JAKARTA - Di pasar smartphone kelas entry level, biasanya kamera menjadi salah satu fitur yang harus dikompromikan oleh produsen demi menjaga harga tetap terjangkau.
Banyak ponsel di kisaran harga Rp 1 jutaan hanya menawarkan kamera dengan resolusi standar yang hasilnya biasa saja dan cukup untuk kebutuhan dokumentasi sehari-hari.
Namun, Infinix hadir dengan pendekatan berbeda melalui Infinix HOT 60i yang menonjolkan kamera utama beresolusi 50 MP yang didukung teknologi AI Photography.
Kamera 50 MP ini bukan hanya sekadar angka besar, tetapi juga dirancang untuk memberikan foto yang lebih detail dan kaya warna.
Terutama dalam kondisi pencahayaan yang terang, kamera ini mampu menangkap gambar dengan ketajaman tinggi sehingga pengguna dapat menghasilkan foto yang lebih memuaskan tanpa perlu mengeluarkan banyak biaya.
Teknologi AI Photography: Membuat Foto Lebih Hidup dan Realistis
Salah satu keunggulan utama Infinix HOT 60i adalah fitur AI Photography yang dapat secara otomatis mengoptimalkan hasil foto.
Teknologi ini membantu menyesuaikan tone warna agar lebih sesuai dengan objek yang diambil, sehingga hasilnya terlihat lebih natural dan menarik.
Pengguna tidak perlu repot melakukan pengeditan manual untuk membuat foto lebih enak dipandang sebelum diunggah ke media sosial.
AI Photography ini sangat berguna terutama untuk memotret makanan, selfie, atau pemandangan outdoor.
Misalnya, saat mengambil foto makanan, warna dan tekstur makanan bisa terlihat lebih menggugah selera. Begitu pula ketika selfie, wajah akan tampak cerah dan halus berkat pemrosesan AI yang bekerja di balik layar.
Performa Kamera di Kondisi Cahaya Minim
Walaupun kamera 50 MP di Infinix HOT 60i mampu menghasilkan foto tajam di kondisi cahaya terang, tantangan muncul saat mengambil gambar di lingkungan minim cahaya. Sensor dan pengolahan gambar ponsel ini menunjukkan keterbatasan yang wajar di segmen harga tersebut.
Foto yang dihasilkan di malam hari atau ruangan gelap masih dapat diterima, tetapi detail mulai berkurang dan noise menjadi cukup terlihat.
Fitur night mode memang tersedia sebagai bantuan, namun hasilnya belum sebaik kamera smartphone kelas menengah ke atas yang memiliki sensor lebih besar dan teknologi pemrosesan lebih canggih.
Ini berarti, bagi pengguna yang sering memotret dalam kondisi pencahayaan kurang, hasilnya mungkin belum memuaskan. Namun untuk penggunaan sehari-hari, seperti foto di luar ruangan saat siang hari, performa kamera sudah sangat memadai.
Kamera Depan dengan AI Beauty Mode
Selain kamera utama, Infinix HOT 60i juga dibekali kamera depan yang cocok untuk kebutuhan selfie dan video call. Meskipun resolusinya tidak setinggi kamera belakang, kamera depan ini didukung oleh AI Beauty Mode yang mampu membuat wajah tampak lebih cerah dan halus secara otomatis.
Fitur ini sangat populer di kalangan pengguna muda yang aktif di media sosial dan suka berfoto. AI Beauty Mode membantu mengurangi ketidaksempurnaan wajah tanpa perlu aplikasi tambahan sehingga hasil selfie lebih menarik dan siap dibagikan secara instan.
Meskipun begitu, bagi para profesional yang menuntut hasil foto selfie sangat berkualitas, kamera depan ini masih menunjukkan batas kemampuan sebagai perangkat entry level.
Strategi Infinix Mengandalkan Angka Megapiksel Besar
Infinix sengaja menonjolkan angka 50 MP sebagai daya tarik utama produk ini. Banyak konsumen awam menganggap bahwa angka megapiksel tinggi berarti hasil foto juga pasti bagus. Namun, sebenarnya kualitas foto juga sangat dipengaruhi oleh kualitas sensor, lensa, dan software pengolah gambar.
Meskipun demikian, Infinix berhasil menghadirkan nilai tambah yang jarang ditemukan di ponsel dengan harga terjangkau. Kamera 50 MP HOT 60i memang memberikan keunggulan signifikan jika dibandingkan dengan kompetitor di segmen harga sama yang masih menggunakan kamera 13 MP hingga 20 MP.
Perbandingan dengan Kompetitor di Segmen Harga Sama
Di kelas entry level, Infinix HOT 60i menawarkan kamera dengan resolusi tinggi yang memberikan nilai lebih dibandingkan banyak ponsel lain yang masih bertahan dengan resolusi rendah.
Dengan harga sekitar Rp 1,5 jutaan, konsumen sudah bisa mendapatkan kamera yang mampu menghasilkan foto lebih detail.
Untuk kebutuhan sehari-hari seperti foto makanan, selfie, atau pemandangan outdoor, kamera ini sudah mampu memenuhi ekspektasi kebanyakan pengguna. Apalagi teknologi AI yang disematkan membantu meningkatkan kualitas foto tanpa harus melakukan pengeditan rumit.
Walaupun tidak sempurna terutama dalam kondisi minim cahaya, kehadiran kamera beresolusi besar ini menunjukkan bahwa standar fotografi smartphone di kelas murah kini terus meningkat.
Bukan Hanya Kamera, Fitur Lain Juga Mendukung Pengalaman Pengguna
Selain kamera, Infinix HOT 60i juga membawa beberapa fitur menarik lain seperti baterai besar dan fast charging, layar yang cukup luas, serta performa cukup baik untuk kebutuhan harian.
Semua ini membuat HOT 60i tidak hanya fokus pada kamera, tapi juga memberikan pengalaman pengguna yang nyaman dalam aktivitas sehari-hari.
Dengan harga yang kompetitif dan spesifikasi yang cukup lengkap, Infinix HOT 60i menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang ingin smartphone dengan kamera bagus tanpa menguras kantong.
Infinix HOT 60i Bawa Standar Baru Kamera Murah
Infinix HOT 60i membuktikan bahwa ponsel murah kini mampu menawarkan kamera beresolusi tinggi dengan dukungan AI yang canggih. Ini menjadi langkah maju di segmen entry level yang selama ini sering dianggap kompromi dalam hal fotografi.
Meskipun masih ada keterbatasan terutama saat memotret di kondisi cahaya rendah, kamera 50 MP dan fitur AI Photography yang dihadirkan sudah cukup untuk kebutuhan pengguna yang mengutamakan hasil foto detail dan warna yang lebih hidup.
Infinix HOT 60i membuka peluang bagi pengguna dengan budget terbatas untuk menikmati pengalaman fotografi yang lebih baik dan menjawab kebutuhan generasi muda yang aktif di media sosial.