.jpg)
JAKARTA - Ketika banyak smartphone mid?range saling berlomba di aspek kamera atau desain semata, iQOO Neo 10 mengambil jalan berbeda menempatkan baterai besar sebagai pusat keunggulan sembari tetap menjaga performa dan fitur pendukung agar tidak kalah saing. Dengan kapasitas 7000 mAh, Neo 10 menarik perhatian karena bukan hanya daya tahannya yang luar biasa, tetapi juga bagaimana keseluruhan spesifikasinya dirancang agar pengguna tidak merasa kompromi.
Desain yang Ringkas tapi Mencolok
Dari sisi estetika, warna Blaze Orange menjadi salah satu pembeda Neo 10. Warna terang ini memberi kesan berani. Ditambah form factor yang tipis dan bobot relatif ringan, membuat meski dengan baterai besar 7000 mAh, perangkat ini tetap nyaman digenggam dalam penggunaan lama.
Modul kamera di punggung berdesain kotak menampung dua lensa wide dan ultrawide dengan bezel metalik mengikuti warna oranye metalik. Tombol media dan power terletak di sisi kiri?kanan seperti biasa, port Type?C, speaker, dan slot SIM ditempatkan rapi di bagian bawah. Desain ini cocok bagi pengguna yang ingin smartphone bergaya unik sekaligus fungsional.
Baca Juga
Layar Imersif, Responsif, dan Jernih
Layar AMOLED 6,78 inci di Neo 10 menawarkan rasio screen?to?body sekitar 89,3% dan refresh rate tinggi 144 Hz. Transisi antar aplikasi, scrolling, dan animasi terasa sangat mulus. Resolusi 1260 x 2800 piksel menyajikan ketajaman visual yang bagus untuk menonton video atau bermain game.
Untuk penggunaan di luar ruangan, kecerahan puncak yang sangat tinggi membuat layar tetap terlihat jelas meskipun di bawah sinar matahari langsung. Auto Brightness yang adaptif juga membantu agar pengaturan cahaya layar tidak terlalu membebani mata. Pelindung layar Shield Glass juga dipakai, meski tentu tidak bisa melindungi dari benturan ekstrem.
Kamera yang Tak Sekadar Pelengkap
Berbeda dari beberapa smartphone dengan baterai jumbo tapi kamera biasa?biasa saja, Neo 10 menghadirkan kamera belakang utama 50 MP dengan sensor Sony IMX 882 dan Optical Image Stabilization (OIS), didampingi kamera ultrawide 8 MP. Detail warna cukup baik, terutama kalau cukup cahaya. Kamera depan 32 MP juga cukup memuaskan untuk selfie dan conference online.
Untuk video, Neo 10 mampu merekam di resolusi 4K dengan 60 fps, sedangkan penggunaan ultrawide atau opsi zoom tertentu ada keterbatasan fps atau resolusi. Fitur?fotografi tambahan seperti Night Mode, Panorama, Long Exposure, serta Pro Mode memberi ruang eksplorasi bagi pengguna yang butuh lebih dari sekadar kamera standar.
Fitur Tambahan dan AI Penunjang Pemakaian
Neo 10 dilengkapi berbagai fitur pendukung yang memperkaya pengalaman pengguna. Salah satunya adalah Bypass Charging yang membantu menjaga suhu perangkat tetap stabil saat pengisian agar usia baterai tidak cepat menurun. Untuk privasi, fingerprint di layar dan face recognition sudah tersedia.
Terdapat juga fitur AI seperti Circle?to?Search, Gemini AI, dan AI Eraser yang memudahkan pengguna mengedit foto atau mencari konten hanya dengan sedikit usaha tambahan. Mini Capsule hadir sebagai elemen UI tambahan untuk multitasking cepat, berguna ketika bekerja atau berpindah aplikasi dalam sekali sentuhan.
Performa yang Kuat untuk Segala Aktivitas
Menggunakan Snapdragon 8s Gen 4 sebagai otak utama, Neo 10 menunjukkan bahwa baterai besar tidak harus mengorbankan kelancaran. Multitasking berjalan lancar, aplikasi berat atau tugas editing ringan bisa ditangani tanpa lag yang signifikan. Gaming pun menjadi pengalaman menyenangkan, terutama dengan refresh rate tinggi dan layar responsif.
Sistem pendingin 7K Ultra VC Cooling juga membantu menjaga suhu agar tidak terlalu melonjak saat intensitas penggunaan tinggi. Bobot 206 gram dan ketebalan sekitar 8,1 mm masih tergolong nyaman meski HP ini membawa spesifikasi yang cukup berat dari sisi hardware.
Kapasitas Baterai dan Ketahanan Pakai
Inilah bagian yang menjadi daya tarik utama Neo 10: baterai 7000 mAh. Dalam penggunaan nyata seperti touring atau pemakaian sepanjang hari, klaim tentang baterai “super badak” terbukti bukan sekadar gimmick. Bahkan dengan aktivitas berat seperti penggunaan GPS, game, dan media sosial, daya tahan baterai tetap solid.
Pengisian cepat 120W membuat proses mengisi baterai kembali ke penuh jadi relatif singkat, mendukung pengguna yang sering bepergian. Dengan fitur pembatas suhu dan pengelolaan daya yang baik, pengguna bisa mengandalkan Neo 10 dalam berbagai situasi tanpa khawatir ponsel cepat habis atau overheat.
Nilai Kuat untuk Harga Menengah
Secara keseluruhan, iQOO Neo 10 tampil sebagai smartphone mid?range yang unggul karena fokusnya pada baterai besar, performa kencang, dan fitur lengkap tanpa banyak kompromi. Dalam harga berkisar Rp6 jutaan, Neo 10 memberikan daya tahan nyata, kamera kompetitif, dan pengalaman tampilan serta penggunaan yang nyaman.
Meski ada beberapa kelemahan minor seperti performa kamera dalam kondisi minim cahaya atau keterbatasan di sebagian mode video tetapi untuk pengguna yang mengutamakan baterai kuat dan performa yang dapat diandalkan, Neo 10 sangat layak masuk daftar pilihan utama di kelasnya. iQOO berhasil menyeimbangkan semua elemen penting di satu paket yang menarik.

Sutomo
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Acer Aspire Go 14 AI, Solusi Laptop Produktif Modern
- 12 September 2025
2.
Axioo Pongo 735, Laptop Gaming Andal Harga Terjangkau
- 12 September 2025
3.
HP Victus 15: Performa Gaming Andal di Harga Terjangkau
- 12 September 2025
4.
Review Dell Latitude 7350 Ultralight dengan Fitur Cerdas
- 12 September 2025
5.
Spesifikasi dan Fitur Monitor LG UltraWide 49U950A W
- 12 September 2025