Minggu, 19 Oktober 2025

Erick Thohir Paparkan Capaian 100 Hari Kerja Kementerian BUMN

Erick Thohir Paparkan Capaian 100 Hari Kerja Kementerian BUMN
Foto: Menteri BUMN Erick Thohir

JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir memaparkan capaian 100 hari kerja Kementerian BUMN pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Kementerian BUMN terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai kementerian dan badan strategis dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Sebanyak 16 kementerian dan enam badan strategis telah dilibatkan Kementerian BUMN untuk mendukung Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran. “Kolaborasi lintas kementerian dan badan ini menjadi momentum strategis untuk menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks. Dalam waktu kurang dari 100 hari, kita telah menunjukkan langkah nyata dan dampak langsung yang dirasakan oleh masyarakat. Hal ini menjadi bukti bahwa gotong royong adalah kunci keberhasilan,” ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Senin (20/1/2025).

Mendukung Hilirisasi dan Swasembada Energi

Untuk mendukung hilirisasi dan penguatan nilai tambah dalam negeri, Kementerian BUMN bekerja sama dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM serta Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat hilirisasi komoditas strategis, meningkatkan nilai tambah di dalam negeri, dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada energi.

Baca Juga

Prabowo Soroti Tantangan Lapangan Kerja dan Persatuan Nasional

Sejumlah perusahaan BUMN berkontribusi, seperti MIND ID dalam hilirisasi minerba, PTPN untuk hilirisasi perkebunan, Perhutani untuk kehutanan, serta Pertamina dan PLN dalam ketahanan energi nasional.

Penguatan Infrastruktur Strategis

Kementerian BUMN juga berfokus pada penguatan infrastruktur transportasi dan energi. Bersinergi dengan Menko Infrastruktur, Menteri Perhubungan, dan Menteri ESDM, Kementerian BUMN mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi dan energi. Kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) juga diperkuat untuk membangun infrastruktur strategis yang mendukung swasembada pangan, energi, dan hilirisasi.

Sinergi ini difokuskan pada pengembangan kawasan ekonomi dan lumbung produksi. Kawasan-kawasan ini didukung infrastruktur yang optimal agar dapat menjadi penopang swasembada pangan dan energi, serta hilirisasi yang berkelanjutan. Infrastruktur yang baik juga diharapkan mampu menekan biaya logistik di pelabuhan, bandara, jalan tol, dan jalan-jalan di daerah.

Pelayanan Transportasi untuk Masyarakat

Kementerian BUMN bersama Menko Infrastruktur, Menteri Perhubungan, dan Menteri Pariwisata telah memastikan harga tiket transportasi tetap terjangkau, khususnya menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Beberapa langkah telah diambil, seperti penambahan 503 rute perjalanan kereta api oleh PT KAI untuk melayani peningkatan kebutuhan penumpang, penurunan harga tiket pesawat, serta penambahan rute penerbangan oleh Garuda Indonesia dan Citilink.

Stabilitas Harga Pangan

Dalam menjaga stabilitas harga pangan, Kementerian BUMN berkolaborasi dengan Kepala Badan Pangan Nasional, Kemenko Pangan, dan Kementerian Pertanian. Berdasarkan data Badan Pangan Nasional, stok beras nasional pada akhir 2024 mencapai 1,8 juta ton, sementara Bulog telah menyerap 1,2 juta ton beras petani pada 2024. Inflasi pangan juga terjaga di level rendah, hanya 1,68% (yoy) pada Desember 2024, jauh di bawah rata-rata inflasi negara-negara ASEAN.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang didukung oleh Bulog dan RNI telah menjangkau lebih dari 1 juta anak-anak dan kelompok rentan di 10 provinsi prioritas. Program ini juga melibatkan UMKM lokal dan menciptakan lebih dari 50.000 lapangan kerja baru di sektor pangan.

Pengembangan UMKM dan Industri Kreatif

Kementerian BUMN terus mendorong sinkronisasi program UMKM dan industri kreatif dengan Kementerian UMKM. Hingga Januari 2025, lebih dari 1,2 juta UMKM telah mendapatkan akses pembiayaan dari bank-bank BUMN, dengan total penyaluran kredit mencapai Rp 13,5 triliun. Program ini juga mencakup pendampingan bisnis, digitalisasi UMKM, serta promosi produk UMKM ke pasar global melalui platform e-commerce seperti PaDi UMKM.

Langkah-langkah yang telah diambil Kementerian BUMN dalam 100 hari kerja pemerintahan Prabowo-Gibran menunjukkan dampak nyata pada berbagai sektor strategis. Kolaborasi lintas kementerian dan badan, penguatan infrastruktur, stabilitas harga pangan, dan pengembangan UMKM menjadi bukti konkret keberhasilan gotong royong dalam menjawab tantangan pembangunan.

(kkz/kkz)

Kevin Khanza

Kevin Khanza

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Kemenlu di Bawah Sugiono Jadi Bintang Baru Diplomasi Indonesia

Kemenlu di Bawah Sugiono Jadi Bintang Baru Diplomasi Indonesia

Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id

Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id

Purbaya Optimistis Ekonomi Indonesia Melaju Pesat Akhir 2025

Purbaya Optimistis Ekonomi Indonesia Melaju Pesat Akhir 2025

Kemenlu di Bawah Sugiono Jadi Bintang Baru Diplomasi Indonesia

Kemenlu di Bawah Sugiono Jadi Bintang Baru Diplomasi Indonesia

Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id

Kemensos Salurkan BLTS Rp300 Ribu, Cek Nama Penerima di Cekbansos.kemensos.go.id