Penerbangan Langsung Balikpapan-Brunei Dibuka, Harapan Baru untuk Ekonomi Kaltim
- Senin, 24 Februari 2025

JAKARTA - Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan di Balikpapan kembali menggeliat dengan adanya pembukaan layanan penerbangan internasional langsung yang menghubungkan Balikpapan dengan Brunei Darussalam. Langkah ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi di wilayah Kalimantan Timur, mengingat pentingnya akses transportasi udara untuk mendukung berbagai sektor ekonomi.
Royal Brunei Airlines menjadi maskapai yang dipercaya untuk melayani rute ini, menghubungkan provinsi yang bakal menjadi lokasi Ibu Kota Negara baru, yaitu Kota Nusantara. Presiden Prabowo Subianto telah menetapkan pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur sebagai salah satu prioritas nasional, dan langkah ini diyakini akan memberikan dampak yang signifikan dalam upaya tersebut.
Penerbangan perdana yang berlangsung sukses ini menyaksikan sebanyak 113 penumpang diangkut dari Bandar Seri Begawan menuju Balikpapan. Sedangkan untuk penerbangan kembali dari Balikpapan ke Brunei, tercatat ada 104 penumpang. Angka-angka ini menunjukkan potensi besar bagi pertumbuhan lalu lintas penumpang di kedua kota ini, serta menandai permintaan yang kuat untuk layanan udara di kawasan tersebut.
General Manager Bandara SAMS Sepinggan, Iwan Novi Hantoro, mengungkapkan keyakinannya bahwa pembukaan kembali rute penerbangan internasional ini akan memberikan dampak positif secara luas. "Kami berharap dengan adanya penambahan penerbangan internasional ini, semoga dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna jasa dalam melakukan perjalanan baik untuk keperluan bisnis, wisata, maupun keluarga," ujarnya pekan lalu, tepatnya pada 21 Februari 2025, melalui sebuah keterangan resmi.
Bandara SAMS Sepinggan di Balikpapan, dengan dibukanya kembali rute internasional ini, menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan layanan serta kenyamanan bagi para penumpang. Hal ini juga sejalan dengan visi pemerintah daerah dan pusat untuk menjadikan Kalimantan Timur sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia, seiring dengan rencana pemindahan Ibu Kota Negara.
Selain mengakomodasi kebutuhan perjalanan bisnis, keberadaan rute penerbangan internasional ini diharapkan turut mendorong sektor pariwisata di Kalimantan Timur. Wisatawan dari Brunei dan negara lainnya kini memiliki akses lebih mudah untuk menikmati keindahan alam dan budaya yang ada di provinsi tersebut. Sektor pariwisata menjadi salah satu agenda utama pemerintah daerah untuk mendiversifikasi ekonomi yang selama ini bergantung pada industri ekstraktif.
Perkembangan ini juga disambut baik oleh para pelaku usaha lokal. Dengan adanya rute penerbangan internasional, ada harapan besar untuk peningkatan arus barang dan jasa yang dapat memperkuat perekonomian lokal. Pengusaha di sektor pariwisata, perhotelan, dan ritel, misalnya, bisa mendapatkan keuntungan dari peningkatan kunjungan turis dan pelaku bisnis dari Brunei dan kawasan lain yang terhubung melalui Brunei.
Dari sudut pandang strategis, rute penerbangan internasional yang langsung menghubungkan Balikpapan dengan Brunei Darussalam ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi. Ini juga mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Brunei. Kemudahan transportasi diharapkan dapat meningkatkan intensitas kerjasama di berbagai bidang, termasuk sosial, budaya, hingga kerjasama bilateral ekonomi antara kedua negara.
Pembukaan rute penerbangan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk menjawab kebutuhan transportasi udara di tengah dinamika pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur. Dengan semakin terhubungnya Balikpapan secara internasional, kota ini dapat berperan sebagai hub logistik yang strategis di Kawasan Timur Indonesia.
Adanya penerbangan langsung juga berpotensi memicu munculnya berbagai peluang investasi baru. Potensi ini tidak hanya datang dari sektor swasta, namun juga dari pemerintah pusat dan daerah yang semakin gencar mencari solusi untuk mengatasi kemacetan infrastruktur dan meningkatkan kapabilitas ekonomi di koridor Kalimantan Timur.
Dengan terbitnya kebijakan melalui pembukaan rute penerbangan ini, pemerintah daerah dan maskapai penerbangan menunjukkan komitmen nyata untuk memberikan kemudahan akses serta kenyamanan bagi para pengguna jasa udara, yang diharapkan dapat terus berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur.
Singkatnya, pembukaan kembali rute penerbangan internasional Balikpapan-Brunei ini bukan hanya tentang meningkatkan mobilitas, tetapi juga membuka pintu bagi pertumbuhan ekonomi baru, menjalin hubungan yang lebih erat dengan Brunei, dan menjadikan Kalimantan Timur sebagai kawasan yang lebih kompetitif di tingkat regional dan internasional. Rute ini adalah bukti nyata bagaimana transportasi udara dapat menjadi alat yang ampuh dalam mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakatnya.

David
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Jasa Marga Perluas SPKLU Dukung Transportasi Berkelanjutan
- 12 September 2025
2.
Kontrak Baru PTPP Dorong Pertumbuhan Infrastruktur Nasional
- 12 September 2025
3.
ASDP Indonesia Ferry Catat Laba Tinggi Semester I 2025
- 12 September 2025
4.
Pertamina Capai Pendapatan Fantastis di Semester I
- 12 September 2025
5.
Rasakan Sensasi Skydiving dengan Berbagai Jenis Serunya
- 12 September 2025