Sabtu, 06 September 2025

Rekomendasi 9 Website Penyedia Jurnal Internasional Terbaik

Rekomendasi 9 Website Penyedia Jurnal Internasional Terbaik
jurnal internasional terbaik

Jurnal internasional terbaik sering kali dijadikan acuan utama bagi mahasiswa yang sedang menyusun tugas akhir, baik berupa skripsi maupun tesis. 

Dalam proses penyelesaian studi, keberadaan sumber rujukan sangat penting, dan biasanya dosen maupun institusi pendidikan menganjurkan bahkan mewajibkan penggunaan jurnal internasional. 

Hal ini karena jurnal internasional dianggap sebagai referensi yang kredibel, memiliki bobot akademik tinggi, serta berpengaruh besar terhadap penilaian akhir karya ilmiah mahasiswa.

Baca Juga

20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri

Namun, sebelum memanfaatkannya, mahasiswa perlu memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan jurnal internasional, bagaimana cara mencari jurnal tersebut melalui berbagai situs daring, serta mengetahui daftar laman yang bisa dijadikan sumber pencarian. 

Dengan memahami hal-hal tersebut, mahasiswa dapat lebih mudah menemukan literatur yang sesuai dengan topik penelitian yang sedang dikerjakan. 

Untuk itu, pembahasan mengenai jurnal internasional dan langkah-langkah mengaksesnya akan diuraikan secara lebih detail agar bisa menjadi panduan yang bermanfaat dalam menyelesaikan tugas akademik.

Pengetahuan tentang cara memanfaatkan sumber ilmiah ini akan membantu mahasiswa menghasilkan karya tulis yang tidak hanya memenuhi syarat akademik, tetapi juga memiliki nilai keilmuan yang lebih mendalam. 

Dengan demikian, kehadiran jurnal internasional terbaik benar-benar menjadi kunci dalam mendukung keberhasilan sebuah penelitian maupun tugas akhir.

Pengertian Jurnal Internasional

Jurnal menjadi salah satu rujukan yang paling sering dipakai oleh mahasiswa dalam penyusunan karya ilmiah maupun tugas akhir. 

Sumber jurnal tersebut bisa berasal dari berbagai tempat, baik tingkat nasional maupun internasional. Pada level pendidikan tertentu, biasanya memang diperlukan jurnal internasional sebagai salah satu acuan utama.

Alasannya, jurnal internasional dianggap sebagai sumber referensi yang memiliki keabsahan serta dapat dipercaya. 

Jurnal jenis ini merupakan karya ilmiah yang disusun, diterbitkan dalam lingkup global, serta dapat dipertanggungjawabkan secara akademis. 

Penyebarannya telah menjangkau berbagai negara, dan setiap artikel yang terbit melewati proses seleksi ketat serta diperbarui, baik dari sisi isi maupun kualitas kontennya.

Daftar Website Penyedia Jurnal Internasional Terbaik

Di era modern saat ini, menemukan jurnal jauh lebih praktis dibandingkan masa lalu. 

Perkembangan teknologi, terutama melalui internet, membuat berbagai jurnal tersedia secara luas, dapat diakses dengan mudah, dan terbuka untuk siapa saja dari berbagai belahan dunia.

Namun demikian, masih ada banyak orang yang belum mengetahui cara menemukan jurnal internasional dengan reputasi yang baik. 

Oleh karena itu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mempermudah proses pencarian jurnal, termasuk melalui situs-situs yang menyediakan akses jurnal internasional. 

Dengan memahami langkah-langkah tersebut, mahasiswa maupun peneliti dapat memperoleh referensi yang kredibel, akurat, dan sesuai kebutuhan, sehingga dapat menunjang penyusunan karya tulis akademik secara lebih berkualitas. 

Kehadiran akses terhadap jurnal internasional terbaik inilah yang menjadi kunci penting untuk mendukung penelitian serta penulisan ilmiah. Berikut ini beberapa rekomendasinya:

1. Perpustakaan Nasional (Perpusnas)

Situs resmi milik Perpustakaan Nasional tidak hanya menawarkan koleksi berupa buku dan majalah, tetapi juga menyediakan akses ke jurnal internasional, baik secara online maupun offline. 

Untuk bisa menggunakannya, calon pengguna wajib melakukan pendaftaran sebagai anggota terlebih dahulu. Setelah status keanggotaan aktif, barulah berbagai layanan digital dapat digunakan untuk mencari dan membaca jurnal yang tersedia.

Setelah proses registrasi berhasil, setiap anggota akan mendapatkan nomor keanggotaan resmi yang berfungsi sebagai identitas dalam memanfaatkan layanan digital. 

Dengan nomor tersebut, pengguna dapat mengakses beragam fasilitas, mulai dari pencarian buku, jurnal, hingga majalah. Semua bahan bacaan, termasuk file digital dari jurnal maupun majalah ilmiah, dapat diunduh secara gratis.

2. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)

Selain melalui Perpusnas, jurnal internasional juga bisa diakses melalui laman resmi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. 

LIPI sendiri merupakan lembaga pemerintahan non-kementerian yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia.

