PLN UIP JBTB Dukung Agroforestry, Tanam 617 Pohon Buah di Boyolali untuk Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia

Rabu, 04 Desember 2024 | 19:13:02 WIB
PLN UIP JBTB Dukung Agroforestry, Tanam 617 Pohon Buah di Boyolali untuk Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia

BOYOLALI - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah dan Barat (UIP JBTB) menyelenggarakan kegiatan Green Energy Spaces sebagai bagian dari peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia 2024. Kegiatan penanaman pohon buah berkayu ini berlangsung di tanah kas Desa BUMDesa Banyuanyar, Kecamatan Ampel, Boyolali.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Boyolali, kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Boyolali, dan kepala Dinas Lingkungan Hidup Boyolali. Hadir pula kepala Dinas Pariwisata Boyolali, kepala Dinas Pekerjaan Umum Boyolali, kepala Dinas Perhubungan Boyolali, camat Ampel, kepala desa Banyuanyar, kapolsek Ampel, dan danramil Ampel.

Selain itu, Ketua Forum Komunikasi Wartawan Boyolali (FKWB), PLH General Manager PLN UIP JBTB, serta beberapa tokoh masyarakat dan warga desa turut meramaikan kegiatan ini. Para pegawai PT PLN (Persero) UIP JBTB juga terlihat antusias mengikuti acara tersebut.

I Wayan Semudiarsa, Senior Manager Perencanaan yang bertindak sebagai Plh General Manager PT PLN (Persero) UIP JBTB, menyatakan bahwa program penanaman pohon di Desa Banyuanyar adalah salah satu bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung agenda nasional terkait Hari Menanam Pohon Indonesia 2024.

"Penanaman pohon ini merupakan bagian dari upaya mitigasi iklim menjelang 2025. Dalam konteks pemanasan global dan isu persediaan air tanah, program ini diharapkan bisa memberi dampak positif pada lingkungan dan masyarakat," jelas I Wayan.

Kegiatan ini tidak hanya berhenti pada penanaman saja. PT PLN (Persero) juga menyerahkan 225 bibit pohon durian Musang King dan 196 bibit pohon mangga Arum Manis kepada masyarakat Desa Banyuanyar. Selain itu, terdapat 196 bibit pohon kelengkeng Itoh yang dibagikan, serta pemberian pupuk, herbisida pembasmi gulma, peralatan tanam lengkap, dan torn air untuk mendukung keberlanjutan proyek tersebut.

"Langkah ini bukan semata-mata untuk penghijauan, namun juga untuk memastikan keberlanjutan air tanah di kawasan ini," tambah I Wayan Semudiarsa.

Dalam menghadapi berbagai tantangan lingkungan, program seperti ini diharapkan bisa menjadi solusi nyata untuk mengatasi krisis lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Menurut I Wayan, PT PLN (Persero) UIP JBTB berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif serupa di masa depan.

Penanaman serentak ini tidak hanya dilakukan di Boyolali, namun juga di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Lebih jauh, program ini diharapkan juga dapat menginspirasi komunitas lain untuk ikut serta dalam kegiatan mitigasi perubahan iklim.

Dengan kerja sama berbagai pihak, khususnya dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat setempat, penanaman pohon di Desa Banyuanyar ini diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial masyarakat Boyolali.

Melalui Green Energy Spaces ini, PLN menunjukkan peran aktifnya dalam upaya pelestarian lingkungan, sekaligus mendukung program-program agroforestry yang dapat membawa manfaat jangka panjang. Selain menambah tutupan hijau, kegiatan ini diharapkan dapat membuka peluang ekonomi berbasis komunitas yang lebih berkelanjutan, terutama di daerah Boyolali.

Upaya mendukung keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan yang baik memerlukan dukungan semua elemen masyarakat, dari mulai usaha kecil hingga perusahaan besar seperti PLN. Hari Menanam Pohon Indonesia 2024 ini menjadi salah satu momentum penting untuk meningkatkan kesadaran kolektif tentang pentingnya melestarikan bumi.

Kesuksesan acara ini juga diharapkan dapat menggugah pihak lain untuk lebih peduli dan bertindak nyata dalam menjaga lingkungan, sehingga bersama-sama dapat mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Terkini