Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Percepat Pemeliharaan Infrastruktur Jalan untuk Mendukung Arus Mudik Lebaran 2025
- Rabu, 05 Maret 2025

JAKARTA - Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah mempercepat program pemeliharaan dan perbaikan infrastruktur jalan di sejumlah ruas yang menjadi jalur utama arus mudik Lebaran 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan bagi ribuan pemudik yang akan melintasi wilayah Yogyakarta selama musim mudik mendatang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP-ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, menjelaskan bahwa pemeliharaan jalan dimulai pada pekan ini. Fokus utama dari pemeliharaan jalan tersebut adalah penutupan lubang jalan yang tersebar di berbagai titik strategis, yang sering kali menjadi hambatan bagi kelancaran arus mudik. "Pemeliharaan dimulai pekan ini, dan penutupan ruas jalan dilakukan bertahap. Kami berusaha agar perbaikan ini tidak mengganggu arus lalu lintas," ujar Anna saat konferensi pers di Yogyakarta, Rabu (5/3/2025).
Anggaran Rp 27,7 Miliar untuk Perbaikan Jalan Mudik
Baca Juga
Sebagai bagian dari program pemeliharaan rutin, Pemerintah DIY telah mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk perbaikan dan pemeliharaan jalan yang ada di empat kabupaten di DIY. Total anggaran yang disiapkan untuk memperbaiki jalur mudik mencapai Rp 27,7 miliar. Dana ini akan digunakan untuk melakukan perbaikan jalan yang tersebar di empat kabupaten penting, yaitu Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Sleman, yang masing-masing akan menerima alokasi anggaran sebagai berikut:
Kabupaten Bantul: Rp 6,20 miliar
Kabupaten Sleman: Rp 5,66 miliar
Kabupaten Gunungkidul: Rp 9,28 miliar
Kabupaten Kulon Progo: Rp 6,64 miliar
"Pemeliharaan ini merupakan bagian dari komitmen Pemda DIY dalam menyediakan infrastruktur yang memadai untuk mendukung kelancaran arus mudik, terutama pada jalur-jalur utama yang digunakan oleh pemudik. Kami berfokus pada perbaikan jalan berlubang yang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan," jelas Anna.
Perbaikan Rutin Menjadi Prioritas Utama
Perbaikan jalan yang dilakukan oleh Pemda DIY bukan hanya sekadar untuk menyambut mudik Lebaran 2025, tetapi juga sebagai bagian dari program pemeliharaan rutin yang sudah dilaksanakan selama ini. Namun, mengingat tingginya volume kendaraan yang melintas selama mudik, perbaikan jalan ini dipercepat agar dapat meminimalisir potensi kemacetan dan kecelakaan di sepanjang jalur mudik.
Anna menambahkan bahwa selain penutupan lubang jalan, pihaknya juga akan melakukan pemeliharaan pada beberapa titik yang rawan longsor atau kerusakan struktural. "Kami juga melakukan pengecekan secara intensif di ruas-ruas yang berada di daerah rawan longsor dan kerusakan struktural, terutama di daerah pegunungan seperti Gunungkidul," tambahnya.
Selain itu, pemeliharaan jalan ini juga akan meliputi perbaikan dan peningkatan kualitas permukaan jalan, pemasangan rambu lalu lintas yang jelas, serta pengecatan marka jalan agar para pemudik dapat mengemudi dengan aman dan nyaman.
Dukungan Penuh dari Pemerintah DIY untuk Kesiapan Mudik 2025
Pemerintah DIY telah menyusun rencana kerja yang matang untuk memastikan kesiapan infrastruktur jalannya menjelang Lebaran 2025. Langkah-langkah pemeliharaan jalan ini merupakan bagian dari persiapan yang lebih besar, yang mencakup kesiapan infrastruktur transportasi lainnya seperti terminal, stasiun kereta, dan pelabuhan, yang juga akan mendukung kelancaran arus mudik.
Selain itu, dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik, Pemda DIY juga berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk kepolisian dan Dinas Perhubungan, untuk memastikan tidak ada gangguan signifikan yang dapat menghambat perjalanan para pemudik.
Pemerintah DIY juga telah melakukan berbagai upaya untuk memantau jalur-jalur rawan kemacetan dan kecelakaan. Mereka akan meningkatkan patroli keamanan dan menyediakan posko-posko kesehatan di beberapa titik strategis, yang biasanya menjadi pusat keramaian dan rawan macet.
"Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa seluruh sistem transportasi berjalan dengan lancar dan aman. Termasuk menyiapkan layanan kesehatan, posko mudik, dan pemantauan kondisi jalan di jalur utama mudik," ujar Anna menambahkan.
Perhatian Terhadap Keamanan dan Kenyamanan Pemudik
Selain fokus pada perbaikan jalan, Pemda DIY juga memberi perhatian besar terhadap aspek keamanan dan kenyamanan pemudik. Di sepanjang jalur mudik utama, pihaknya berencana memasang rambu-rambu jalan yang lebih jelas dan melakukan pengecatan ulang marka jalan, agar pengemudi dapat dengan mudah mengenali jalur yang aman, terutama pada malam hari.
Anna juga menegaskan pentingnya kesadaran pengemudi dalam menjaga keselamatan saat mudik. "Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga ketertiban di jalan raya. Pemeliharaan jalan ini memang sangat penting, namun keselamatan dan kesadaran pengguna jalan tetap menjadi faktor utama dalam kelancaran arus mudik," imbuhnya.
Peningkatan Infrastruktur Jalan untuk Masa Depan
Langkah-langkah Pemda DIY dalam memperbaiki dan memelihara infrastruktur jalan juga dilihat sebagai upaya jangka panjang untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah Yogyakarta. Pemda DIY tidak hanya fokus pada perbaikan sementara, tetapi juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di masa depan.
"Program pemeliharaan jalan ini adalah bagian dari visi jangka panjang kami untuk memastikan bahwa DIY memiliki infrastruktur jalan yang kuat dan dapat mendukung perkembangan ekonomi daerah, selain tentu saja untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan masyarakat, termasuk saat mudik Lebaran," ungkap Anna.
Harapan untuk Arus Mudik yang Lancar dan Aman
Dengan adanya perbaikan dan pemeliharaan jalan yang dilakukan secara intensif oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, diharapkan arus mudik Idul Fitri 2025 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman. Pemudik yang melintasi DIY diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dari perbaikan jalan ini, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pengalaman mudik dan memperkecil potensi terjadinya kecelakaan atau gangguan lainnya.
Pemerintah DIY juga berharap bahwa dengan peningkatan infrastruktur ini, masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.

Wahyu
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Sinergi BRIN dan UBSI Dorong Riset Inovasi Indonesia
- 11 September 2025
2.
Yamaha Uji Pasar Kendaraan Listrik Swap Battery
- 11 September 2025
3.
Jepang Masih Jadi Destinasi Wisata Favorit Global
- 11 September 2025
4.
Jadwal Pelni KM Nggapulu September Oktober 2025
- 11 September 2025
5.
HUT KAI 2025 Hadirkan Promo Diskon Tiket Spesial
- 11 September 2025