Minggu, 17 November 2024

Visi PHE Subholding Upstream BUMN: Perusahaan Migas Kelas Dunia yang Bertanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Visi PHE Subholding Upstream BUMN: Perusahaan Migas Kelas Dunia yang Bertanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Memasuki usia ke-17, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina menunjukkan kinerja yang mengesankan dalam menjaga ketahanan energi nasional. Produksi migas mencapai 1,05 juta barel setara minyak per hari (BOEPD) hingga Mei 2024, dengan penemuan potensi cadangan migas besar di beberapa wilayah.

Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus menggali potensi sumber daya migas guna mencapai target produksi nasional. "Kami optimis dapat mencapai target produksi dan berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi dalam negeri," ujarnya.

PHE juga telah berhasil menambah sumber daya 2C sebesar 253 juta barel setara minyak (MMBOE) hingga Mei 2024. Pencapaian ini didukung oleh strategi pengelolaan baseline produksi, peningkatan production growth melalui rencana kerja dan merger & acquisition, serta peningkatan reserve & resource growth dengan mengedepankan aspek ESG (Environmental, Social, and Governance).

Baca Juga

PLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79

Komitmen PHE terhadap ESG tercermin dalam berbagai inisiatif, seperti program Desa Energi Berdikari yang telah memberikan manfaat bagi lebih dari 15.000 orang dan mengurangi emisi karbon hingga 497.319 ton CO2eq. PHE juga aktif dalam kerja sama internasional, termasuk akuisisi blok eksplorasi baru, perluasan partisipasi di proyek migas luar negeri, dan penandatanganan MoU dengan ExxonMobil untuk pengembangan proyek penangkapan karbon.

Selain itu, PHE juga menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah kerja, dengan memberikan beasiswa kepada 522 siswa dan melakukan berbagai program pemberdayaan yang menghasilkan penghematan biaya energi hingga lebih dari 800 juta rupiah per tahun.

Dalam hal tata kelola perusahaan, PHE menerapkan prinsip Zero Tolerance on Bribery dan telah mengimplementasikan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang terstandardisasi ISO 37001:2016. Hal ini menunjukkan komitmen PHE untuk menjalankan bisnis secara transparan, akuntabel, dan bertanggung jawab.

Dengan kinerja yang solid dan komitmen kuat terhadap ESG, PHE terus berupaya untuk menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab sosial, dan memiliki tata kelola yang baik.

Redaksi

Redaksi

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Sarana Menara Nusantara Tandatangani Perubahan Perjanjian Kredit dengan Bank Danamon

Sarana Menara Nusantara Tandatangani Perubahan Perjanjian Kredit dengan Bank Danamon

KAI dan Universitas Indonesia Jalin Kerja Sama Pengembangan Stasiun UI untuk Transportasi Berkelanjutan

KAI dan Universitas Indonesia Jalin Kerja Sama Pengembangan Stasiun UI untuk Transportasi Berkelanjutan

ITDC Berikan Penghargaan Kepada Bea Cukai atas Dukungan dalam Kejuaraan Dunia Jetski di Danau Toba

ITDC Berikan Penghargaan Kepada Bea Cukai atas Dukungan dalam Kejuaraan Dunia Jetski di Danau Toba

ITDC Perkenalkan Keindahan Danau Toba ke Dunia Lewat Ajang Jetski Aquabike 2024

ITDC Perkenalkan Keindahan Danau Toba ke Dunia Lewat Ajang Jetski Aquabike 2024

ITDC Dorong Investasi Baru di The Mandalika, Siap Hadirkan Hotel dan Convention Hall Terbesar

ITDC Dorong Investasi Baru di The Mandalika, Siap Hadirkan Hotel dan Convention Hall Terbesar