Pasar UMKM Ramadan di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Ramai Dikunjungi Warga
JAKARTA - Pasar UMKM Ramadan yang digelar di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, semakin ramai dikunjungi warga menjelang Hari Raya Idul Fitri. Pasar yang berlangsung setiap Selasa sore di area Hutan Kota, Perumahan Pinang Griya Permai ini menjadi tempat favorit bagi masyarakat untuk berbelanja kebutuhan Ramadan, mulai dari makanan takjil hingga pakaian dan sembako.
Pasar ini merupakan hasil kolaborasi antara UMKM Kecamatan Pinang dan Karang Taruna RW 06 yang bertujuan meningkatkan pendapatan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) serta memberikan kemudahan bagi warga dalam memenuhi kebutuhan selama bulan suci.
UMKM Hadirkan Produk Beragam
Baca Juga15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
Ketua UMKM Kecamatan Pinang, Oktavia Djian Pratiwi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk "menjemput bola," yakni dengan menghadirkan berbagai produk dalam satu lokasi agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh berbelanja.
“Kami menghadirkan Pasar UMKM selama Ramadan ini untuk mempermudah masyarakat berbelanja kebutuhan Ramadan, mulai dari takjil, jajanan pasar, pakaian, hingga sembako. Terdapat 14 UMKM dari Kecamatan Pinang, ditambah pedagang umum lainnya,” ujar Oktavia, Rabu (19/3), seperti dikutip dari situs resmi Pemerintah Kota Tangerang.
Pasar ini mulai beroperasi sejak pukul 15.00 WIB hingga 22.00 WIB dan mendapat respons positif dari masyarakat yang datang berbondong-bondong untuk berbelanja berbagai kebutuhan, khususnya takjil dan produk kebutuhan Lebaran.
Antusiasme Warga Tinggi, UMKM Berpeluang Berkembang
Antusiasme masyarakat yang tinggi memberikan harapan besar bagi para pelaku UMKM. Menurut Oktavia, pasar ini tidak hanya membantu meningkatkan penjualan para pelaku usaha kecil, tetapi juga menjadi ajang promosi yang efektif bagi mereka.
“Antusiasme yang luar biasa dari masyarakat ini menjadi harapan besar agar Pasar UMKM ini terus berkembang. Jika semakin ramai, kami berencana menyediakan tempat yang lebih permanen untuk mendukung para UMKM berjualan setiap hari, seperti Pasar Lama Tangerang,” tambahnya.
Pasar UMKM Ramadan ini juga menjadi wadah bagi masyarakat setempat untuk lebih mengenal produk lokal dan mendukung ekonomi berbasis komunitas. Dengan hadirnya pasar ini, pelaku UMKM mendapatkan peluang lebih besar untuk memperluas pasar mereka dan meningkatkan daya saing produk-produk lokal.
Masyarakat Dukung UMKM Lokal
Salah satu pengunjung, Rahmawati (35), mengungkapkan kepuasannya setelah mengunjungi pasar ini. Ia merasa sangat terbantu karena bisa mendapatkan berbagai kebutuhan Ramadan dengan harga terjangkau tanpa harus pergi jauh.
“Saya senang sekali karena bisa membeli berbagai keperluan dalam satu tempat. Selain itu, harganya juga cukup bersahabat dan kualitas produknya bagus,” ujarnya.
Selain itu, keberadaan Pasar UMKM Ramadan juga memberikan dampak positif bagi roda perekonomian lokal. Para pedagang merasakan peningkatan omzet yang signifikan sejak pasar ini digelar.
“Sejak bergabung di pasar ini, penjualan saya meningkat drastis. Biasanya hanya bisa menjual 50 bungkus takjil per hari, sekarang bisa lebih dari 100 bungkus,” ungkap Yudi, salah satu pedagang takjil.
Keberadaan Pasar UMKM Ramadan di Kecamatan Pinang ini diharapkan dapat terus berlanjut bahkan setelah bulan Ramadan berakhir. Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah setempat, peluang bagi UMKM untuk terus berkembang semakin terbuka lebar.
Rekomendasi
.jpg)
