TANJAB BARAT – Dengan datangnya perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, upaya PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuala Tungkal dalam menjaga keandalan pasokan listrik menjadi prioritas utama bagi kenyamanan penduduk di Kabupaten Tanjab Barat. Perusahaan berkomitmen memastikan bahwa masyarakat dapat menikmati perayaan dengan lancar tanpa gangguan listrik.
Untuk mewujudkan komitmen ini, PLN Kuala Tungkal telah menggelar apel pasukan dan pengecekan peralatan siaga yang berlangsung di halaman kantornya. Apel tersebut dipimpin langsung oleh Manager PLN ULP Kuala Tungkal, M. Mandala Putra. Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah sejumlah pimpinan tim seperti Team Leader Teknik, M. Aldo Kurniawan, Team Leader K3L, Kevin Nigel S., dan Team Leader Transaksi Energi, Riki Yandoko Pasaribu, beserta seluruh petugas pelayanan teknik setempat.
Dalam keterangannya, M. Mandala Putra menyoroti pentingnya memastikan kesiapan dan keamanan seluruh peralatan serta petugas siaga. "Kami melakukan pengecekan satu per satu pada peralatan kerja untuk memastikan bahwa semua peralatan yang digunakan dalam kondisi baik dan memenuhi standar operasional," ujarnya. Langkah ini, lanjut Mandala, adalah bagian penting dari persiapan menghadapi tantangan pasokan listrik selama periode ramai kegiatan di akhir tahun.
Mandala menegaskan pihaknya siap memberikan layanan optimal sepanjang momen perayaan Natal dan Tahun Baru. "Kami siap memberikan layanan yang optimal dalam menjaga dan meningkatkan keandalan pasokan listrik khususnya di wilayah Kabupaten Tanjab Barat agar masyarakat bisa merayakan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) dengan aman dan nyaman," tambahnya dengan penuh semangat.
Keberhasilan menjaga kelancaran aliran listrik juga dipandang sebagai tanggung jawab bersama antara PLN dan masyarakat. Oleh karena itu, PLN Kuala Tungkal mengajak warga untuk berperan aktif dalam menjaga pasokan listrik dengan menghindari aktivitas yang berisiko, seperti bermain layang-layang di dekat jaringan listrik atau melakukan kegiatan di sekitar jaringan yang dapat mengganggu pasokan.
Partisipasi masyarakat tersebut diharapkan dapat meningkatkan keandalan pasokan listrik serta menekan risiko gangguan yang bisa disebabkan oleh faktor eksternal, seperti tali layang-layang yang tersangkut pada kabel listrik. "Kami berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan kami untuk menjaga keandalan listrik dan keamanan bersama," kata Mandala dalam harapan optimisnya.
Dengan segala persiapan ini, PLN Kuala Tungkal berupaya keras menjaga stabilitas pasokan listrik di tengah perayaan yang biasanya membawa peningkatan konsumsi listrik akibat kegiatan-kegiatan warga yang merayakan bersama keluarga dan komunitas. Persiapan tersebut bukan hanya mencakup kebutuhan pasokan listrik tetap tetapi juga kebutuhan mengatasi insiden tidak terduga yang mungkin terjadi selama periode ramai akhir tahun ini.
Melalui komitmen dan sinergi antara PLN dan elemen masyarakat lokal, Tanjab Barat diharapkan dapat menghadapi perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 tanpa hambatan berarti. Semangat ini sejalan dengan tujuan PLN untuk memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat, memastikan semua layanan kelistrikan tersedia kapan saja dibutuhkan, dan memberikan pengalaman yang nyaman bagi semua orang yang merayakan akhir tahun.
Dengan demikian, masyarakat Tanjab Barat dapat menyambut datangnya tahun baru dengan kegiatan-kegiatan positif tanpa harus khawatir akan kehilangan listrik. Semua persiapan yang telah dilakukan diharapkan dapat berbuah manis, mewujudkan hari-hari perayaan yang penuh keceriaan dan kenyamanan.
Ke depan, PLN Kuala Tungkal akan terus berkomitmen menjaga standar pelayanan dan kehandalan pasokan listrik demi mendukung beragam aktivitas masyarakat, tidak hanya pada saat momen-momen perayaan besar namun juga dalam keseharian. Harapannya, setiap langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi pembangunan dan kenyamanan hidup masyarakat Tanjab Barat.