.jpg)
JAKARTA - Pasar mobil listrik di Indonesia kini semakin beragam, mulai dari segmen entry-level hingga premium. Sejumlah merek asal Tiongkok, seperti Aion, Hyptec, Aletra, dan BYD, menawarkan produk dengan harga kompetitif untuk menarik konsumen baru.
Aion menghadirkan Y Plus dan V dengan rentang harga Rp 419 juta hingga Rp 489 juta, sedangkan Hyptec HT dibanderol lebih tinggi, mencapai Rp 691 juta hingga Rp 843,5 juta. Aletra juga bersaing melalui L8 EV seharga Rp 468 juta hingga Rp 493 juta.
BMW tetap menjadi pemain utama di segmen premium dengan lini produk mulai iX1 eDrive20 Rp 1,379 miliar hingga i7 xDrive60 Gran Lusso Rp 3,576 miliar. Brand ini menegaskan bahwa mobil listrik premium tetap diminati di Indonesia.
Baca Juga
Segmen Menengah dan Pilihan Alternatif
Segmen menengah kini semakin lengkap dengan hadirnya BYD yang menawarkan produk dari Atto 1 Rp 195 juta hingga Sealion 7 Performance Rp 719 juta. Varian lain seperti Atto 3, Dolphin, M6, hingga New Seal memberikan pilihan bagi konsumen yang mencari kombinasi harga terjangkau dengan fitur modern.
Chery menawarkan Omoda E5 dan J6 dengan harga mulai Rp 369,9 juta hingga Rp 615,5 juta, sementara Citroen E-C3 hadir di Rp 377 juta. DFSK Gelora Electric dibanderol Rp 350 juta hingga Rp 399 juta, menambah opsi bagi konsumen di segmen utilitas.
Pemain Global dan Mobil Premium
Hyundai tetap menghadirkan Ioniq 5, Ioniq 6, dan Kona EV dengan harga Rp 516 juta hingga Rp 1,3 miliar untuk varian Ioniq 5 N. Kia hadir dengan EV6 dan EV9, Lexus dengan UX 300e hingga RZ 450e, sementara Mercedes-Benz menawarkan EQB hingga G580 dengan EQ Technology senilai Rp 5,9 miliar.
Porsche, MINI, Volvo, dan Zeekr juga memperluas pilihan mobil listrik kelas atas di Indonesia. Rentang harga yang luas ini membuat mobil listrik tidak hanya untuk segmen tertentu, tetapi mulai diakses oleh berbagai kalangan.
Mobil Listrik Bujet Terjangkau
Bagi konsumen dengan bujet terbatas, ada pilihan menarik seperti Wuling Air ev mulai Rp 184 juta, Seres E1 di Rp 189 juta, dan VinFast VF5 Rp 218,25 juta. Kombinasi harga yang kompetitif dengan fitur canggih membuat mobil listrik semakin menarik bagi konsumen baru.
Polytron, Neta, dan MG juga menghadirkan model entry-level hingga menengah, termasuk Polytron G3 Rp 299 juta, Neta V-II Rp 299 juta, dan MG 4 EV Ignite Rp 299 juta. Model-model ini menyasar pengguna yang ingin mulai beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa harus mengeluarkan biaya tinggi.
Pre-booking dan Promo Merek Internasional
Geely Auto Indonesia membuka pre-booking untuk Geely Starray EM-i dengan harga Rp 499,8 juta, memberikan kesempatan bagi konsumen mendapatkan unit lebih awal. Hyundai, Kia, dan Tesla juga menghadirkan opsi pemesanan spot order untuk model tertentu, seperti Tesla Model 3 Standard Range Rp 1,5 miliar dan Model Y Long Range Rp 2 miliar.
Berbagai promo dan pre-booking ini menunjukkan strategi merek dalam meningkatkan adopsi mobil listrik di Indonesia. Konsumen kini memiliki fleksibilitas dalam memilih model, fitur, dan harga sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial.
Daftar Harga Lengkap Mobil Listrik
Berikut rangkuman harga mobil listrik per September 2025:
Aion: Y Plus Exclusive Rp 419 juta, Y Plus Premium Rp 479 juta, V Exclusive Rp 449 juta, V Luxury Rp 489 juta
Hyptec: HT Premium Rp 691 juta, HT Ultra Rp 843,5 juta
Aletra: L8 EV Rp 488 juta, L8 EV Aero Line Rp 493 juta
BMW: i4 eDrive35 Rp 1,841 miliar, i5 eDrive40 Rp 2,225 miliar, i7 xDrive60 Gran Lusso Rp 3,576 miliar
BYD: Atto 1 Dynamic Rp 195 juta, Sealion 7 Performance Rp 719 juta
Chery: E5 Pure Rp 369,9 juta, J6 iWD Phantom Edition Rp 615,5 juta
Citroen: E-C3 Rp 377 juta
DFSK: Gelora Electric E-BV Rp 350 juta
Hyundai: Ioniq 5 Batik Rp 911,2 juta, Kona Style Rp 516 juta
VinFast: VF5 Rp 212 juta, VF e34 Rp 320,85 juta
Wuling: Air ev Lite Rp 184 juta, Air ev Pro Rp 252 juta
Rentang harga yang luas ini memudahkan konsumen dari berbagai segmen untuk mulai beralih ke kendaraan listrik.
Mobil Listrik Semakin Mudah Diakses
Dengan harga bervariasi mulai Rp 184 juta hingga lebih dari Rp 5 miliar, pasar mobil listrik di Indonesia semakin dinamis. Konsumen kini memiliki pilihan lengkap dari entry-level hingga premium, serta fitur modern dan performa mumpuni.
Segmen menengah dan bujet terbatas juga semakin diperhatikan, sehingga adopsi mobil listrik di Indonesia diperkirakan akan terus meningkat. Pre-booking, promo, dan strategi merek internasional membantu mempermudah akses masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan.
Mobil listrik kini bukan hanya simbol kemewahan, tetapi juga mulai menjadi solusi mobilitas harian yang praktis dan ramah lingkungan. Dengan pilihan harga dan model yang beragam, konsumen Indonesia bisa menemukan kendaraan listrik yang sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial mereka.

Sutomo
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
8 Manfaat Parkour Bagi Kesehatan Fisik dan Mental
- 09 September 2025
2.
Coba Bungee Jumping Lambat, Adrenalin Tetap Terasa
- 09 September 2025
3.
Bersepeda Menjadi Solusi Tubuh Sehat dan Bugar
- 09 September 2025
4.
Nikmati Laut, Rasakan Manfaat Diving Untuk Tubuh
- 09 September 2025
5.
Mengenal Taekwondo, Latihan Fisik dan Mental Optimal
- 09 September 2025