5 Artis Indonesia yang Berkarier di Dunia Hukum: Dari Pengacara hingga Notaris, Bukti Multi Talenta di Luar Layar

5 Artis Indonesia yang Berkarier di Dunia Hukum: Dari Pengacara hingga Notaris, Bukti Multi Talenta di Luar Layar

JAKARTA — Industri hiburan Tanah Air tidak hanya mencetak artis dengan bakat akting dan menyanyi, tetapi juga individu yang berprestasi di bidang lain, salah satunya adalah hukum. Beberapa artis Indonesia berhasil membuktikan bahwa mereka bukan hanya piawai di depan kamera, tetapi juga mampu menapaki karier profesional sebagai pengacara, notaris, hingga akademisi hukum.

Fenomena ini menunjukkan bahwa dunia hiburan dan dunia profesional tidak selalu berjalan berseberangan. Banyak artis yang memanfaatkan popularitas dan pengaruh publiknya untuk membangun karier baru yang lebih stabil dan berdampak jangka panjang. Berikut ini lima artis yang sukses beralih profesi dan kini berkarier di bidang hukum:

Nadia Saphira – Dari Aktris FTV ke Pengacara Profesional

Baca Juga

Batik Kekinian Jadi Pilihan Fashion Anak Muda

Nama Nadia Saphira Ganie dikenal luas sebagai aktris FTV dan sinetron sejak awal 2000-an. Ia memulai karier sebagai finalis Gadis Sampul tahun 2003 dan kerap menghiasi layar kaca dalam berbagai peran. Namun, di tengah popularitasnya, Nadia memutuskan untuk menempuh jalur akademik dengan fokus pada bidang hukum.

Nadia berhasil meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Pelita Harapan (UPH). Tak berhenti di situ, ia melanjutkan pendidikan ke jenjang magister di University of Westminster, London, pada 2011. Saat ini, ia dikenal sebagai seorang pengacara profesional dan aktif di dunia hukum. Transformasi ini menunjukkan keseriusan Nadia dalam membangun karier kedua yang tak kalah bergengsi dari dunia hiburan.

“Dunia hukum mengajarkan saya tentang tanggung jawab, struktur, dan dampak nyata dari tindakan kita terhadap masyarakat,” ujar Nadia dalam sebuah wawancara.

Dena Rachman – Advokat Sekaligus Aktivis HAM

Dena Rachman, mantan artis cilik dan model, kini dikenal sebagai aktivis sekaligus profesional di bidang hukum. Lulusan S1 dari Universitas Indonesia (UI) ini kemudian melanjutkan studi hukum internasional di The New School, New York. Dena aktif menyuarakan isu-isu hak asasi manusia, kesetaraan gender, dan perlindungan hukum bagi kelompok minoritas.

Sebagai seorang advokat, Dena tak hanya memanfaatkan panggung hukum untuk berpraktik di pengadilan, tetapi juga aktif dalam advokasi kebijakan publik dan kampanye hukum yang inklusif.

Paramitha Rusady – Artis Senior yang Mendalami Ilmu Hukum

Artis legendaris Paramitha Rusady, yang dikenal luas sejak era 1980-an lewat film dan sinetron, juga mengambil langkah mengejutkan dengan memperdalam ilmu hukum. Ia menyelesaikan pendidikan hukumnya dan terlibat dalam beberapa kegiatan sosial dan edukasi terkait pemahaman hukum masyarakat.

Meskipun tidak aktif sebagai pengacara profesional, Paramitha menggunakan latar belakang hukumnya untuk memberi kontribusi dalam peningkatan kesadaran hukum di masyarakat, khususnya bagi perempuan dan anak-anak.

Marissa Haque – Politikus dan Ahli Hukum

Marissa Haque dikenal sebagai aktris sekaligus akademisi dan politikus. Ia memiliki latar belakang pendidikan yang sangat kuat, termasuk gelar doktor di bidang hukum. Setelah melepas dunia akting, Marissa aktif dalam dunia pendidikan dan parlemen, memanfaatkan keahliannya dalam bidang hukum dan kebijakan publik.

“Pendidikan hukum memberi saya sudut pandang yang lebih luas dalam membuat keputusan yang berdampak langsung kepada masyarakat,” kata Marissa dalam salah satu sesi seminar hukum.

Ayu Azhari – Calon Notaris dengan Semangat Belajar Tinggi

Artis senior Ayu Azhari tak mau ketinggalan. Di usia matang, ia tetap semangat menimba ilmu dan mengambil pendidikan hukum dengan tujuan menjadi notaris. Ayu membuktikan bahwa belajar tidak mengenal usia, dan transisi karier tetap bisa dilakukan selama ada tekad dan disiplin.

Meskipun masih dalam proses meraih status resmi sebagai notaris, Ayu kerap berbagi perjalanannya dalam menempuh studi hukum serta pentingnya pemahaman legal bagi masyarakat luas.

Dunia Hukum: Alternatif Karier Artis yang Kian Diminati

Perpindahan karier para selebritas ini bukanlah hal instan. Diperlukan dedikasi tinggi, pendidikan lanjutan, dan kemauan untuk beradaptasi di lingkungan yang sangat berbeda dari industri hiburan. Namun hasilnya jelas: mereka mampu menunjukkan bahwa popularitas bukan penghalang untuk menjadi profesional yang berintegritas di bidang hukum.

Karier hukum menawarkan stabilitas dan pengaruh yang lebih dalam terhadap masyarakat. Artis-artis ini membuktikan bahwa mereka bisa memanfaatkan platform yang dimiliki untuk menyuarakan keadilan, mendampingi klien, hingga memberi edukasi hukum kepada publik.

Relevansi dan Inspirasi Bagi Generasi Muda

Fenomena ini juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia, khususnya mereka yang tengah membangun karier ganda. Baik sebagai pekerja seni maupun profesional di bidang teknis, jalur pendidikan tetap menjadi fondasi penting untuk membangun masa depan yang lebih luas dan berkelanjutan.

Dengan kombinasi antara ketenaran dan kredibilitas profesional, para artis yang beralih ke dunia hukum ini tidak hanya memperluas jangkauan karier mereka, tetapi juga turut serta dalam membangun masyarakat yang lebih sadar hukum dan adil.

Transformasi karier dari dunia hiburan ke dunia hukum bukan hanya tren sesaat, melainkan bukti bahwa multi-talenta dapat berkembang bila dibarengi dengan pendidikan dan tekad. Nadia Saphira, Dena Rachman, Paramitha Rusady, Marissa Haque, hingga Ayu Azhari adalah contoh nyata bahwa dengan pendidikan hukum yang kuat, siapa pun bisa menjadi agen perubahan tak hanya di atas panggung hiburan, tetapi juga di ruang sidang dan ruang publik.

Ke depan, bukan tidak mungkin lebih banyak artis Indonesia yang mengikuti jejak mereka. Bukan hanya untuk mengukir prestasi pribadi, tetapi juga untuk berkontribusi nyata dalam mewujudkan sistem hukum yang lebih inklusif dan berpihak pada masyarakat luas.