Website ini memberikan kemudahan bagi siapa saja yang membutuhkan referensi ilmiah. Di dalamnya terdapat berbagai koleksi jurnal, termasuk yang berskala internasional, yang dapat dijadikan bahan rujukan. 

Semua jurnal yang tersedia bisa diakses tanpa biaya, bahkan tanpa perlu melakukan pendaftaran keanggotaan, sehingga membuatnya lebih praktis digunakan.

3. Microsoft Academic

Microsoft Academic merupakan platform daring yang menyediakan beragam referensi jurnal ilmiah dalam berbagai bahasa. Untuk mencari jurnal di situs ini, pengguna cukup memasukkan kata kunci sesuai kebutuhan. 

Sistem pencarian juga dilengkapi dengan fitur penyaringan sehingga hasilnya lebih spesifik. 

Sebagai contoh, jika ingin mencari jurnal berdasarkan nama penulis, pengguna bisa mengaktifkan filter “author” dan menambahkan “date range” untuk memilih rentang tahun publikasi.

4. Directory of Open Access Journals (DOAJ)

Directory of Open Access Journals atau DOAJ adalah sebuah direktori yang berisi kumpulan jurnal dan artikel ilmiah dengan akses terbuka. Situs ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2003. 

Sejak diluncurkan, DOAJ telah menampung lebih dari 11.000 jurnal yang berasal dari 127 negara. Selain itu, lebih dari 4 juta artikel ilmiah juga tersedia dalam database ini dan dapat dimanfaatkan secara bebas oleh siapa saja.

5. Google Scholar

Seperti namanya, platform ini merupakan layanan yang dimiliki oleh perusahaan teknologi besar, Google. Melalui Google Scholar, pengguna bisa menemukan jutaan jurnal ilmiah yang tersedia dalam berbagai format. 

Koleksinya pun beragam, mulai dari jurnal dalam negeri hingga terbitan luar negeri. Selain jurnal, platform ini juga menyediakan karya ilmiah lain seperti tesis, disertasi, artikel penelitian, hingga e-book yang dapat diakses secara gratis.

6. ResearchGate

ResearchGate adalah sebuah platform berbentuk media sosial yang dikhususkan untuk para peneliti. Di dalamnya terdapat ruang diskusi yang bisa diikuti oleh akademisi maupun peneliti dari berbagai negara.

Mahasiswa juga dapat memanfaatkannya untuk mencari rujukan jurnal sebagai bahan dalam menyusun karya ilmiah. Meski demikian, beberapa publikasi di platform ini membutuhkan izin akses langsung dari penulis sebelum dapat diunduh.

7. ScienceDirect

ScienceDirect menjadi salah satu situs populer yang menyajikan koleksi jurnal berskala internasional. Layanan ini sudah sangat dikenal di kalangan akademisi, termasuk dosen dan peneliti. 

Namun, sebagian besar artikel ilmiah yang ada di dalamnya berbayar. Bagi mahasiswa yang sedang membutuhkan bahan penelitian, situs ini masih bisa diakses untuk membaca ringkasan atau abstrak dari penelitian yang tersedia.

8. Academia.edu

Situs ini merupakan jejaring sosial yang digunakan oleh kalangan akademisi untuk saling berbagi hasil riset yang telah mereka kerjakan. Penggunanya tidak terbatas pada peneliti, tetapi juga mencakup mahasiswa, dosen, hingga pelajar. 

Untuk dapat mengunduh jurnal atau karya ilmiah lain dari platform ini, pengguna harus mendaftar terlebih dahulu atau bisa juga masuk menggunakan akun Google maupun Facebook.

9. ProQuest

ProQuest adalah pangkalan data elektronik yang berpusat di Ann Arbor, Amerika Serikat. Platform ini menyediakan berbagai sumber informasi akademik yang bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa, dosen, maupun peneliti. 

Dengan memasukkan kata kunci tertentu, pengguna dapat menemukan jurnal yang relevan sesuai kebutuhan. Selain jurnal internasional, ProQuest juga menyajikan koleksi buku, rekaman audio, materi video pembelajaran, hingga surat kabar.

Kriteria Jurnal Internasional yang Diakui Dikti

Bagi para dosen yang menentukan luaran wajib dalam bentuk jurnal internasional, ada kewajiban untuk menyesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan oleh Ditjen Dikti. 

Secara keseluruhan, terdapat 11 poin kriteria yang harus dipenuhi, berikut penjelasannya:

1. Mematuhi Kaidah Ilmiah dan Etika Akademik

Syarat pertama yaitu artikel ilmiah harus disusun dengan mematuhi kaidah penulisan akademik sekaligus menjaga etika ilmiah. Hal ini mencakup penggunaan struktur penulisan yang sesuai serta penerapan gaya bahasa yang berlaku dalam karya ilmiah. 

Selain itu, tulisan yang dipublikasikan harus merupakan karya orisinal, bukan hasil jiplakan.

