JAKARTA - Upaya memperluas akses internet cepat di Indonesia kembali menunjukkan kemajuan signifikan. PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) atau Surge resmi menjalin kolaborasi strategis dengan Huawei Indonesia untuk menghadirkan solusi 5G Fixed Wireless Access (FWA).
Kemitraan ini menjadi langkah penting dalam mendukung proyek Internet Terjangkau yang diinisiasi oleh Surge sebagai bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan untuk mempercepat transformasi digital nasional.
Kolaborasi tersebut menandai babak baru dalam perjalanan Surge sebagai penyedia infrastruktur digital terintegrasi. Dengan memanfaatkan teknologi 5G FWA pada pita frekuensi 1.4 GHz, perusahaan berambisi memperluas jangkauan layanan broadband berkecepatan tinggi dengan biaya yang tetap efisien bagi masyarakat luas.
Langkah Strategis Wujudkan Internet Cepat dan Terjangkau
Baca Juga
Direktur Surge, Shannedy Ong, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan kelanjutan dari inisiatif 5G FWA yang sudah dikembangkan sejak dua tahun lalu. Bersama Huawei, Surge akan mengembangkan ekosistem end-to-end yang meliputi jaringan inti (core network), radio, dan Customer Premises Equipment (CPE).
Tujuannya adalah mempercepat ketersediaan internet cepat dan stabil hingga ke pelosok Indonesia.
“Kami berkomitmen untuk mewujudkan akses internet cepat dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Melalui kemitraan dengan Huawei, kami memperkuat fondasi teknologi untuk mencapai targemenjangkau hingga 5 juta rumah tangga per tahun,”
ujar Shannedy.
Inisiatif ini sejalan dengan visi Surge untuk menjadi pemain utama dalam pengembangan konektivitas digital nasional, sekaligus memperkuat perannya dalam memperluas pemerataan internet sebagai bagian dari infrastruktur ekonomi digital Indonesia.
Huawei Dukung Transformasi Digital Lewat Teknologi Efisien
Dari pihak Huawei, kolaborasi ini tidak hanya menjadi bentuk kemitraan bisnis, tetapi juga komitmen perusahaan dalam mempercepat transformasi digital di Tanah Air.
CEO Huawei Enterprise Wireless Domain, Duan Hao, menegaskan bahwa Huawei berperan aktif dalam menyediakan solusi teknologi jaringan generasi terbaru yang efisien, andal, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
“Kami bermitra dengan Surge dalam menghadirkan solusi inovatif teknologi 5G FWA. Huawei berkomitmen untuk mendukung pembangunan ekosistem digital Indonesia melalui teknologi yang efisien, andal, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat,”
kata Duan Hao.
Kerja sama ini diharapkan menjadi katalis penting dalam mempercepat pemerataan akses broadband nasional, memperkuat daya saing ekonomi digital, serta mendukung percepatan menuju era konektivitas 5G di Indonesia.
Surge Amankan Frekuensi 1,4 GHz, Siap Perluas Jangkauan
Sebelum menggandeng Huawei, Surge sudah lebih dahulu memperkuat fondasi teknologinya melalui akuisisi penting di sektor frekuensi.
Perusahaan memenangkan lelang frekuensi 1,4 GHz BWA Region 1 dengan nilai penawaran Rp403,76 miliar melalui anak usahanya, PT Telemedia Komunikasi Pratama.
Wilayah Region 1 mencakup Pulau Jawa, Papua, dan Maluku, yang secara total mewakili lebih dari 60% populasi Indonesia.
Langkah strategis ini memungkinkan Surge memperluas konektivitas dengan jangkauan yang lebih luas dan biaya investasi yang lebih efisien.
Direktur Utama Surge, Yune Marketatmo, menegaskan bahwa kombinasi antara backbone fiber dan teknologi 5G FWA akan membuat layanan internet perusahaan semakin kompetitif.
“Ini adalah langkah strategis untuk memperluas konektivitas digital kecepatan tinggi dengan harga terjangkau di Pulau Jawa hingga Papua dan Maluku dengan efisiensi maksimal,”
ujar Yune.
Dengan backbone fiber optik yang sudah menjangkau Pulau Jawa, Surge memiliki keuntungan struktural untuk menekan biaya investasi per pelanggan. Hal ini menjadi kunci agar target ekspansi ke wilayah-wilayah timur Indonesia dapat dicapai secara berkelanjutan.
Tahap Implementasi dan Fokus ke Akses Internet Rumah Tangga
Usai mengamankan frekuensi strategis tersebut, Surge kini telah memasuki fase perencanaan teknis dan implementasi awal penggunaan pita 1,4 GHz.
Tahapan ini difokuskan pada pengembangan layanan fixed wireless broadband serta konektivitas residensial berkecepatan tinggi, yang ditujukan untuk memperkuat penetrasi di segmen internet rumah tangga.
Yune menambahkan bahwa efisiensi biaya dan besarnya skala pasar Region 1 membuat Surge optimistis dapat menjadi penggerak utama akses digital berkecepatan tinggi dengan harga terjangkau.
Dengan target jangkauan hingga 25 juta rumah tangga dalam beberapa tahun mendatang, Surge berharap dapat memainkan peran penting dalam pemerataan konektivitas di Indonesia.
Dorongan Menuju Ekosistem Digital yang Inklusif
Kolaborasi antara Surge dan Huawei mencerminkan sinergi antara kemampuan teknologi global dan semangat transformasi digital lokal.
Dengan fokus pada inovasi dan pemerataan akses, proyek 5G FWA ini diproyeksikan menjadi bagian penting dalam ekosistem digital nasional—tidak hanya mendorong penetrasi internet rumah tangga, tetapi juga memperkuat daya saing industri digital Indonesia di kancah global.
Selain memberikan dampak ekonomi, ekspansi ini juga berpotensi meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan internet yang cepat, stabil, dan terjangkau.
Dengan kolaborasi ini, Surge menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian integral dalam perjalanan Indonesia menuju masyarakat digital 5G.
Wildan Dwi Aldi Saputra
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Peluang Penguatan IHSG dan Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Oktober 2025
- Jumat, 24 Oktober 2025
Berita Lainnya
DMMX Bangkit Lewat Efisiensi Digital dan Inovasi Bisnis Bernilai Tinggi
- Jumat, 24 Oktober 2025
Terpopuler
1.
Rute Baru DAMRI Jogja-Semarang Dukung Wisata dan Mobilitas Warga
- 24 Oktober 2025
2.
Jadwal Terbaru Bus Sinar Jaya dari Malioboro ke Pantai Baron
- 24 Oktober 2025
3.
Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Hari Ini, Jumat 24 Oktober 2025
- 24 Oktober 2025












