Sabtu, 13 September 2025

Erick Thohir: BUMN Perkuat Hilirisasi Energi Hijau Lewat Proyek Baterai

Erick Thohir: BUMN Perkuat Hilirisasi Energi Hijau Lewat Proyek Baterai
Erick Thohir: BUMN Perkuat Hilirisasi Energi Hijau Lewat Proyek Baterai

JAKARTA - Dalam upaya percepatan hilirisasi energi hijau, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menunjukkan komitmen kuat melalui dukungan terhadap proyek ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi. Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk mengubah Indonesia dari negara penghasil bahan mentah menjadi negara industri bernilai tambah tinggi.

Komitmen tersebut diwujudkan lewat groundbreaking proyek besar di Kawasan Artha Industrial Hills (AIH), Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Proyek ini merupakan kolaborasi strategis antara Kementerian BUMN dengan Danantara, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTAM), Indonesia Battery Corporation (IBC), dan konsorsium perusahaan global CATL, Brunp, dan Lygend (CBL).

Konsorsium BUMN dan Mitra Global: Kunci Keberhasilan Hilirisasi

Baca Juga

Prabowo Subianto Komitmen Dirikan 500 Sekolah Rakyat

Erick Thohir menyampaikan bahwa proyek yang kini berada di tahap implementasi ini menandai era baru bagi industri baterai di Indonesia. “Presiden Prabowo Subianto terus mendorong agar BUMN mengambil peran strategis dalam hilirisasi industri, serta mendukung penuh transformasi menuju industri hijau, khususnya dalam industri baterai terintegrasi,” ujar Erick.

Lewat naungan Danantara, konsorsium BUMN fokus pada pengelolaan investasi sekaligus menjalankan operasional secara berkelanjutan. Erick menekankan bahwa Indonesia tidak lagi sekadar sebagai penambang dan eksportir bahan mentah, melainkan berkomitmen membangun rantai nilai industri hingga produk akhir, seperti baterai kendaraan listrik yang berkelas dunia.

Investasi Besar untuk Masa Depan Industri Hijau

Nilai investasi yang ditanamkan mencapai US$5,9 miliar, menjadikan proyek ini sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN). Pembangunan ekosistem baterai terintegrasi ini meliputi seluruh rantai industri, mulai dari penambangan nikel, pengolahan bahan, hingga produksi baterai dengan standar internasional.

“Proyek ini akan memperkuat rantai nilai industri dalam negeri yang kuat, mulai dari penambangan nikel hingga produksi baterai berstandar global,” kata Erick.

Di Karawang sendiri, pabrik baterai sel dengan kapasitas awal 6,9 gigawatt hour (GWh) sedang dibangun, dengan target peningkatan kapasitas hingga 15 GWh dalam lima tahun mendatang. Proyek ini diperkirakan mulai beroperasi pada 2026 dan akan melayani kebutuhan kendaraan listrik serta sistem penyimpanan energi untuk pasar domestik maupun ekspor.

Dampak Positif Bagi Industri dan Masyarakat Lokal

Erick Thohir juga menyoroti manfaat sosial ekonomi dari proyek ini. Selain memperkuat industri hijau nasional, proyek tersebut akan menciptakan lapangan kerja yang signifikan di wilayah sekitar.

“Kita berbicara tentang 8.000 tenaga kerja langsung dan ribuan lapangan kerja lain secara tidak langsung, termasuk dari sektor pendukung seperti katering dan transportasi,” jelas Erick.

Dengan keterlibatan berbagai pihak dari sektor publik dan swasta, terutama mitra global seperti CATL, Brunp, dan Lygend, Indonesia diposisikan sebagai bagian penting dari rantai pasok internasional baterai kendaraan listrik. Hal ini diharapkan memperkuat daya saing industri dalam negeri dan membuka peluang ekspor produk baterai berkualitas tinggi.

Mendorong Posisi Indonesia dalam Peta Industri Global

Erick Thohir berharap ekosistem industri baterai kendaraan listrik yang sedang dibangun tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga mampu menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi dan inovasi teknologi hijau di kawasan Asia dan dunia.

“Keterlibatan mitra global memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi dan inovasi teknologi hijau di kawasan Asia dan dunia,” katanya.

Selain itu, Erick menegaskan bahwa transformasi ini selaras dengan target pemerintah untuk menjadikan energi hijau sebagai salah satu pilar utama pembangunan nasional yang berkelanjutan.

Sinergi BUMN dan Strategi Hilirisasi yang Berkelanjutan

Transformasi industri ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara BUMN dan mitra global yang berjalan melalui koordinasi yang terintegrasi dan tata kelola investasi yang baik. Dengan adanya Danantara sebagai holding yang mengelola konsorsium, diharapkan proyek ini dapat berjalan optimal dan memberikan hasil maksimal.

Proyek ini juga menjadi contoh bagaimana BUMN dapat berperan sebagai motor penggerak utama hilirisasi sumber daya alam nasional. Erick menekankan bahwa peran BUMN dalam mengelola investasi sekaligus mengoperasikan proyek secara berkelanjutan adalah kunci untuk menciptakan nilai tambah di seluruh rantai pasok industri.

Menuju Indonesia sebagai Pusat Industri Baterai Terdepan

Dengan pembangunan proyek ini, Indonesia tidak hanya berpotensi menjadi produsen baterai terbesar di kawasan, namun juga sebagai negara yang memimpin dalam inovasi teknologi hijau. Pabrik baterai di Karawang akan menjadi tolok ukur bagi proyek-proyek hilirisasi serupa di masa depan, yang mendukung ketahanan energi dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Proyek ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di bawah koordinasi BUMN dan konsorsium global menjadi tonggak penting dalam sejarah hilirisasi sumber daya alam Indonesia. Dengan investasi besar, penciptaan lapangan kerja, dan potensi ekspor, proyek ini menegaskan peran strategis BUMN dalam membawa Indonesia ke era industri hijau yang berkelanjutan.

Sutomo

Sutomo

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Menbud Umumkan 27 September Sebagai Hari Komedi Nasional

Menbud Umumkan 27 September Sebagai Hari Komedi Nasional

BMKG Prediksi Jawa Timur Alami Cuaca Berawan dan Hujan Ringan

BMKG Prediksi Jawa Timur Alami Cuaca Berawan dan Hujan Ringan

Masyarakat Kini Mudah Cek Bansos BPNT Lewat HP

Masyarakat Kini Mudah Cek Bansos BPNT Lewat HP

Mobil Listrik Suzuki eVitara Siap Ramaikan Pasar Indonesia

Mobil Listrik Suzuki eVitara Siap Ramaikan Pasar Indonesia

Super Air Jet Hadirkan Penerbangan Harian Jakarta Kupang

Super Air Jet Hadirkan Penerbangan Harian Jakarta Kupang