2. Memiliki ISSN

ISSN merupakan nomor identitas unik yang diberikan pada terbitan berkala seperti jurnal ilmiah. Jurnal yang dikelola secara profesional dan resmi pasti sudah dilengkapi ISSN. 

Oleh karena itu, dosen diwajibkan memilih jurnal yang memiliki ISSN agar publikasinya dapat diakui oleh Ditjen Dikti.

3. Menggunakan Bahasa Resmi PBB

Selanjutnya, jurnal internasional yang diakui Dikti harus memakai salah satu bahasa resmi PBB. Bahasa yang termasuk dalam kategori ini yaitu Arab, Inggris, Rusia, Prancis, Spanyol, serta Mandarin. 

Dengan demikian, penulisan artikel tidak boleh menggunakan bahasa Indonesia.

4. Tersedia dalam Versi Online

Kriteria keempat adalah jurnal harus memiliki terbitan versi online. Artinya, artikel dapat dipublikasikan di internet dan dapat diakses melalui tautan URL oleh siapa pun. 

Saat ini, publikasi ilmiah baik nasional maupun internasional memang lebih banyak tersedia secara online dibanding versi cetak. Karena itu, kriteria ini umumnya tidak terlalu sulit untuk dipenuhi.

5. Editorial Board dari Empat Negara

Dalam setiap jurnal, biasanya ada Dewan Redaksi atau editorial board yang diisi oleh dosen maupun peneliti berpengalaman di bidangnya. 

Khusus jurnal internasional, keberadaan editorial board ini harus melibatkan anggota dari minimal empat negara yang berbeda.

6. Penulis dari Dua Negara

Kalau jurnal nasional umumnya berisi karya tulis ilmiah dari peneliti dalam negeri, maka jurnal internasional mensyaratkan setidaknya dua penulis yang berasal dari dua negara berbeda.

7. Alamat Jurnal Bisa Ditemukan Online

Ciri jurnal internasional yang terpercaya adalah memiliki alamat dan situs resmi yang bisa diakses secara daring. Hal ini memudahkan tim monev dalam program PDP untuk menelusurinya kapan saja. 

Karena itu, pastikan jurnal yang dipilih memang memiliki website resmi yang terbuka untuk umum.

8. Editorial Board Dapat Dilacak Online

Syarat lain yang juga penting adalah keberadaan tim editorial board yang dapat ditelusuri secara online. Dengan begitu, siapa saja yang tergabung dalam tim tersebut bisa diketahui secara jelas melalui internet.

9. Melalui Proses Review

Kriteria berikutnya adalah adanya tahapan review yang benar-benar dilakukan dengan baik. Peninjauan ini biasanya dilakukan oleh para pakar yang tergabung dalam editorial board, dan prosesnya bisa memakan waktu cukup lama, bahkan berbulan-bulan. 

Tujuannya adalah memastikan isi artikel ilmiah memenuhi standar, teruji, serta memiliki kredibilitas.

10. Publikasi yang Konsisten

Kriteria kesepuluh adalah publikasi yang dilakukan secara konsisten. Contohnya, sebuah jurnal internasional menerbitkan satu artikel setiap enam bulan tanpa perubahan jadwal. 

Begitu juga dengan format penulisan yang digunakan, selalu memakai satu jenis template yang sama dan tidak berganti-ganti.

11. Jurnal yang Memiliki Reputasi

Kriteria terakhir adalah jurnal tersebut bukan termasuk kategori jurnal yang diragukan reputasinya. 

Sebagai contoh, apabila sebuah jurnal dinilai meragukan oleh Ditjen Dikti, maka sebaiknya tidak dipilih karena kemungkinan besar hasil publikasi di sana tidak akan mendapatkan pengakuan resmi.

Selain kriteria di atas, agar luaran PDP dosen berupa publikasi di jurnal internasional memperoleh skor penilaian tertinggi, yakni antara 20 hingga 40 poin (dengan 40 poin khusus untuk jurnal internasional bereputasi), maka beberapa indikator berikut harus terpenuhi:

  • Jurnal diterbitkan oleh asosiasi profesi terkemuka di dunia, perguruan tinggi bereputasi, atau penerbit yang kredibel.
  • Jurnal tersebut terindeks dalam basis data internasional bereputasi yang telah diakui oleh Kemendikbud Ristek, dengan nilai SJR lebih dari 0,1 atau memiliki JIF WoS minimal 0,05.
  • Jurnal internasional bereputasi dapat memperoleh skor penilaian maksimal, yaitu 40 poin.

Sementara itu, kategori yang tidak termasuk dalam kriteria ini adalah jurnal yang statusnya coverage discontinued atau canceled di database Scopus, serta yang hanya berada dalam kelompok Emerging Sources Citation Index (ESCI) di Clarivate Analytics WoS.

Sebagai penutup, memilih jurnal internasional terbaik menjadi langkah penting agar publikasi dosen diakui, bernilai tinggi, dan memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu.

Bru

Bru

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!

11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!

20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri

20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri

19 Makanan Khas Solo yang Enak dan Lagi Hits

19 Makanan Khas Solo yang Enak dan Lagi Hits

11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!

11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!

20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri

20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri