Ilmiah Buktikan Lima Makanan Sehat Perkuat Memori Otak
JAKARTA - Banyak orang berusaha menjaga tubuh agar tetap sehat, tetapi sering lupa bahwa otak juga membutuhkan perhatian yang sama. Padahal, otak merupakan pusat kendali tubuh yang bekerja tanpa henti setiap hari. Untuk mendukung kinerjanya, otak memerlukan asupan nutrisi yang tepat dari makanan sehari-hari.
Tidak hanya mengatur cara berpikir dan mengingat, otak juga berperan dalam mengatur emosi, konsentrasi, hingga kemampuan mengambil keputusan. Maka dari itu, menjaga kesehatan otak sama pentingnya dengan menjaga kesehatan jantung atau organ vital lain.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa makanan tertentu mampu mendukung fungsi kognitif, mempertajam daya ingat, sekaligus melindungi otak dari risiko penyakit degeneratif. Berikut lima jenis makanan yang dapat membantu otak tetap tajam dan memori lebih kuat.
Baca Juga
1. Ikan Berlemak
Ikan berlemak dikenal sebagai salah satu sumber terbaik asam lemak omega-3. Nutrisi ini memiliki peran penting dalam menurunkan kadar beta-amiloid dalam darah, yaitu protein yang membentuk gumpalan berbahaya di otak penderita Alzheimer.
Makan ikan berlemak setidaknya dua kali dalam seminggu bisa memberikan manfaat besar. Pilihan yang direkomendasikan adalah ikan dengan kandungan merkuri rendah seperti salmon, tuna, atau pollack.
Bagi yang kurang menyukai ikan, ada alternatif lain. Konsumsi suplemen omega-3 bisa menjadi pilihan, tentu setelah berkonsultasi dengan dokter. Selain itu, sumber nabati seperti alpukat dan kenari juga mengandung lemak sehat yang bermanfaat bagi fungsi otak.
2. Sayuran Berdaun Hijau
Sayuran hijau, mulai dari kale, bayam, sawi, hingga brokoli, kaya akan nutrisi penting seperti vitamin K, lutein, folat, dan beta karoten. Semua nutrisi ini berperan besar dalam menjaga kesehatan otak.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi sayuran hijau mengalami penurunan fungsi kognitif yang lebih lambat dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsinya. Itu sebabnya, menambahkan porsi sayuran hijau ke dalam menu harian bisa menjadi langkah sederhana untuk menjaga otak tetap aktif dan sehat lebih lama.
3. Buah Beri
Buah beri seperti stroberi, blueberry, hingga raspberry memiliki kandungan flavonoid yang tinggi. Zat ini bekerja sebagai antioksidan dan antiinflamasi yang mampu melawan radikal bebas serta melindungi otak dari kerusakan.
Flavonoid juga terbukti membantu memperbaiki daya ingat. Sebuah penelitian dari Harvard’s Brigham and Women’s Hospital menemukan bahwa wanita yang rutin mengonsumsi dua atau lebih porsi stroberi dan blueberry setiap minggu mengalami penundaan penurunan memori hingga dua setengah tahun.
Selain itu, konsumsi buah acai dan blueberry juga diyakini bisa memperlambat penurunan fungsi otak akibat proses penuaan. Dengan rasa yang segar dan manfaat luar biasa, buah beri jelas layak menjadi camilan sehat sehari-hari.
4. Teh dan Kopi
Bagi banyak orang, secangkir teh atau kopi di pagi hari menjadi rutinitas yang tak tergantikan. Kabar baiknya, minuman ini tidak hanya membantu mengusir kantuk, tetapi juga memiliki manfaat nyata bagi otak.
Kafein yang terkandung di dalamnya terbukti mampu mempertajam daya ingat sekaligus menurunkan risiko Alzheimer. Sebuah studi pada tahun 2014 yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa peserta dengan konsumsi kafein lebih tinggi mendapatkan skor lebih baik pada tes fungsi mental.
Penelitian lain dari Universitas Johns Hopkins juga menemukan bahwa orang yang mengonsumsi tablet kafein 200 miligram setelah mempelajari gambar tertentu memiliki kemampuan lebih baik dalam mengingat gambar tersebut pada hari berikutnya.
5. Kacang Kenari
Kacang merupakan sumber protein dan lemak sehat, tetapi kenari memiliki keunggulan tersendiri. Sebuah studi tahun 2015 dari UCLA mengaitkan konsumsi kenari yang lebih tinggi dengan peningkatan skor kognitif pada tes otak.
Kenari kaya akan asam alfa-linolenat (ALA), sejenis asam lemak omega-3 nabati. Pola makan yang kaya ALA terbukti mendukung kesehatan pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, serta menjaga kebersihan arteri. Semua efek ini tentu berkontribusi pada fungsi otak yang lebih optimal.
Menambahkan segenggam kenari ke dalam menu harian bisa menjadi cara sederhana namun efektif untuk menjaga ketajaman memori.
Menjaga Otak dengan Gaya Hidup Sehat
Selain mengonsumsi makanan bergizi, kesehatan otak juga sangat dipengaruhi gaya hidup sehari-hari. Tidur yang cukup, olahraga teratur, serta mengelola stres dengan baik dapat meningkatkan manfaat dari pola makan sehat.
Makanan seperti ikan berlemak, sayuran hijau, buah beri, teh, kopi, dan kacang kenari hanyalah sebagian contoh dari banyak pilihan alami yang mendukung otak tetap aktif. Dengan memadukan pola makan seimbang dan kebiasaan sehat, otak akan lebih siap menghadapi tantangan setiap hari.
Otak bekerja tanpa henti untuk mengatur hampir semua aspek kehidupan manusia. Memberikan nutrisi tepat melalui makanan sehari-hari adalah investasi penting untuk menjaga fungsinya tetap tajam.
Mengonsumsi ikan berlemak, sayuran berdaun hijau, buah beri, teh, kopi, serta kacang kenari terbukti dapat meningkatkan memori, memperlambat penurunan kognitif, hingga melindungi otak dari risiko penyakit degeneratif.
Dengan memasukkan makanan-makanan ini ke dalam pola makan rutin, setiap orang bisa mendukung kesehatan otak jangka panjang sekaligus menjaga kualitas hidup yang lebih baik.
Rekomendasi
.jpg)
