terutama bagi yang akan melakukan aktivitas di luar rumah," ujarnya.

Cuaca Siang Hingga Malam

Cuaca diperkirakan tidak banyak berubah hingga siang hari, ketika langit akan tetap berawan dan hujan ringan diperkirakan akan turun di seluruh wilayah Kepulauan Nias. Sore hari diperkirakan memiliki pola cuaca yang serupa, dengan peluang hujan ringan tetap ada.

Menjelang malam, kondisi akan tetap berawan dengan suhu udara bervariasi antara 24 hingga 31 derajat Celsius dan kelembaban udara cukup tinggi di kisaran 75 hingga 98 persen. "Angin diperkirakan bertiup dari timur dengan kecepatan antara 10 hingga 30 km/jam, yang bisa mempengaruhi aktivitas penerbangan dan transportasi laut," tambah Anisa.

Prakiraan Cuaca Esok Hari

Menyambut hari baru esok, 28 Februari 2025, BMKG menyatakan cuaca berawan dengan kemungkinan hujan ringan tetap menjadi tren di Kepulauan Nias. Sepanjang hari hingga dini hari berikutnya, awan yang menutupi langit akan mendominasi dengan hanya sedikit peluang bagi sinar matahari untuk menerobos.

"Kami sarankan para nelayan dan pengguna transportasi laut untuk berhati-hati. Meskipun gelombang diperkirakan masih dalam kategori rendah, yakni 0,5 hingga 1,25 meter, angin dari Utara hingga Timur Laut akan berkecepatan sekitar 6 hingga 15 knot," jelas Anisa, menekankan bahwa cuaca ekstrem dapat mempengaruhi kegiatan maritim.

Kondisi Perairan Timur dan Barat Nias

Dalam data cuaca maritim yang tersedia, kondisi perairan di sekitar Kepulauan Nias juga mendapatkan perhatian khusus. Di Perairan Timur Kepulauan Nias, prakiraan menunjukkan kemungkinan hujan ringan dengan angin rata-rata bertiup dari arah Utara menuju Timur Laut dengan kecepatan 6-15 knot. Antisipasi juga diperlukan untuk menghadapi gelombang rendah yang berkisar antara 0,5 hingga 1,25 meter.

Untuk Perairan Barat Kepulauan Nias, perkiraan cuaca serupa diwarnai oleh angin dari Utara menuju Timur dengan kecepatan mencapai maksimum 14 knot. Walaupun gelombang laut masih berada dalam kategori rendah, masyarakat dan pelaku transportasi laut diminta untuk waspada dan mengikuti perkembangan informasi cuaca terkini.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Kondisi cuaca seperti ini dapat berpengaruh pada beberapa sektor, terutama pertanian dan transportasi yang sangat bergantung pada prediksi cuaca akurat. Aktivitas nelayan misalnya, kemungkinan besar akan menyesuaikan jadwal melaut untuk menghindari risiko cuaca buruk.

Sebagai penutup, Anisa Budi Lestari menyatakan bahwa BMKG akan terus memantau perkembangan cuaca dan menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Kepulauan Nias. "Kami selalu siap memberikan peringatan dini terkait perubahan cuaca secara cepat dan akurat untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif cuaca ekstrem," tegasnya.

Dengan situasi cuaca yang terus berubah, masyarakat di Kepulauan Nias diimbau untuk tetap berjaga-jaga dan mengakses informasi cuaca dari sumber yang resmi, termasuk BMKG, untuk memastikan keselamatan mereka di tengah tantangan cuaca hari ini dan ke depan.