JAKARTA- Warga Kota Sabang menunjukkan antusiasme tinggi dalam menjual takjil selama bulan Ramadan tahun ini. Berbagai jajanan dan makanan pembuka puasa dapat ditemukan di sepanjang jalan kota, menjadi pilihan banyak orang untuk berbuka puasa.
Salah satu pedagang takjil, Siti Aminah, mengungkapkan, "Alhamdulillah, penjualan takjil tahun ini sangat ramai. Setiap hari, pembeli datang sejak sore hari untuk membeli takjil, dan kami selalu cepat habis." Takjil yang dijual bervariasi, mulai dari kolak, es buah, hingga berbagai kue tradisional yang khas Sabang.
Antusiasme ini tidak hanya dirasakan oleh para pedagang, tetapi juga oleh warga yang memanfaatkan kesempatan ini untuk berbuka puasa dengan hidangan segar dan bervariasi. Seorang warga Sabang, Zulkifli, mengatakan, "Ini adalah salah satu tradisi Ramadan yang selalu ditunggu. Bisa membeli takjil dari pedagang lokal sambil berbuka puasa, rasanya sangat menyenangkan."
Pemerintah setempat turut mendukung kegiatan ini dengan memastikan kebersihan dan ketertiban di area penjualan takjil. "Kami mengimbau agar pedagang menjaga kebersihan dan keamanan dalam berjualan. Kegiatan ini sangat positif bagi perekonomian lokal dan masyarakat," ujar Kepala Dinas Perdagangan Sabang, Andi Saputra.
Antusiasme warga Sabang dalam menjual takjil ini diprediksi akan terus meningkat hingga akhir bulan Ramadan, dengan semakin banyaknya pembeli yang datang dari berbagai daerah.