Jumat, 12 September 2025

Universitas Sam Ratulangi Manado Gelar Leaders Talk, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Soroti Pentingnya Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan

Universitas Sam Ratulangi Manado Gelar Leaders Talk, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Soroti Pentingnya Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan
Universitas Sam Ratulangi Manado Gelar Leaders Talk, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Soroti Pentingnya Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan

JAKARTA - Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) kembali mempersembahkan acara bergengsi di tanah air yang diberi nama Leaders Talk, menampilkan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas. Acara tersebut berlangsung di Auditorium Unsrat, dengan tema yang menggugah, 'Membangun Generasi Emas Indonesia: Peran Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan'.

Rektor Unsrat, Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie MEng IPU ASEAN Eng, menekankan bahwa acara ini adalah salah satu usaha Unsrat untuk memfasilitasi dialog yang produktif antara dunia pendidikan dan industri. "Kami berkomitmen untuk memberikan wawasan baru kepada para mahasiswa dan masyarakat mengenai pentingnya sektor industri dalam pembangunan nasional," ujar Oktovian.

Tony Wenas, sebagai narasumber utama, memberikan pandangan komprehensif terkait sektor tambang, terutama tembaga, yang memainkan peran kritis bukan hanya dalam ekonomi Indonesia tetapi juga dalam pembangunan berkelanjutan. "Tembaga adalah elemen yang sangat vital dalam berbagai aspek kehidupan modern dan berkontribusi signifikan terhadap berbagai sektor seperti energi terbarukan dan teknologi hijau," jelas Tony dalam presentasinya.

Peran Tembaga dalam Pembangunan Berkelanjutan

Tema acara kali ini sengaja dipilih karena tembaga memiliki berbagai aplikasi yang esensial di era modern, termasuk dalam teknologi energi terbarukan seperti panel surya dan turbin angin, yang semuanya menyokong agenda pembangunan berkelanjutan. Tony Wenas menambahkan bahwa, "Dengan meningkatnya permintaan global akan teknologi yang ramah lingkungan, peran tembaga akan terus naik. Ini adalah peluang emas bagi Indonesia untuk mempertegas posisinya sebagai pemain utama di industri ini."

Acara ini juga menyoroti pentingnya pertambangan yang bertanggung jawab. Industri pertambangan sering kali menjadi sorotan karena dampak lingkungannya. Namun, Tony menegaskan bahwa PT Freeport Indonesia terus berkomitmen untuk melakukan pertambangan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. "Kami menerapkan berbagai standar internasional dalam operasional kami untuk meminimalkan dampak lingkungan," ungkapnya.

Dampak Ekonomi dan Sosial

Industri pertambangan, menurut Tony, bukan hanya sekadar menyuplai kebutuhan material, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan peluang ekonomi bagi penduduk setempat. Ini sejalan dengan aspirasi pemerintah untuk menciptakan ekonomi yang inklusif. "Industri tambang menyediakan lapangan kerja bagi ribuan orang, baik secara langsung maupun tidak langsung, dan membantu mendorong perkembangan ekonomi lokal," kata Tony.

Para peserta acara, kebanyakan dari kalangan mahasiswa Unsrat, menyampaikan antusiasme mereka atas kesempatan belajar yang berharga ini. Sejumlah mahasiswa dari Fakultas Teknik mengungkapkan harapkan mereka untuk memahami lebih dalam mengenai peran sektor ini. "Dengan tema ini, kami berharap bisa belajar lebih banyak tentang bagaimana sektor tambang, terutama tembaga, dapat memberikan dampak positif bagi Indonesia dan dunia," demikian diungkapkan salah satu mahasiswa.

Menghadapi Tantangan Masa Depan

Acara Leaders Talk ini juga menjadi platform untuk mendiskusikan tantangan yang dihadapi oleh industri pertambangan, termasuk isu regulasi, tantangan teknologi, dan perubahan pasar global. Tony Wenas mengakui bahwa meskipun ada banyak tantangan, ada juga banyak peluang. "Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang tepat antara pemerintah, industri, dan akademisi, kita dapat mengatasi tantangan tersebut dan memanfaatkannya dengan optimal," ungkapnya.

Selain itu, Oktovian menambahkan bahwa Unsrat berencana untuk menjadikan Leaders Talk ini sebagai acara tahunan, mengundang lebih banyak pemimpin industri dan ahli untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka. "Kami ingin menjadikan Unsrat sebagai pusat pembelajaran dan inovasi, yang menghubungkan teori dan praktik untuk membangun masa depan yang lebih baik," jelasnya.

David

David

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman

Danantara Bantu Petani Dengan Penyerapan Gula Strategis

Danantara Bantu Petani Dengan Penyerapan Gula Strategis

BPJS Kesehatan Terapkan Skrining Dini Semua Peserta JKN

BPJS Kesehatan Terapkan Skrining Dini Semua Peserta JKN

KAI Commuter Luncurkan Ruang Keterbukaan Informasi Publik

KAI Commuter Luncurkan Ruang Keterbukaan Informasi Publik